- Dua tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung dan Ruselli Hartawan, tak bisa melangkah jauh dalam dua turnamen Thailand Open 2021.
- Ruselli Hartawan selalu terhenti di babak pertama, sedangkan Gregoria Mariska Tunjung sempat sekali menembus babak kedua.
- Pelatih tunggal putri Indonesia, Rionny Mainaky, pun menyampaikan evaluasi terkait performa anak didiknya selama di Thailand.
SKOR.id - Indonesia hanya mengirim dua tunggal putri untuk tampil dalam rangkaian turnamen bulu tangkis Leg Asia yang digelar di Bangkok, Thailand sepanjang Januari 2021.
Leg Asia dibuka dengan dua ajang berkategori BWF World Tour Super 1000. Yonex Thailand Open pada 12-17 Januari 2021 disusul Toyota Thailand Open pada 19-24 Januari 2021.
Dua tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung dan Ruselli Hartawan, pun gagal melaju jauh dalam turnamen yang berlangsung di Impact Arena, Bangkok itu.
Pada gelaran Yonex Thailand Open, Gregoria Mariska Tunjung dan Ruselli Hartawan kompak terhenti pada babak pertama.
Langkah Gregoria Mariska Tunjung terhenti saat menghadapi tunggal putri peringkat 14 dunia, Sung Ji-hyun (Korea Selatan).
Sempat merebut gim pertama, dara asal Wonogiri itu akhirnya kalah dengan skor 21-15, 15-21, 14-21.
Sementara itu, Ruselli Hartawan yang saat ini menduduki peringkat 35 BWF harus tersingkir dini seusai takluk di tangan wakil Thailand, Supanida Katethong.
Menghadapi lawan dengan 11 peringkat dunia yang lebih rendah, Ruselli justru kalah dua gim langsung dengan skor 14-21, 16-21.
Sepekan berselang, pada ajang Toyota Thailand Open, Ruselli Hartawan lagi-lagi harus tersisih pada babak pertama.
Kali ini, perempuan 23 tahun itu takluk straight game dengan skor 20-22, 18-21 saat menghadapi tunggal putri Singapura, Yeo Jia Min.
Hasil yang sedikit lebih baik berhasil diraih Gregoria Mariska Tunjung saat tampil pada ajang Toyota Thailand Open 2021.
Gregoria berhasil melewati babak pertama dengan mengalahkan pemain belia Thailand, Sirada Roongpiboonsopit, dengan skor 21-9, 21-8.
Lolos ke babak kedua, Gregoria Mariska Tunjung langsung dihadapkan dengan tantangan berat saat menghadapi tunggal putri nomor satu dunia, Tai Tzu Ying (Taiwan).
Sempat memberi perlawanan, Gregoria pada akhirnya harus takluk dalam dua gim langsung dengan skor akhir 20-22, 16-21.
Rionny Mainaky selaku pelatih tunggal putri Indonesia pun telah memberikan evaluasi terkait performa dua anak didiknya di dua ajang Thailand Open.
"Kalau untuk Gregoria, dia mentalnya bagus. Pada dua pertandingan, dia bisa bermain maksimal," ujar Rionny Mainaky.
"Ruselli mainnya terlalu tegang. Itu membuat langkahnya menjadi berat, mainnya pun jadi tidak lepas dan maksimal."
"Ini yang benar-benar harus dievaluasi dan diperhatikan, baik oleh pemain atau pelatihnya," kata sosok yang juga menjabat Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBSI itu.
Dengan hasil ini, tunggal putri jadi satu-satunya nomor yang tak mengirim wakil untuk Indonesia di BWF World Tour Finals 2020 yang akan digelar pada 27-31 Januari 2021.
Setelah menuntaskan Leg Asia di Thailand, turnamen BWF World Tour selanjutnya bakal digelar sepanjang Maret 2021 di berbagai wilayah Benua Eropa.
Menurut rencana, rangkaian turnamen di Eropa bakal diisi dengan Swiss Open (2-7 Maret 2021), German Open (9-14 Maret 2021), dan All England (17-21 Maret 2021).
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Bulu Tangkis Lainnya:
Rekap Hasil Final Toyota Thailand Open 2021: 4 Kampiun Minggu Lalu Juara Lagi
Tujuan Utama Herry IP Kirim 3 Ganda Putra Muda ke Thailand Open 2021
