- Novak Djokovic tak akan berhenti meluapkan emosinya meski terkadang dengan cara negatif.
- Novak Djokovic hanya ingin menjadi diri sendiri saat berada di hadapan banyak orang.
- Meluapkan emosi bisa mengeluarkan permainan terbaik Novak Djokovic.
SKOR.id – Petenis asal Serbia Novak Djokovic menegaskan bahwa dirinya akan tetap menunjukkan emosi saat melakoni pertandingan tenis.
Namun, Novak Djokovic tak bisa memungkiri bahwa dirinya bisa saja mengeluarkan emosi negatif.
Pasalnya, Novak Djokovic didiskualifikasi dari US Open 2020 karena membuang bola dengan keras ke arah belakang sehingga mengenai hakim garis.
Pada saat itu, Novak Djokovic sedang dilanda frustrasi karena tertinggal dari Pablo Carreno Busta dan permainannya tak kunjung membaik.
Setelah kejadian dalam US Open 2020, Novak Djokovic kembali berulah pada Italian Open dengan membanting raketnya hingga hancur dan mengucapkan kata-kata kotor.
Meski kerap mengeluarkan emosi yang negatif, Novak Djokovic menolak untuk lebih mengendalikan emosinya saat di lapangan karena menurutnya itu terjadi secara tiba-tiba.
“Saya pastikan tak akan megulangi kesalahan seperti dalam US Open. Saya akan berusaha menahan reaksi negatif semampu saya. Tapi saya rasa itu bisa terjadi kapan saja,” kata Djokovic seperti dikutip dari Tennishead.net.
“Saya tidak merasa terganggu atau kesulitan dengan emosi yang saya miliki untuk tetap bermain atau berekspresi dengan cara apa pun,” ucap Djokovic.
Novak Djokovic menegaskan bahwa dirinya hanya ingin menjadi dirinya sendiri saat berada di atas lapangan tanpa ada tekanan dari siapa pun.
Menurut Djokovic, hal tersebut bisa mengeluarkan permainan terbaiknya karena tak harus menjadi orang lain saat berada di hadapan banyak orang.
“Saya benar-benar ingin menjadi versi terbaik dari diri sendiri, sebagai seorang pemain, sebagai seseorang di lapangan, dan sebagai pemenang,” ujar Djokovic.
“Itu terkadang membuat saya mengekspresikan emosi saya dengan cara yang baik atau mungkin dengan cara yang kurang baik,” kata Djokovic.
Beberapa pemain tenis atau di olahraga lainnya memang sering megungkapkan emosinya dengan liar setelah meraih kesuksesan atau sedang merasa frustrasi.
Pasalnya, hal tersebut membuat mereka merasa beban yang ada di dalam diri mereka bisa berkurang.
“Saya tidak merasa bahwa itu akan memengaruhi saya ketika tidak dapat memukul bola sebelum servis atau teriakan atau semacamnya,” ujar Djokovic.
“Itu sudah terjadi di Roma dan segalanya baik-baik saja. Saya kembali ke kehidupan normal,” kata Novak Djokovic.
Novak Djokovic akan melakoni laga French Open 2020 pertamanya menghadapi Swede Ymer pada hari ini, Selasa (29/9/2020).
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
French Open 2020: Daniil Medvedev Gugur pada Babak Pertama https://t.co/cUCk6w8uWz— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 29, 2020
Berita Tenis Lainnya:
Novak Djokovic Yakin Bisa Kalahkan Rafael Nadal di French Open 2020
Roma Masters 2020: Novak Djokovic Kembali Berulah di Tengah Pertandingan