- Max Verstappen semringah dengan hasil pole position untuk sprint race F1 GP Austria 2022, nanti malam.
- Sprint race jadi pembuktian mobil Red Bull Racing yang biasanya kalah saing saat kualifikasi.
- Sergio Perez kecewa catatan waktunya di Q2 dihapus karena track limit.
SKOR.id - Nasib berbeda dialami oleh dua pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen dan Sergio Perez, jelang sprint race Formula 1 (F1) GP Austria 2022 hari Sabtu (9/7/2022) malam nanti.
Max Verstappen semringah setelah merebut pole position untuk sprint race, yang pada dasarnya adalah kualifikasi untuk race day hari Minggu besok di Red Bull Ring.
"Senang rasanya melihat penonton di sini. Saya juga senang melihat banyak pasukan jingga dan dukungan yang selalu saya dapatkan di sini dalam beberapa tahun terakhir," kata Verstappen dilansir dari Formula1.com.
"Kondisi tersebut membuat saya tersenyum semringah. Saya berharap kami bisa mendapatkan hasil yang luar biasa akhir pekan ini."
Juara F1 2021 itu berharap kondisi mobil Red Bull terus dalam performa terbaik selama sprint race nanti malam.
Pasalnya, persaingan dengan Ferrari kerap terjadi dalam memperebutkan pole position race day sepanjang F1 2022.
"Saya berharap agar kami bisa mendapatkan mobil yang luar biasa. Normalnya, kualifikasi bukan titik terkuat kami, jadi semoga saja bisa melewati tikungan satu dengan mulus," ujar Verstappen mengimbuhi.
"Dari sana, apapun bisa terjadi. Saya merasa percaya diri dengan kemampuan mobil yang kami dapatkan," lanjutnya.
"Maksud saya adalah sepanjang musim ini kadang Ferrari di depan, kadang juga kami yang di depan. Saat balapan sprint, saya rasa kondisi mobil kami sangat baik."
Sementara itu, Sergio Perez harus gigit jari setelah catatan waktunya di kualifikasi kedua (Q2) dihapus perkara melanggar track limit.
Alhasil, pembalap Meksiko tersebut harus puas memulai sprint race dari urutan ke-13 dan butuh perjuangan keras untuk merebut starting grid terbaik untuk race day besok.
"Saya kecewa kehilangan posisi keempat. Track limit di lintasan ini sangat sempit musim ini. Rasanya frustrasi ketika tim tidak bilang bahwa catatan waktu saya dihapus selama Q2," terangnya.
"Kami harus melakoni Sprint untuk mempersiapkan balapan panjang (race day). Kami harus tetap rendah hati dan berjuang untuk berprogres dan meraih posisi yang bagus di hari Minggu."
Berita Formula 1 Lainnya:
F1 GP Austria 2022: Penonton Soraki Kecelakaan Duo Mercedes, Toto Wolff Murka
Usai Lolos dari Kecelakaan Maut, Guanyu Zhou Tak Sabar Beraksi di F1 GP Austria 2022