SKOR.id - Setiap tanggal 13 Juni selalu diperingati sebagai Hari Softball Sedunia. Selain untuk mempromosikan olahraga Softball, perayaan ini juga untuk mengajak orang untuk melakukan aktifitas fisik demi kesehatan yang baik.
Olahraga yang pertama kali diperkenalkan pada 1887 di Amerika Serikat oleh George Hancock ini memang belum populer di Indonesia. Itu jika dibandingkan dengan sepak bola, bulu tangkis, voli, maupun bola basket.
Kendati begitu, olahraga ini tetap banyak peminatnya. Salah satu yang cukup aktif memainkan olahraga ini adalah aktor senior Donny Kesuma Hudayat.
Aktor kelahiran Bandung, 6 Juni 1968, itu bahkan pernah menjadi atlet softball sebelum dia memasuki dunia seni peran.
Saat kegiatannya di dunia hiburan belum terlalu padat, Donny masih sempat menjalani profesi sebagai atlet softball.
Bahkan, jika melihat unggahan di akun Instagramnya, lelaki yang debut aktingnya di sinetron Bidadari yang Terluka (1997) itu masih aktif bermain softball dengan komunitasnya.
Tak jarang, masih mengikuti turnamen kompetitif hingga ke luar negeri. Salah satunya, saat tim softballnya meraih juara di East Asia Softbal Master 2022, November 2022 di Singapura.
“Alhamdulillah JUARA I. Setelah 2 tahun tidak ada Master tournament, tahun ini di Singapore kita bisa mengikuti kembali dan juara lagi terima kasih buat teman2 team yg menjadi bagian dari team ini, teman-teman yang mensuport dan semua bahagian yang mendukung KOBRA team sehingga bisa mengukir kembali prestasi untuk Tanah Air,” tulis Donny Kesuma, dalam kapsi unggahan Instagramnya, 6 November 2022.
Kini, dia pun masih aktif di dunia peran, meski sudah tidak sesering ketika masa jayanya pada era 1990-an.
Pada 2023, setidaknya ada dua filmnya yang bakal tayang. Pertama adalah Angel, Kami Semua Punya Mimpi, serta Why Do You Love Me.
Sebagai aktor yang pernah menjadi atlet softball, Donny Kesuma Hudayat memberikan inspirasi kepada generasi muda. Dia membuktikan bahwa seseorang dapat sukses dalam berbagai bidang yang diminati, asalkan memiliki semangat, dedikasi, dan komitmen yang kuat.
Dia pun membuktikan bahwa ketekunan, disiplin, dan semangat yang dimiliki seorang atlet dapat diarahkan ke dalam dunia seni dengan hasil yang gemilang.