• Ong Yew Sin/Teo Ee Yi merasakan tanggung jawab khusus sebagai bagian dari timnas Malaysia di Thomas Cup 2022.
• Tiga negara kuat yang sangat diwaspadai Ong/Teo antara lain Jepang, Cina, dan Indonesia.
• Keberhasilan Bagas/Fikri memenangi All England 2022 membuat Ong/Teo enggan berpatokan dengan peringkat dunia.

SKOR.id - Ong Yew Sin/Teo Ee Yi akan menjadi ganda putra kedua Malaysia pada Thomas Cup 2022 di Bangkok, Thailand pada 8-15 Mei mendatang.

Ganda putra peringkat ke-11 dunia tersebut akan menjadi ganda putra yang mendampingi Aaron Chia/Soh Wooi Yik sebagai pasangan pertama.

Menurut Ong kondisi tersebut jauh berbeda dari pengalaman tampil bersama para senior dan menembus semifinal di Thomas Cup 2016.

Saat itu, Goh V Shem/Tan Wee Kiong dan Tan Boon Heong/Koo Kien Keat sebagai dua ganda putra utama Negeri Jiran.

"Kami senang bisa kembali (ke pelatnas). Atmosfer persiapan tim (menuju Thomas Cup 2022) membuat kami terus termotivasi," kata Ong dilansir dari NST.

"Tahun ini akan sangat berbeda bagi kami karena kami sudah dianggap sebagai senior. Beda dengan tahun 2016 yang mana kami sama sekali tidak bermain."

"Tentu saja ada sedikit tekanan buat kami karena ada tanggung jawab yang harus diemban. Namun, kami tidak mau terlalu kepikiran."

Tiga negara yang menurut Ong harus diwaspadai selama Thomas Cup 2022 antara lain Jepang, Cina, dan juara bertahan Indonesia.

"Saya merasa bahwa kami harus siap dan menyiapkan diri bertemu dengan tim kuat seperti Jepang, Cina, atau bahkan Indonesia," jelasnya.

"Namun, bukan berarti kami meremehkan tim yang lain. Kemenangan atas tim seperti Inggris dan Selandia Baru akan sangat krusial untuk melihat sejauh mana kami bisa melangkah di turnamen ini."

Meskipun memiliki peringkat cukup tinggi, Ong mengaku tetap waspada dengan pasangan yang memiliki posisi lebih rendah.

Sepak terjang Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri yang hanya Top 30 tetapi sukses memenangi All England 2022 menjadi alarm bahaya bagi mereka.

"Di atas kertas, kami memiliki peringkat yang lebih tinggi daripada pasangan Jepang (Akira Koga/Taichi Saito) tetapi kondisi saat ini terutama ganda maka peringkat hanya sedikit berperan," jelasnya.

"Lihat saja pemain Indonesia, bahkan pasangan di Top 20 atau Top 30 bisa bermain dan memenangi All England (2022). Saya tidak mau terlalu berpatokan dengan peringkat."

Berita Thomas Cup 2022 Lainnya:

Lewat Thomas Cup 2022, Malaysia Kader Sosok Ng Tze Yong Agar Sebesar Lee Zii Jia

Thomas & Uber Cup 2022: Draf Skuad Malaysia Berisi 25 Pemain, Lee Zii Jia Masuk Lis