- Aaron Chia/Soh Wooi Yik telah mempersiapkan berbagaai skenario untuk Olimpiade Tokyo.
- Pandemi Covid-19 membuat mereka kesulitan mengukur kapasitas diri sendiri dan para rival.
- Ganda putra Malaysia tersebut mengaku legawa jika debutnya di Olimpiade tahun ini gagal karena Covid-19.
SKOR.id - Ketidakpastian Olimpiade Tokyo di tengah pandemi Covid-19 membuat Aaron Chia/Soh Wooi Yik menyiapkan beberapa skenario.
Olimpiade Tokyo dijadwalkan berlangsung 23 Juli-8 Agustus 2021. Namun, hingga kini, pesta olahraga empat tahunan itu terombang-ambing.
Meski panitia yakin bisa menyelenggarakan Olimpiade dengan aman, gelombang penolakan terus menerjang. Terutama dari dalam negeri sendiri.
Sadar akan kondisi itu, ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, hanya bisa menyiapkan beberapa opsi ketimbang hanya menanti kepastian.
"Saya sadar, kondisi saat ini masih sangat abu-abu. Tak seorang pun bisa menebak apakah Olimpiade Tokyo digelar atau tidak," ucap Aaron Chia.
"Ini semua di luar kendali kami. Wooi Yik dan saya sudah berlatih sangat keras karena ini akan jadi debut kami di Olimpiade. Kami ingin tampil impresif."
Meski begitu, ganda putra peringkat kesembilan dunia itu mengaku buta dengan kekuatan lawan-lawan mereka di Olimpiade Tokyo.
Pandemi Covid-19 membuat banyak negara membatasi aktivitas luar negeri atlet-atletnya dan itu didukung dengan pembatalan turnamen.
View this post on Instagram
"Kondisi sekarang sulit diprediksi. Kami tidak tahu seberapa kuat para rival atau seberapa besar persiapan mereka karena minimnya turnamen."
"Dan, dari beberapa turnamen yang telah kami ikuti pun tak semua pemain (dunia) berpartisipasi. Jadi, ini memang berat," kata Aaron Chia.
Skenario terburuk yang mereka siapkan adalah Olimpiade Tokyo batal digelar. Aaron Chia/Soh Wooi Yik mengaku akan menerimanya.
"Kondisi saat ini, apa pun bisa terjadi. Itulah mengapa kami berusaha keras mempersiapkan peluang jika ternyata Olimpiade dibatalkan."
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berenang Gaya Bebas (Crawl), Gerakan Paling Banyak Menggerakkan Otot https://t.co/QWm9Mgb0qX— SKOR.id (@skorindonesia) June 2, 2021
Berita Bulu Tangkis Lainnya:
Kualifikasi Berakhir, India Gagal Loloskan Eks No.1 Dunia ke Olimpiade Tokyo
Demi Olimpiade Tokyo, Ganda Putri Australia Ikut Turnamen Lokal dan Turun di Ganda Putra