- Melati Daeva Oktavianti menghabiskan masa isolasi diri dengan menyaksikan drama Korea, Crash Landing on You (CLOY).
- CLOY merupakan drama Korea yang sedang digandrungi saat ini.
- Melati Daeve Oktavianti merasa tak berkecil hati karena tak ada penyambutan dari Kemenpora untuk juara All England 2020
SKOR.id – Pemain ganda campuran Indonesia yang baru saja meraih gelar juara All England 2020 pekan lalu, Melati Daeva Oktavianti, mengisi masa isolasi diri dengan kegiatan positif.
Ya, Melati Daeva Oktavianti terus berada di kamarnya yang terletak di Pusat Pelatihan Nasional (Pelatnas) PBSI, Cipayung, Jakarta.
Melati Daeva Oktavianti yang akrab disapa Meli ini menghabiskan waktunya menyaksikan drama Korea yang sedang hits saat ini, Crash Landing on You (CLOY).
Drama yang dibintangi aktris cantik Korea Selatan, Son Ye-jin itu memang sangat digandrungi banyak orang.
Bahkan, di media sosial bertebaran meme-meme dari serial Crash Landing on You.
Baca Juga: Praveen/Melati Juara All England 2020, Bukti Cepatnya Regenerasi Ganda Campuran
“Selama di kamar, saya tetap melakukan stretching dan tentu saja juga banyak istirahat. Selain itu, nonton CLOY juga,” kata Melati Daeva Oktavianti sembari tertawa.
Crash Landing on You memang mencatat rekor penonton yang fantastis.
CLOY ditahbiskan sebagai drama Korea dengan rating tertinggi kedua sepanjang sejarah TV cable.
Drama Korea terpopuler di TV cable masih disandang Sky Castle. Serial ini dibintangi oleh akrtis senior Negeri Ginseng Lee Tae-ran.
Terkait tidak adanya penyambutan untuk juara All England 2020, Meli merasa tidak berkecil hati. Sebab, keadaannya memang tidak memungkinkan.
Sejak 2016, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memang menempatkan All England sebagai ajang penting, seperti halnya Kejuaraan Dunia, Olimpiade, Thomas dan Uber Cup, dan Sudirman Cup.
Untuk itu, pemain atau pasangan yang sukses meraja di Birmingham Arena selalu mendapat sambutan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Praveen sendiri sudah merasakan penyambutan tersebut saat menjadi juara All England 2016 bersama Debby Susanto.
“All England pertama saya tanpa penyambutan. Tapi, tidak apa-apa. Sebab, ini untuk kebaikan bersama,” ujarnya.
Hingga saat ini, para pemain dan ofisial PBSI yang mengikuti All England 2020 sedang dalam masa isolasi di Cipayung.
Hal ini dilakukan sebagai tindakan antisipasi penyebaran virus corona.