SKOR.id - Tim Chef de Mission (CdM) terus berkeliling untuk meninjau persiapan kontingen Indonesia jelang SEA Games 2023.
Pada Selasa (28/3/2023), giliran Pelatnas Cabor gulat yang dapat kunjungan Tim CdM Indonesia untuk SEA Games 2023.
Kehadiran CdM Indonesia, Lexyndo Hakim, di Gelanggang Olahraga Remaja Matraman pun disambut hangat oleh Gusti Randa selaku Sekjen PB PGSI.
Pada kesempatan tersebut Gusti Randa menyampaikan kekhawatiran mengenai asupan makanan para pegulat Indonesia selama di SEA Games 2023.
Menurutnya, asupan makanan setiap pegulat harus terjaga karena berpengaruh langsung terhadap berat badan setiap atlet yang akan bertanding di Kamboja nanti.
"Makanan ini krusial, karena mereka bertanding berdasarkan berat badan dan toleransinya cuma 100 gram," kata Gusti Randa dalam rilis NOC Indonesia.
"Kalau mereka makannya kurang tiba-tiba melorot beratnya jadi tidak bisa tanding. Tuan rumah timbangan kan bisa diatur."
Gusti Randa menambahkan bahwa gulat mendapat target dua medali emas selama SEA Games 2023.
Oleh karena itu, 14 atlet akan dikirim ke Korea Selatan selama 20 hari untuk pemusatan latihan guna mengumpulkann daya ledak ketika tampil di SEA Games 2023.
Langkah tersebut diambil oleh PB PGSI mengingat persaingan gulat di level Asia Tenggara pun terbilang ketat.
"Kita tahu bahwa ketika menjelang SEA Games yang kita butuhkan bukan fisik dan psikologis lagi, tapi kita butuh daya ledak," tutur Gusti Randa menambahkan.
"Kita harap bisa mendapatkan daya ledak di sana. Target kita dua emas, Indonesia cukup berpeluang karena lawan kita cuma Vietnam dan tuan rumah Kamboja."
Lexyndo Hakim pun menjawab kekhawatiran PB PGSI dengan meyakinkan bahwa pasokan makanan untuk atlet selama SEA Games 2023 akan terjaga dengan baik.
Menurutnya, Kamboja sebagai tuan rumah akan memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh negara kontestan SEA Games 2023.
"Makanan memang jadi tantangan tersendiri. Tetapi, kami pastikan detail soal makanan tidak boleh jadi kendala bagi atlet," ucap pria yang akrab disapa Lexy tersebut.
"Kalau ada sesuatu hal pasti kami akan antisipasi. Yang pasti kita ingin tim Indonesia ketika di sana memiliki rasa nyaman jadi mereka hanya fokus bertanding saja."
Lexy menambahkan bahwa tim CdM Indonesia akan memperlakukan seluruh kontingen Merah Putih di SEA Games 2023, termasuk gulat, secara adil.
Oleh karena itu, Lexy berharap agar seluruh atlet tetap menjaga optimisme mental dan fisik mereka selama persiapan menuju SEA Games 2023.
"Tentunya apa yang kita lakukan di sana kita bertanding menang bukan untuk diri kita sendiri saja, tapi untuk keluarga bangsa dan negara," kata Lexy menambahkan.
"Saya ingin memastikan teman-teman di sana fokus berlatih, bertanding, dan menang. Jangan lupa berdoa minta restu keluarga dan orang tua."
"Mereka (tim gulat) ini dalam posisi optimis dan siap bertanding, jangan ada beban psikologis apapun menaungi mereka," ia menambahkan.
Dalam kesempatan yang sama, Puji Lestasi selaku Komite Eksekutif perwakilan NOC Indonesia berharap seluruh atlet menjaga kesehatan selama persiapan SEA Games 2023.
Pasalnya, kontingen Indonesia di SEA Games 2023 membawa nama baik bangsa di ranah Asia Tenggara.
"Kalian di sini berlatih untuk memeprsiapkan diri menjelang SEA Games. Pesan beliau (Ketua NOC Indonesia) jaga kesehatan, jangan ada hal yang mengalahkan fokus dari tujuan."
"Kalian ke sana bawa bendera Merah Putih, jadi jaga bawa nama baik bangsa Indonesia," kata Puji Lestari memungkasi.