- Terlalu banyak gas di dalam perut memang menimbulkan rasa tidak nyaman.
- Gas di dalam perut terjadi karena banyak faktor, terutama soal makanan yang dikonsumsi.
- Setidaknya, inilah empat makanan yang diklaim banyak menghasilkan gas.
SKOR.id - Ternyata, empat makanan ini diklaim banyak menghasilkan gas yang bikin perut tidak nyaman.
Kondisi perut yang tidak nyaman tentu sangat menganggu. Apalagi jika jadwal aktivitas Anda terhitung padat per harinya.
Rasa tidak nyaman pada perut ini biasanya terjadi karena adanya gas berlebih di dalam perut.
Sebenarnya, keberadaan gas pada perut ini adalah kondisi yang normal. Bahkan hal tersebut menandakan jika mikrobiota usus sedang dalam kondisi baik.
Mikroba di dalam usus akan melakukan proses yang disebut dengan fermentasi. Salah satu zat yang dihasilkan adalah angin (gas).
Berkat mekanisme ini, senyawa antiinflamasi terbentuk yang melindungi dari perkembangan patologi.
Akan tetapi terkadang, produksi gas sangatlah banyak dan justru membuat perut menjadi kembung dan tidak nyaman.
Salah satu alasan mengapa produksi gas jadi tambah banyak adalah karena makanan yang Anda konsumsi.
Ya, beberapa makanan yang dikonsumsi terlalu banyak bukannya membuat perut kenyang, namun justru menghasilkan banyak gas.
Dilansir dari Mejorconsalud, inilah empat makanan yang ternyata banyak menghasilkan gas ketika dikonsumsi:
1. Brokoli
Laporan menyebut, brokoli merupakan salah satu jenis sayuran yang banyak mengandung fitokimianya.
Mengkonsumsinya secara teratur telah dikaitkan dengan penurunan risiko sakit. Senyawa yang terkonsentrasi di dalamnya dapat menetralisir pembentukan radikal bebas.
Akan tetapi, kandungan serat pada brokoli sangatlah tinggi. Hal tersebut membuat fermentasi yang terjadi pada usus berlangsung lebih intens dan menimbulkan gas.
2. Buncis
Oseng buncis memang sedap jika dihidangkan pada pagi hari sebagai salah satu menu sarapan sehat.
Akan tetapi, beberapa ahli tidak menyarankan mengonsumsi buncis pada awal hari.
Sama halnya dengan brokoli, kacang polong yang terdapat pada buncis juga mengandung serat yang cukup tinggi.
Namun Anda bisa sedikit mengurangi proses fermentasi buncis di dalam usus dengan merendam buncis sehari sebelumnya dan didihkan selama berjam-jam.
3. Cokelat
Cokelat adalah salah satu makanan yang menghasilkan gas paling banyak, terutama bila dikombinasikan dengan susu.
Orang dengan sedikit intoleransi laktosa sangat terpengaruh oleh masalah ini.
Namun coklat tak selamanya buruk. Anda akan mendapat banyak manfaat jika sering mengonsumsi coklat murni.
Coklat mengandung fitokimia yang membantu meningkatkan parameter fisiologis, seperti tekanan darah.
4. Minuman bersoda
Jangan tanya lagi, minuman bersoda memang dikenal sebagai sumber gas yang ada di dalam perut.
Bahkan, gas sudah bisa Anda rasakan sepersekian detik setelah meminumnya.
Untuk alasan ini, konsumsi air mineral alami selalu direkomendasikan sebagai alat terbaik untuk menjamin keadaan hidrasi yang baik.
5 Rekor Liga Champions yang Jarang Diketahui, Ada Gol Bunuh Diri Tercepat
Klik link untuk baca https://t.co/XNGsFebqVQ— SKOR.id (@skorindonesia) December 8, 2021
Berita Bugar lainnya: