- Para pembalap Ducati merajai MotoGP 2022.
- Pembalap penguji KTM, Dani Pedrosa, mengutarakan pendapatnya soal dominasi Ducati musim ini.
- Pedrosa menilai banyaknya pembalap Ducati di grid serta keberhasilan menemukan komposisi ban yang tepat jadi kunci utama.
SKOR.id - Tak berlebihan jika menyebut Ducati pabrikan paling bersinar pada MotoGP 2022.
Sebanyak 12 kemenangan berhasil ditorehkan penunggang Desmosedici musim ini. Ini berarti mereka memenangi 60 persen balapan musim ini.
Fenomena kelewat perkasanya Ducati musim ini turut menyita perhatian dari pembalap penguji KTM, Dani Pedrosa.
Pria yang pernah bersinar bersama Repsol Honda tersebut menilai Ducati unggul dalam hal manajemen ban.
"Musim ini, para pembalap Ducati seakan-akan sedetik lebih cepat saat kualifikasi dengan ban lunak anyar," ujar Pedrosa, dikutip dari Crash.
"Sebagai hasilnya, mereka menempatkan delapan motor Ducati di barisan depan. Ini membuat tim-tim lainnya kesulitan menyalip."
"Anda tahu, permasalahan saat menyalip adalah tekanan di ban depan akan melonjak tajam, yang membuat Anda kehilangan daya cengkeram."
"Alhasil, Anda tidak lagi bisa menyalip dan membuat ruang," tutur pembalap berjuluk Little Spaniard tersebut.
Lebih lanjut, Pedrosa menjelaskan bahwa kompon ban tertentu bisa memberikan keuntungan bagi motor tertentu di banyak sirkuit.
"Ban menjadi faktor kunci. Anda mungkin pernah melihat bahwa kompon tertentu menguntungkan motor tertentu di beberapa trek," tuturnya.
"Bagi Ducati, ini bukan masalah karena mereka punya motor terbanyak di lintasan. Sementara pabrikan lain hanya bisa kompetitif kalau memakai kompon yang cocok."
"Mungkin, Ducati telah menemukan setelan yang tepat antara ban kompon lunak dan keras. Ini membuat mereka tampil lebih baik," pungkas Pedrosa.
Berita MotoGP lainnya:
Marc Marquez Merasa Belum Layak Jadi Favorit untuk MotoGP 2023
Jerih Payah Yamaha untuk MotoGP 2023 Buat Cal Crutchlow Terpana