- Sebagai juara bertahan, Fabio Quartararo jadi salah satu pembalap yang diunggulkan pada MotoGP 2022.
- Eks pembalap MotoGP, Mattia Pasini, menyebut Quartararo bakal kesulitan mempertahankan gelar.
- Mattia Pasini memprediksi Quartararo bakal berakhir seperti juara MotoGP sebelumnya, Joan Mir.
SKOR.id - Jelang bergulirnya MotoGP 2022, Maret mendatang, Fabio Quartararo jadi salah satu pembalap yang mendapatkan sorotan.
Pembalap asal Prancis itu masuk daftar favorit juara, musim depan, menyusul kesuksesannya menjuarai MotoGP 2021.
El Diablo, begitu dirinya mendapat julukan, dirasa punya skill membalap mumpuni dan mampu memaksimalkan potensi YZR-M1.
Namun, tak semua sepakat. Peningkatan motor Ducati yang cukup pesat disinyalir bisa menyulitkan Quartararo, musim ini.
Hasil pada enam seri pamungkas MotoGP 2021 jadi bukti. Francesco Bagnaia sukses mempersembahkan lima podium, empat di antaranya kampiun.
Mantan pembalap MotoGP, Mattia Pasini, sepakat dengan ini. Menurutnya, Quartararo bisa berakhir seperti Joan Mir, yang gagal mempertahankan gelar pada 2021.
"Dia bisa berakhir seperti Mir, yang berjuang mati-matian setelah berhasil merebut titel (MotoGP 2020)," ujar Pasini, dikutip dari Tuttomotoriweb.
"Musim ini, kita kembali ke Kejuaraan Dunia yang semestinya, tak seperti dua musim terakhir. Juara dunia sejati lahir dari ujian di 20 seri di 20 sirkuit berbeda," imbuhnya.
Sebagai catatan, penyelenggaraan MotoGP dalam dua musim terakhir memang cukup terhambat oleh pandemi Covid-19. Itu terlihat dari kalender balapan.
Biasanya, MotoGP menggelar 20 balapan. Namun, edisi 2020 dan 2021 hanya diisi masing-masing dengan 14 dan 18 balapan dengan jumlah sirkuit lebih sedikit.
Beberapa sirkuit tak hanya menggelar satu seri karena ada negara tuan rumah yang akhirnya mundur karena kebijakan pembatasan wilayah yang mereka terapkan.
Mattia Pasini pun meyakini, sang juara sejati akan ditemukan pada sosok Bagnaia. Musim lalu, dirinya tampil impresif bersama Ducati.
"Jujur, Bagnaia akan jadi pembalap yang harus dikalahkan, musim ini," tuturnya.
Bagaimanapun, MotoGP 2022 bukan hanya soal Bagnaia dan Quartararo. Selain mereka, ada satu pembalap yang diam-diam siap melesat.
Tak lain dan tak bukan, Marc Marquez. Pembalap berjulukan The Baby Alien itu bakal tampil penuh pada MotoGP 2022 karena kondisinya sudah fit.
Musim lalu, Marquez membuat kejutan dengan merebut tiga kemenangan. Padahal, kondisinya kala itu relatif belum sepenuhnya bugar.
Dengan kondisi yang lebih baik, juara dunia delapan kali itu bakal jadi ancaman serius bagi siapapun yang ingin merebut gelar juara MotoGP 2022.
Berita MotoGP lainnya:
Antisipasi Penginapan MotoGP Indonesia, Panitia Siapkan Kapal Pesiar Kapasitas 10.000 Orang
Simak Syarat Menyaksikan MotoGP Indonesia 2022 Secara Langsung dari Sirkuit Mandalika
Jelang MotoGP Indonesia 2022, MGPA Minta Marshal Registrasi Ulang