- Andy Murray kecewa dengan kekalahan pada babak pertama French Open 2020.
- Petenis asal Skotlandia itu mengaku tak diuntungkan dengan hasil drawing.
- Masalah servis dan emosi jadi penyebab kekalahan Andy Murray pada babak pertama French Open 2020.
SKOR.id - Andy Murray mengaku sangat kecewa karena tersingkir pada babak pertama French Open 2020, Minggu (27/9/2020).
Petenis asal Skotlandia itu kalah 1-6, 3-6, 2-6 dari Stan Wawrinka pada babak pertama di Roland Garros Stade, Paris, Prancis.
Kekalahan ini jadi pukulan telak bagi Andy Murray yang berharap penampilannya membaik usai comeback di Western & Southern Open 2020, bulan lalu.
Petenis 33 tahun itu pun menganggap drawing French Open 2020 tak menguntungkan. Bahkan, sejak babak pertama.
"Drawing yang sangat berat karena meskipun saya tampil bagus, tak menjadi jaminan saya bisa memenangi pertandingan," katanya.
Tak hanya soal drawing, Andy Murray menyebut penampilannya pada babak pertama French Open 2020, jauh dari kata stabil.
Belum lagi emosi yang naik turun setelah absen hampir setahun dari turnamen karena cedera pinggang dan baru comeback sebulan.
"Saya tak bertanding maksimal, bahkan servis kurang dari 40 persen. Kondisi yang tak cukup baik," ujar Andy Murray.
"Sejak tampil di Amerika Serikat, saya mulai frustrasi. Saya tidak tahu apakah (emosi) itu memengaruhi permainan atau tidak."
Hasil yang kurang memuaskan di French Open 2020 jadi evaluasi Andy Murray untuk meningkatkan performanya di turnamen berikutnya.
"Saya butuh waktu untuk merefleksikan diri karena ini bukan pertandingan yang bisa saya kesampingkan dan lupakan begitu saja," katanya.
"Saya rasa, ini adalah salah satu kekalahan paling buruk dalam karier. Saya butuh waktu untuk mencari tahu mengapa bisa seperti itu."
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Maverick Vinales Sulit Menjaga Motivasi Usai Tampil Buruk di Catalunya https://t.co/86aiZ9BGjw— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 28, 2020
Berita Tenis Lainnya:
French Open 2020: Menang, Simona Halep Dibuat Senang dengan 4 Hal
Rafael Nadal Sebut French Open 2020 Lebih Sulit karena Dua Faktor Ini