- Carolina Marin sudah tak sabar tampil dalam BWF World Tour Leg Asia yang akan berlangsung sepanjang Januari 2021 di Bangkok, Thailand.
- Pemain asal Spanyol ini termotivasi untuk menembus dominasi pemain Asia dalam turnamen bulu tangkis dunia.
- Meski begitu, Carolina Marin lebih fokus untuk mengembalikan feeling-nya di lapangan ketimbang mengincar gelar juara.
SKOR.id - Carolina Marin merasa antusias menyambut tiga turnamen beruntun yang akan digelar BWF sepanjang Januari 2021 di Bangkok, Thailand.
Pebulu tangkis asal Spanyol itu pun ingin lebih fokus untuk mendapatkan kembali feeling-nya di lapangan ketimbang mengincar gelar di Thailand.
Padahal, Carolina Marin sudah cukup lama tak meraih gelar juara. Terakhir kali ia memenangi turnamen terjadi pada ajang Italian International yang digelar Desember 2019.
Sepanjang musim 2020, yang minim turnamen karena efek pandemi Covid-19, Marin sebenarnya tampil cukup kompetitif dengan tiga kali menembus partai final.
Akan tetapi, ia harus puas mengakhiri perjalanan di Indonesia Masters, Barcelona Spain Masters, dan Denmark Open sebagai runner up lantaran dikalahkan wakil-wakil Asia.
Maka dari itu, Marin bertekad untuk menembus dominasi pemain Asia. Apalagi tiga turnamen beruntun BWF kali ini juga digelar di kawasan Benua Kuning.
"Kita tahu, pemain Asia selalu berada di puncak persaingan bulu tangkis. Sedangkan pemain Eropa terus bekerja keras untuk mendobrak tembok itu," ujarnya.
"Itu adalah hal yang sulit dilakukan tetapi kami akan selalu melakukan yang terbaik."
Sejumlah pihak pun menyebut Marin memiliki keuntungan karena datang dalam kondisi yang relatif lebih siap dibanding beberapa pemain Asia.
Sebagai informasi, banyak pemain Asia yang memilih absen pada Denmark Open 2020 yang digelar Oktober tahun lalu.
Padahal, ajang BWF World Tour Super 1000 itu menjadi turnamen bulu tangkis elite pertama yang digelar setelah kompetisi ditangguhkan pasca-All England 2020 (Maret).
Akan tetapi, Marin tak terlalu ambil pusing dengan persiapan pemain lain. Ia hanya ingin fokus untuk mendapat performa maksimal.
"Saya tak tahu pemain lain berada di level mana, kami punya metode latihan yang berbeda-beda. Marik kita lihat bagaimana keadaannya di turnamen pertama," ujar Carolona Marin.
"Saya sudah siap menghadapi segala kemungkinan dan akan menganalisis lawan untuk mendapat strategi terbaik."
"Siapa saja bisa memenangi pertandingan atau turnamen mana pun. Saya ingin memastikan diri siap menhadapi siapa pun," tunggal putri nomor enam dunia itu memungkasi.
Dalam gelaran Yonex Thailand Open yang akan mulai bergulir pada Selasa (12/1/2021), Carolina Marin dijadwalkan untuk menghadapi Qi Xuefei (Prancis) pada babak pertama.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Bulu Tangkis Lainnya:
BWF: Leg Asia Bisa Jadi Contoh Turnamen di Tengah Pandemi Covid-19
Lepas dari Masa Sulit, Carolina Marin Pasang Target Tinggi untuk 2021