- Carlos Sainz Jr kecewa berat karena gagal finis di F1 GP Austria 2022.
- Kegagalan mesin yang memantik api hingga membakar mobilnya memaksa Carlos Sainz Jr mengakhiri balapan lebih cepat.
- Padahal, Carlos Sainz Jr berpeluang finis kedua atau menyusul Charles Leclerc yang memenangi F1 GP Austria 2022.
SKOR.id - Carlos Sainz Jr tidak dapat menutupi kekecewaannya setelah gagal finis di Formula 1 (F1) GP Austria 2022 yang digelar di Red Bull Ring pada Minggu (10/7/2022).
Start dengan cukup apik, pembalap Ferrari itu justru mengalami insiden di putaran ke-57. Tepatnya saat memasuki tikungan keempat.
Sainz Jr yang saat itu tengah mengejar Max Verstappen (Red Bull Racing) untuk mengincar posisi kedua justru mengalami masalah mesin di tengah balapan.
Mobil Sainz tiba-tiba melambat. Setelah berhasil ditepikan, asap mulai keluar dari bagian power unit dan tak berselang lama api mulai berkobar.
Setelah berhasil mengevakuasi diri, pria 27 tahun itu terduduk lesu sambil memandang dari kejauhan mobilnya yang terbakar.
Insiden ini jelas jadi pukulan telak bagi Sainz yang tengah dalam tren positif usai meraih kemenangan di GP Inggris 2022 sepekan sebelumnya.
View this post on Instagram
Carlos Sainz Jr. pun kecewa tak bisa membawa mobilnya finis kedua dan berdampingan di podium bersama rekan setimnya, Charles Leclerc, yang jadi pemenang lomba.
Akan tetapi, dirinya bersyukur karena bisa lolos dari insiden yang lebih parah. Sainz Jr. memang sempat terlihat kesulitan keluar dari mobilnya yang mulai terbakar.
"Ya, situasinya sangat rumit karena saya ingin melompat keluar (mobil yang mulai terbakar) tetapi mobilnya justru berjalan mundur," kata Sainz menjelaskan.
"Saya melihat mobil saya mulai mengeluarkan api dan saya hanya bisa menunggu marshall tiba. Mereka datang terlambat. Untungnya tidak terjadi masalah apa pun."
Sainz yang pekan lalu memenangi F1 GP Inggris 2022 hanya bisa meratapi nasib yang selalu sial ketika kesempatan emas ada di depan mata.
"Kami (diporyeksi) berada di posisi P2 dan sangat mudah untuk mewujudkan finis 1-2 (untuk Ferrari), hasil yang sangat memuaskan untuk tim," tutur Sainz.
"Kami sangat cepat terutama dengan ban keras. Kami sudah bisa mengawal Charles. Saya pun memiliki kecepatan dan momentum yang akan menyenangkan bagi kami."
"Akan tetapi, mungkin ini adalah kisah saya musim ini, yakni segera setelah ada momentum pasti ada masalah dan membuat kami gagal melanjutkan balapan," katanya.
"Akhir pekan ini, kami sangatlah cepat dan seharusnya sangat mudah untuk menciptakan poosisi finis kesatu dan kedua untuk tim."
Berita Formula 1 Lainnya:
Hasil F1 GP Austria 2022: Charles Leclerc Juara, Asapi Verstappen dan Hamilton
Hasil Sprint F1 GP Austria 2022: Max Verstappen Menang, Kandang Banteng Menjingga