SKOR.id – Portugal dan Slovenia bertemu pada 16 besar Euro 2024. Laga Portugal vs Slovenia akan digelar Selasa (2/7/2024) pukul 02.00 dini hari WIB di Waldstadion, Frankfurt.
Portugal yang diperkuat sederet pemain bintang termasuk Cristiano Ronaldo tentunya tidak ingin dipermalukan kedua kalinya oleh tim yang tidak diunggulkan.
Dalam laga terakhir penyisihan Grup F, Georgia secara mengejutkan menjinakkan skuat Selecao Das Quinas dengan dua gol tanpa balas.
Beruntung Portugal tetap lolos ke 16 besar dengan status juara grup. Tapi tetap tidak akan mudah bagi Portugal menaklukkan Slovenia.
Dalam pertemuan terakhir sekaligus satu-satunya Maret 2024 lalu, Slovenia sukses menaklukkan Portugal juga dengan 2-0 dalam uji coba di Ljubljana.
Berdasarkan fakta -fakta tersebut, duel kedua tim dini hari nanti diperkirakan bakal berlangsung menarik.
Skor.id berhasil merangkum sejumlah fakta menarik lainnnya dari laga Portugal vs Slovenia. Berikut ini berbagai fakta menarik laga Portugal vs Slovenia:
- Ini akan menjadi pertandingan kedua antara Portugal dan Slovenia sepanjang sejarah. Slovenia memenangkan pertandingan persahabatan di Ljubljana dengan skor 2-0.
- Portugal memegang rekor kemenangan dengan margin terbesar pada babak 16 besar di turnamen besar (Piala Eropa dan Piala Dunia): 6-1 melawan Swiss di Piala Dunia 2022.
- Slovenia akan memainkan pertandingan pertamanya pada fase knockout di turnamen besar (Piala Eropa dan Piala Dunia).
- Sedangkan bagi Portugal, ini akan jadi pertandingan ke-26 pada fase knockout di turnamen besar (Piala Eropa dan Piala Dunia).
- Namun, setelah menjuarai Euro 2016, Portugal kalah tiga kali dari empat pertandingan (sekali menang) dalam fase gugur di turnamen besar (Piala Eropa dan Piala Dunia).
- Kekalahan dari Georgia dalam laga terakhir mengakhiri rentetan 12 kemenangan berturut-turut Portugal di kompetisi resmi (tidak termasuk pertandingan persahabatan).
- Portugal belum pernah mencatatkan dua kekalahan berturut-turut di kompetisi resmi sejak Euro 2008: 0-2 melawan Swiss pada penyisihan grup dan 2-3dari Jerman di perempat final.
- Slovenia mencatatkan 32% penguasaan bola di Euro 2024, hanya dua tim yang lolos dari babak penyisihan grup dalam satu edisi Piala Eropa dengan penguasaan bola lebih rendah: Islandia di Euro 2016 (29%) dan Swedia di Euro 2020 (30%).
- Hanya Jerman (69% dan 57%) yang mencatatkan persentase penguasaan bola dan total tembakan lebih banyak dibanding Portugal (67% dan 53) di penyisihan grup Euro 2024.
- Selain itu, tim Jerman asuhan Julian Nagelsmann juga menjadi satu-satunya tim yang kebobolan lebih sedikit dibandingkan Portugal di fase pertama turnamen ini.
- Cristiano Ronaldo tidak pernah mencetak gol dalam tujuh penampilan terakhirnya untuk Portugal, baik di Piala Eropa maupun Piala Dunia, rekor terpanjang tanpa gol di antara kedua turnamen besar tersebut.
- Cristiano Ronaldo total melepaskan 19 tembakan di dua kompetisi sejak gol terakhirnya melawan Ghana di Piala Dunia 2022.
- Vitinha adalah pemain Portugal dengan umpan terobosan garis paling sukses (29) dan pemain dengan persentase umpan sukses tertinggi di bawah tekanan tinggi di Euro 2024 (90% - minimal 50 percobaan).
- Andraz Sporar dan Benjamin Sesko menjadi starter sebagai duo penyerang pada ketiga laga Slovenia di Euro 2024, meski mereka belum mencetak gol: total 12 tembakan digabungkan (tujuh dari Sporar dan lima dari Sesko).
- Gelandang Slovenia, Adam Gnezda Cerin, melakukan intensitas tekanan tinggi paling banyak (196) pada penyisihan grup Euro 2024.
- Sementara hanya pemain Georgia, Giorgi Kochorashvili, yang melakukan tekanan lebih banyak di paruh pertahanan daripada Gnezda Cerin.