SKOR.id - Liga TopSkor Banjarnegara segera dimulai. Kick-off kompetisi musim perdana di zona ini dijadwalkan pada Sabtu 25 Januari 2025.
Pertemuan teknik sudah digelar pada Sabtu kemarin di Achmadi Tulam Football Arena (ATFA), Desa Merden, Banjarnegara. Seluruh perwakilan tim peserta hadir dalam acara tersebut.
Penanggung jawab LTS Banjarnegara, Rokhman Supriyadi, mengaku lega akhirnya bisa mendatangkan Liga TopSkor di daerahnya. Apalagi tim peserta juga banyak yang berasal dari daerah sekitar.
“Barometer sebuah daerah itu eksis dalam pembinaan pemain usia muda adalah dengan adanya kompetisi reguler. Dan, Liga TopSkor ini adalah jawabannya,” kata Rokhman.
“Dengan Liga TopSkor Banjarnegara ini kami ingin mengejar daerah-daerah lain yang sudah menggulirkan. Terutama di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, seperti Semarang, Sukoharjo, dan Yogyakarta,” Rokhman menambahkan.
Penyelenggaraan Liga TopSkor Banjarnegara dipusatkan di ATFA. Fasilitas di tempat ini terbilang mumpuni, satu di antaranya tersedianya lapangan dengan rumput sintetis.
“Saya sudah lama ingin membawa Liga TopSkor ke Banjarnegara, tetapi janji kalau sudah punya lapangan yang bagus. Sekarang, kami sudah punya lapangan di ATFA, sehingga saatnya impian itu diwujudkan,” ujar Rokhman.
Pada musim perdana Liga TopSkor Banjarnegara ini menghadirkan tiga kelompok umur. Masing-masing U-14, U-16, dan U-18.
Rokhman menuturkan pihaknya tetap memutar U-18 kendati tidak ada seri nasional yang diputar. Iapun mengungkapkan alasannya.
“Terpenting kami bisa menyediakan wadah bagi pemain untuk berkompetisi. Dan, nanti mereka tetap masuk database jika sewaktu-waktu Liga TopSkor pusat butuh pemain U-18, yang mungkin diikutkan untuk seleksi klub profesional atau timnas usia muda,” kata Rokhman.
Tim Peserta Antusias
Pelatih Samudra Gemilang Pangandaran, Ridwan, mengatakan timnya antusias ikut Liga TopSkor Banjarnegara. Kendati berasal dari Jawa Barat, tetapi sengaja memilih penyelenggaraan di Banjarnegara.
“Kami tahu Liga TopSkor juga menggulirkan Zona Priangan Timur. Namun, kami mencari tantangan di zona lain, karena ingin menjajal kemampuan bila menghadapi tim dari pembinaan di provinsi lain,” kata Ridwan.
Supomo, pelatih WEFA Wonosobo, bersyukur Liga TopSkor bisa ke Jawa Tengah bagian selatan. Meski Wonosobo kalau dihitung secara jarak, relatif masih jauh dari Banjarnegara.
“Wonosobo masuk Keresidenan Kedu yang belum ada Liga TopSkor. Jadi kami ingin mencoba pengalaman di Banjarnegara, apalagi lapangannya bagus, pakai sintetis, pasti anak-anak senang,” kata Supomo.
Hilmi Faudy Irawan, pelatih Galaxy Slarang Cilacap, mengungkapkan
“Kami belum pernah ikut Liga TopSkor. Sekarang ada di Banjarnegara, sehingga harus mencari pengalaman. Kami tidak mau melewatkan kesempatan ini,” kata Hilmi.
“Bermain di Lapangan ATFA juga akan memberi pengalaman tersendiri buat para pemain. Mereka pasti senang dan termotivasi,” Hilmi menambahkan.
Adapun peserta Liga TopSkor Banjarnegara musim ini adalah sebagai berikut,
Liga TopSkor U-14 Banjarnegara
HW Ngadirejo, Darul Amanah Kendal, TJ Academy, Bina Putra Wonosobo, Bina Muda Purbalingga, Diklat Merden BNA, IMK FA Kroya, SMPN 12 Bawang, Garuda Gelora Muda, WEFA Wonosobo, Diklat Merden Klampok, SMPN 2 Purwanegara.
Liga TopSkor U-16 Banjarnegara
Satria Muda, Galaxy Slarang, Diklat Merden Klampok, WEFA Wonosobo, TJ Academy, Diklat Merden BNA, SMPN 2 Purwanegara, Darul Amanah Kendal, Rajawali Muda Kroya.
Liga TopSkor U-18 Banjarnegara
SFA Purwokerto, IMK FA Kroya, Diklat Merden Klampok, Persibas Banyumas, Samudra Gemilang Pangandaran, Diklat Merden BNA, SMA PGRI Klampok, Wonosobo United. (*Artikel ini dibuat oleh kontributor Skor.id, Ari Dwi Prasetyo)