- Atlet difabel Indonesia, Jendi Pangabean resmi diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Kemenpora.
- Apresiasi ini makin menambah motivasinya untuk mempersiapkan diri menuju Paralimpiade Paris 2024.
- Jendi menilai Pemerintah Indonesia sangat memperhatikan kesetaraan bagi atlet difabel.
SKOR.id - Atlet renang difabel Indonesia, Jendi Pangabean menjadi salah satu dari 193 atlet berprestasi yang resmi diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) Formasi Olahragawan Berprestasi di Lingkungan Kemenpora.
Proses pengambilan sumpah dipimpin langsung oleh Menpora Zainudin Amali dan dilakukan di Auditorium Wisma Kemenpora, Rabu (10/8/2022).
Jendi menyampaikan terima kasih atas perhatian penuh Pemerintah Indonesia yang telah memberikan penghargaan secara setara kepada atlet difabel maupun non-difabel.
"Saya merasa senang dan berterima kasih kepada Pak Menpora dan Pak Presiden Jokowi. Tentunya hari ini menjadi sebuah kebanggaan bagi kami khsusunya atlet-atlet difabel," katanya.
Peraih lima medali emas ASEAN Para Games 2022 itu menuturkan apresiasi ini membuat dirinya makin termotivasi menatap Paralimpiade Paris 2024.
Jika ia berhasil lolos kualifikasi, Paralimpiade Paris 2024 jadi keikutsertaannya yang kali ketiga dalam meramaikan persaingan multivevent olahraga disabilitas paling bergengsi itu.
"Target kita tetap paralimpiade. Yang terdekat adalah di Paralimpiade Paris 2024 mendatang, jika itu berhasil ke Paris akan menjadi hatrick saya mengikuti paralimpiade," ujar pria kelahiran Muara Enim itu.
Jendi menilai pemerintah sangat memperhatikan para atlet difabel seperti dirinya yang telah disetarakan bahkan menjadikannya sebagai PNS untuk jaminan hari tua mereka.
"Kami merasa disetarakan disamakan dengan atlet non difabel, dan dengan ini kami merasa telah sah menjadi PNS Kemenpora," kata Jendi
"Tentunya ini sangat menjadi penyemangat bagi kami kedepan untuk lebih berprestasi," kata Jendi.
"Dengan ini kami pasti bersemangat untuk berlatih karena tak lagi memikirkan lagi masa-masa tua kami, karena ini sudah mendapat jaminan buat kami di masa tua ketika nanti pensiun," Jendi menambahkan.
Jendi dan kolega akan kembali ke Pelatnas di Solo sebagai persiapan menghadapi multievent di tahun 2023 mendatang usai mendapat libur selama dua minggu.
"Setelah ini kami libur dua minggu dan kembali lagi ke pelatnas di Solo untuk persiapan Asean Para Games Kamboja dan Asian Games China pada 2023," pungkasnya.
Baca Berita Olahraga Lainnya:
Kabar Gembira, 193 Atlet Difabel dan Non-Difabel Diangkat Jadi PNS Kemenpora
Wujudkan Komitmen, Pemerintah Indonesia Angkat 193 Atlet Berprestasi Menjadi PNS