SKOR.id – Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin, mengaku frustrasi kala menjalani sesi Latihan MotoGP Australia 2024 pada Jumat (18/10/2024).
Sebelumnya, cuaca di Sirkuit Phillip Island yang terganggu karena hujan lebat membuat sesi Latihan Bebas 1 MotoGP Australia 2024 terpaksa dibatalkan usai sempat mengalami penundaan.
Cuaca pun berangsur membaik sehingga para pembalap bisa turun ke lintasan dalam sesi Latihan MotoGP Australia 2024 yang digelar sore hari waktu setempat.
Para rider pun tampak kesulitan untuk langsung menemukan performa terbaik apalagi sama sekali belum turun ke lintasan Sirkuit Phillip Island sepanjang akhir pekan ini.
Salah satu pembalap yang mengalami kesulitan adalah pimpinan klasemen sementara MotoGP 2024, Jorge Martin.
Jorge Martin pun sempat mengalami crash pada awal sesi usai bersenggolan dengan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) di Tikungan 4.
Beruntung, Jorge Martin tak mengalami kecelakaan yang parah sehingga bisa melanjutkan sesi Latihan MotoGP Australia 2024 dengan motor yang sama.
Pembalap berjuluk Martinator itu pun akhirnya bisa mencatatkan waktu tercepat keempat sehingga membuatnya lolos otomatis ke Q2 dalam sesi kualifikasi besok.
Meski demikian, Martin menyebut crash yang dialami pada awal sesi Latihan menimbulkan rasa frustrasi tersendiri karena membuat semuanya berjalan lebih sulit.
Apalagi ia tak bisa menggunakan motor keduanya yang sudah disetel untuk lintasan basah sehingga harus menunggu mekanik memperbaiki kerusakan yang ada di motor pertamanya yang crash.
“Yang pasti, awal sesi latihan itu kacau. Saya mencoba menghindari Quartararo dan saya terjatuh. Sejak saat itu, semuanya menjadi sangat sulit,” kata Martin.
“Saya tidak bisa naik motor kedua karena set-up-nya (untuk trek) basah. Jadi, mereka memperbaiki motor itu dan saya agak stres karena saya pikir akan turun hujan.”
“Tetapi sedikit demi sedikit saya mulai percaya diri dan akhirnya saya merasa bisa tampil cepat,” rider asal Spanyol itu melanjutkan.
“Jadi, terima kasih kepada tim saya karena mereka melakukan pekerjaan yang fantastis tetapi besok kami harus melangkah lebih jauh.”
Martin pun mengaku sempat merasa tertekan dalam sesi Latihan MotoGP Australia 2024 karena berbagai peristiwa yang terjadi di dalamnya.
Usai kehilangan waktu karena menunggu motornya diperbaiki usai crash, Martin sempat menunda flying lap perdananya karena ada bendera merah.
Bendera merah dikibarkan setelah ada seekor angsa melintas masuk ke area trek Sirkuit Phillip Island yang bisa membahayakan pembalap maupun satwa tersebut.
“Usai crash, saya melaju di jalur hijau pada putaran pertama saya (sehingga tak mencatatkan waktu). Pada putaran kedua, bendera merah dikibarkan (karena hewan masuk lintasan),” kata Martin.
“Jadi, tak ada lagi waktu untuk saya (mencatatkan waktu). Saya pun berpikir akan turun hujan, jadi saya berkata, ‘Oke, saya telah melakukan kesalahan besar’.”
“Akan tetapi, pada akhirnya saya bisa melakukan lebih banyak putaran dan langsung berada di posisi teratas,” ia melanjutkan.
Martin sejatinya tak ingin menyia-nyiakan waktunya di lintasan sepanjang hari pertama MotoGP Australia 2024 agar bisa memperoleh banyak data untuk diolah sebelum turun pada sesi yang lebih penting.
Akan tetapi, faktor ditiadakannya sesi Latihan Bebas 1 dan berbagai peristiwa yang dialami pada sesi Latihan membuat Martin punya data yang cukup terbatas.
Apalagi permukaan lintasan Sirkuit Phillip Island belum lama ini diaspal ulang sehingga para pembalap harus kembali menyesuaikan diri.
“Saya memacu motor dengan kecepatan penuh karena saya pikir akan turun hujan. Jadi, saya mencoba untuk tetap berada di lintasan setelah kecelakaan itu karena saya kehilangan waktu,” Martin menuturkan.
“Jadi, saya tidak begitu mengerti tentang pengelolaan ban hari ini. Namun, yang pasti, besok kami akan menganalisisnya lebih lanjut.”