SKOR.id – Ketua Umum Akuatik Indonesia, Anindya Bakrie, melepas dua atlet renang Indonesia yang akan bertanding di Olimpiade 2024 dalam acara yang berlangsung di Hotel Aryaduta, Jakarta pada Jumat (19/7/2024).
Kedua atlet tersebut adalah Joe Aditya Wijaya Kurniawan dan Azzahra Permatahani yang didampingi oleh orang tua masing-masing orang tua dalam acara pelepasan kali ini.
Mereka berhasil mengamankan tiket Olimpiade Paris 2024 dengan memanfaatkan alokasi Universality Place.
Selama berjuang di Paris, Pranncis nanti, Joe dan Azzahra akan didampingi oleh pelatih Albert C. Sutanto dan Arif Purbo Warsono.
Tim renang Merah Putih dijadwalkan berangkat ke Paris dari Bandara Soekarno Hatta pada Minggu, 21 Juli mendatang pukul 09.00 WIB menggunakan Qatar Airways.
“Hari ini saya melepas dua atlet renang Joe dan Azzahra, semoga bisa memberikan hasil terbaik. Selama 12 bulan terakhir mereka adalah perenang dengan peringkat terbaik yang dipilih World Aquatics,” ujar Anindya dalam sambutannya.
Olimpiade 2024 jadi penampilan debut bagi Joe Aditya Wijaya Kurniawan di pesta olahraga musim panas empat tahunan tersebut. Perenang 22 tahun itu nanti akan bersaing di nomor 100 meter gaya kupu-kupu putra.
Menghadapi Olimpiade perdananya ini, Joe menargetkan bisa mencetak rekor nasional (rekornas) yang baru.
“Saya mohon dukungan dari masyarakat Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024 karena ini merupakan Olimpiade pertama saya bertanding di multievent olahraga tertinggi di dunia,” kata Joe.
“Saya berharap bisa menampilkan yang terbaik dan memecahkan rekor nasional. Mohon doa semuanya.”
Joe sendiri tercatat masih menjadi pemegang rekornas untuk nomor 100 meter gaya kupu-kupu putra.
Ia sukses memecahkan rekornas dengan catatan 52,75 detik yang ditorehkan saat turun dalam Kejurnas 5th Indonesia Open Aquatic Championship atau IOAC 2023 pada Desember lalu.
Sedangkan bagi Azzahra Permatahani, Paris 2024 merupakan penampilan keduanya di ajang Olimpiade. Ia bakal tampil di nomor 200 meter gaya ganti putri pada Olimpiade 2024.
Azzahra cukup tak menyangka bisa kembali mewakili Indonesia di Olimpiade pada edisi tahun ini. Sebab, ia sendiri lolos di ‘detik-detik terakhir’ jelang berakhirnya ajang kualifikasi menuju Olimpiade 2024.
“Ini Olimpiade kedua saya setelah Tokyo. Tidak menyangka bisa masuk Olimpiade lagi dan ini sebuah kebanggaan,” katanya.
Tak jauh berbeda dengan Joe Aditya, Azzahra juga berharap bisa memperbaiki catatan terbaiknya saat turun di Paris nanti.
“Kalau untuk target, saya ingin mencoba melewati personal best time saya. Jadi di sana saya akan berusaha berenang dengan waktu tercepat dibawah dua menit 16 detik,” tutur Azzahra.
Azzahra sendiri punya catatan waktu terbaik dalam nomor 200 meter gaya ganti putri dengan 2 menit 16,84 detik.
Rekor personal best tersebut didapatkan sang atlet kala menyabet medali perak SEA Games 2019 yang digelar di Filipina lima tahun lalu.
