- Stefanos Tsitsipas tanpa kesulitan meraih tiket babak kedua Australia Open 2020.
- Meski berasal dari Yunani, ia berharap dapat dukungan lebih besar dari penonton pada laga selanjutnya.
- Sepanjang keikutsertaan di Australia Open, pencapaian terbaik Stefanos Tsitsipas menembus semifinal edisi 2019.
SKOR.id - Stefanos Tsitsipas menyebut dukungan penonton sebagai salah satu faktor pendukung yang turut membawanya melaju ke babak kedua Australia Open 2020.
Pada babak pertama yang digelar Senin (20/1/2020), Stefanos Tsitsipas tanpa kesulitan mampu mengalahkan petenis tunggal putra Italia, Stefano Caruso.
Stefanos Tsitsipas sukses menuntaskan laga di Margaret Court Arena, Melbourne Park, itu dengan kemenangan tiga set langsung, 6-0, 6-2, 6-3, dalam waktu 103 menit.
Secara keseluruhan, Stefanos Tsitsipas tampil apik pada pertandingan tersebut dengan 92 persen servis pertamanya berujung dengan raihan poin.
Baca Juga: Caroline Wozniacki Ingin Menikmati Laga Australia Open 2020 Tanpa Beban
Petenis 21 tahun itu mengatakan kemenangan yang diraih pada babak pertama Australia Open 2020 tak lepas dari adanya dukungan penonton.
“Penonton adalah orang yang benar-benar membawa energi. Mereka datang dengan beberapa nyanyian baru. Saya ingin lebih pada pertandingan berikutnya,” kata Tsitsipas.
Motivasi Tsitsipas musim ini sangat besar setelah pada tahun lalu ia meraih prestasi terbesar dalam kariernya dengan memenangi ATP Finals 2019.
Dalam ajang penutup musim ATP tersebut, Stefanos Tsitsipas berhasil mengalahkan Dominic Thiem (Austria) pada laga final dengan skor 6-7(8), 6-2, 7-6(4).
Baca Juga: Rekor Tak Pernah Kalah di Babak Pertama Federer Berlanjut
Sementara itu, pencapaian terbaik Tsitispas dalam ajang Australia Open terjadi pada edisi 2019.
Saat itu, Tsitispas sukses menembus laga semifinal sebelum langkahnya dikandaskan Rafael Nadal (Spanyol) dengan skor 2-6, 4-6, 0-6.
“Tahun lalu saya datang bukan sebagai favorit. Namun saya ingat harus bersaing empat set melawan Matteo Berrettini, Viktor Troicki, Nikoloz Basilashvili, Roger Federer, dan Roberto Bautista Agut,” katanya.
“Tahun lalu berjalan luar biasa. Saya merinding kala mengingat apa yang saya alami. Saya berharap sesuatu yang serupa, atau bahkan lebih baik, terjadi tahun ini,” tutur Tsitsipas.