SKOR.id – Piala Dunia Basket FIBA 2023 sukses digelar di tiga negara: Filipina, Jepang, dan juga Indonesia, Agustus-September lalu. Edisi berikutnya akan kembali berlangsung di Asia, tepatnya Qatar, pada 2027.
Ini berarti Piala Dunia FIBA secara beruntun diselenggarakan di Kawasan Asia. Sebelum Filipina, Jepang, dan Indonesia, Cina menjadi tuan rumah turnamen basket antarnegara tersebut pada 2019.
Namun, bukan kali pertama Piala Dunia FIBA berlangsung berturut-turut di benua yang sama. Sebelumnya, turnamen dimainkan lima kali di Amerika Selatan, selama periode 1950-an hingga akhir 1960-an.
Untuk diketahui, pada edisi 1950 Argentina menjadi host. Lalu Piala Dunia FIBA secara beruntun digelar di Brasil (1954), Cile (1959), Brasil (1963), dan Uruguay (1967).
Menurut Sekretaris Jenderal FIBA Andrea Zagklis, bukan tanpa alasan tiga edisi Piala Dunia dihelat di Asia. Hal ini diungkapkannya dalam konferensi pers dengan para jurnalis, termasuk Skor.id, via Zoom, Kamis (7/12/2023) malam WIB.
“(Benua) Asia mirip dengan Amerika, sangat besar, dan itulah mengapa ini masuk akal, karena pada dekade 50-an kami telah berada di Amerika Selatan untuk waktu yang lama,” Zagklis menuturkan.
“Bukan rahasia lagi bahwa kami melihat wilayah barat Asia, Eropa, atau Amerika, dan bahkan Afrika jika mereka siap menggelar turnamen besar. Saat ini kekuatan organisasi dan infrastruktur tumbuh di sana.”
“Qatar datang dengan tawaran yang memenuhi semua persyaratan. Untuk kali pertama, kompetisi bakal dilangsungkan di dunia Arab, di Asia Barat. Benuanya sama, tetapi perbedaannya adalah itu wilayah Asia yang berbeda,” tambahnya.
Lebih lanjut Andreas Zagklis menjelaskan bahwa Piala Dunia FIBA 2027 di Qatar tidak akan seperti Cina, di mana delapan kota menyelenggarakan turnamen, semuanya bakal berada di satu wilayah.
“Kami tahu mengapa kami memilih Qatar. Kami memiliki tiga atau empat elemen kunci yang memengaruhi pemilihan Qatar, dari infrastruktur, kondisi, dan fakta bahwa kompetisi nantinya akan dimainkan di satu kawasan,” kata sang Sekjen.
Qatar telah menyiapkan empat venue untuk Piala Dunia FIBA 2027: Lusail Sports Arena, Ali Bin Hamad Al Attiya, Aspire Dome, dan Duhail Handball Sports Hall. Semuanya hanya berjarak 30 menit satu sama lain.