- Ferrari berhasil meraih hasil positif dalam dua tes pramusim Formula 1 2022 masing-masing di Catalunya dan Bahrain.
- Charles Leclerc tetap waspada dengan perbaikan tim-tim lain.
- Tes pramusim di Bahrain diakui Leclerc sebagai tes pramusim terbaik yang pernah dia jalani.
SKOR.id - Scuderia Ferrari menjadi salah satu tim dengan peningkatan performa yang paling signifikan selama tes pramusim Formula 1 (F1) 2022.
Tim Kuda Jingkrak itu berhasil menjadi yang tercepat dalam dua tes pramusim F1 2022, masing-masing di Sirkuit Barcelona-Catalunya dan Bahrain.
Charles Leclerc memimpin daftar catatan waktu tercepat dengan 1 menit 19,689 detik pada hari kedua di Sirkuit Barcelona-Catalunya, dua pekan lalu.
Dan, Ferrari lagi-lagi memuncaki time sheet pada hari kedua tes di Bahrain lewat aksi Carlos Sainz Jr yang membukukan catatan waktu 1 menit 33,532 detik.
Meski terlihat selangkah lebih baik dari para pesaing, Charles Leclerc tak mau cepat puas. Dia akan tetap waspada karena tim-tim lain akan melakukan peningkatan.
"Itu sebabnya Anda harus tetap berhati-hati. Hanya ketika kami melaju dengan kecepatan penuh, akan terlihat kekuatan sebenarnya seluruh tim," ujarnya.
Sama seperti Ferrari yang berhasil membuat kemajuan, awal musim ini, Leclerc juga yakin setiap tim akan terus melakukan perbaikan dari seri ke serinya.
"Red Bull Racing memakai pembaruan (di Bahrain) dan Mercedes dengan mobil yang benar-benar baru hingga belum menunjukkan potensi sebenarnya."
"Sangat sulit mengatakan berapa banyak yang masih akan datang (tampil cepat)," pembalap asal Monako itu menambahkan.
Namun, dia juga tak membantah kenyataan bahwa tes pramusim di Bahrain adalah tes pramusim terbaik yang pernah dijalani, melihat dari hasil yang telah diraih.
An intense week is over!
Thank you team for the amazing work you did this week ????❤️#essereFerrari ???? pic.twitter.com/NdRhErPEWy— Scuderia Ferrari (@ScuderiaFerrari) March 12, 2022
"Well, (mobilnya) cepat, saya tidak tahu. Secara keseluruhan terlihat bagus. Kami telah membuat banyak lap dan tanpa masalah besar," katanya.
"Jelas merupakan salah satu musim dingin terbaik yang pernah saya jalani. Terlebih untuk proyek baru seperti sekarang."
"Anda berharap bisa mengatasi beberapa rintangan tapi itu berjalan cukup lancar, kecuali porpoising yang masih jadi masalah dalam beberapa kondisi," imbuhnya.
Satu-satunya hal yang tampak jelas adalah Ferrari belum maksimal dengan F1-75. Terkait hal ini, Leclerc optimistis mereka bakal sampai di posisi tersebut.
"Kami, para pembalap, telah mencoba banyak gaya mengemudi yang berbeda. Tapi akan makan waktu sebelum kami dapat menggunakan mobil 100 persen."
"Lagipula, dibutuhkan gaya yang cukup unik dengan mobil baru. Jadi, (akan) butuh waktu untuk membiasakan diri," Leclerc menuturkan.
Baca Berita Formula 1 Lainnya:
Max Verstappen: Bukan Hanya Hamilton yang Harus Dikalahkan
Lewis Hamilton: Ferrari akan Finis 1-2 kalau GP Bahrain Dimulai Besok