- Desy Amelia berharap segera ada kepastian tentang kompetisi Liga 1 Putri musim ini.
- Pandemi Covid-19 yang belum mereda membuat Desy pesimistis kompetisi bisa digelar.
- Namun demikian, Desy meminta pihak yang berwenang segera memberi keputusan yang bulat.
SKOR.id - Pemain Persib Putri, Desy Amelia, mengutarakan pandangannya terkait status kompetisi Liga 1 Putri yang tak jelas.
Tidak ada yang bisa memprediksi kapan pandemi Covid-19 berakhir sehingga pentas sepak bola Indonesia bisa kembali bergulir.
Patokannya hanya tanggap darurat dari pemerintah pada 29 Mei nanti. Jika status tanggap darurat tidak diperpanjang, hajatan sepak bola bisa mulai lagi.
Berita Liga 1 Putri: Liga 1 Putri Suram, Iwan Bastian Khawatir Pemain Persib Putri ke Futsal
"Kalau tanggap darurat diperpanjang, bagaimana action kita? Haruskah menunggu dalam ketidakpastian?" tanya Desy Amelia kepada Skor.id, Kamis (14/5/2020).
"Itu yang harus dijawab dan dipecahkan mereka yang di atas. Agar nasib sepak bola Indonesia jelas," gelandang Persib Putri itu menambahkan.
Desy paham keselamatan di atas segalanya. Karena itu dia ketat mengunci diri di rumah. Ke luar rumah hanya jika ada kepentingan yang urgent atau mendesak.
Tapi, membiarkan hajatan sepak bola dalam ketidakpastian rasanya kurang tepat. Pesepak bola butuh berkompetisi di lapangan.
"Enggak cukup hanya dengan latihan mandiri yang sesekali ditambah latihan virtual," kata Desy.
Apalagi Desy hanya berkutat pada program PON Papua setelah kompetisi Liga 1 Putri tidak jelas nasibnya.
"Itu juga PON-nya diundur setahun ke depan. Makin bingung melihat kondisi sepak bola putri saat ini," jelas mojang yang punya bisnis online itu.
Padahal dia sudah memutuskan tidak lagi berkarier di futsal. Desy sudah mantab memilih sepak bola sebagai masa depannya.
"Kalau masih di futsal bingung bagi waktunya pas bentrok dengan kompetisi sepak bola. Jadi pilih sepak bola saja," kata Desy yang terakhir tampil untuk Kebumen Angel di Women Pro Futsal League (WPFL) 2019.
Itu sebabnya perempuan kelahiran Bandung, 23 Juli 1993, itu berharap sepak bola putri kembali berdenyut. Setidaknya ada kepastian kapan liga bisa dimulai.
Berita Persib Lainnya: Ada Faktor Madura United yang Membuat Persib Lebih Kompetitif Musim Ini
"Biar waktu yang ada tidak terbuang percuma. Sebagai profesional, saya butuh kepastian," kata Desy yang memilih jogging dan bersepeda untuk mengusir jenuh.
"Sekarang kan gelap. Maunya optimistis, tapi lihat kenyataan jadi pesimistis," Desy menambahkan.