Bejo Sugiantoro Sesali Satu Hal Saat Persebaya Juara Liga Indonesia 1996-1997

Bahrul Marzuki

Editor:

  • Persebaya Surabaya menjuari Liga Indonesia 1996-1997 setelah menaklukkan Bandung Raya. 
  • Dalam laga final Liga Indonesia 1996-1997 Persebaya diperkaut pemain berlabel timnas.
  • Bek Persebaya, Bejo Sugiantoro, menyesalkan satu hal dalam laga final Liga Indonesia 1996-1997.

SKOR.id - Tanggal 28 Juli merupakan salah satu hari yang spesial bagi Persebaya. Pasalnya pada 28 Juli 1997 tim berjuluk Bajul Ijo ini juara Liga Indonesia.

Ini juga berarti sudah 23 tahun yang lalu. Kala itu Persebaya berhasil mengandaskan Bandung Raya dengan skor 3-1 pada laga final yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno.

Pada saat itu Persebaya sangat layak juara, mengingat komposisi pemain diisi pemain-pemain berlabel timnas Indonesia.

Beberapa nama pemain Persebaya berstatus timnas seperti Khairil Anwar, Uston Nawawi. hingga kapten tim, Aji Santoso, dan Bejo Sugiantoro.

Itu masih ditambah pemain asing sekelas Carlos de Mello dan Jacksen Fereira Tiago. Kombinasi tersebut membuat Persebaya ditakuti lawan.

Ditambah lagi dengan Persebaya ditangani sosok ahli strategi, yakni Rusdy Bahalwan (almarhum), yang kualitasnya cukup mentereng.

Namun kemenangan Persebaya bukan tanpa perjuangan. Jacksen dan kolega sempat mengalami kebuntuan pada babak pertama.

Tanda kemenangan Persebaya pada akhirnya tercipta pada menit ke-58 lewat Aji santoso. Bek kiri ini mencetak gol pertama Persebaya lewat titik putih.

Stadion Gelora Bung Karno kembali bergemuruh saat Jacksen dan Reinald Peiters membawa Persebaya unggul 3-0.

Adapun Bandung Raya hanya mampu menciptakan gol hiburan lewat kaki Budiman pada menit ke-84. Gol ini tak cukup mengangkat mentalitas Bandung Raya.

Bejo Sugiantoro menganggap pertandingan final tersebut sebagai ajang pembuktian. Bejo yang kala itu dianggap pemain muda berbakat, mendapatkan ujian berat.

Pasalnya saat ini Bandung Raya juga dihuni pemain-pemain kelas satu nasional. Kualitas Bejo benar-benar diuji para bintang Bandung Raya.

“Sebagai pemain muda tentu akan menjadi suatu kebanggaan jika bisa menghentikan pemain-pemain top di Bandung Raya," kata Bejo, Selasa (28/7/2020).

"Cuma sayang, saya lupa tukar jersi dengan idola, Herry Kiswanto. Waktu itu saya terlalu bereuforia dengan pesta kemenangan,” ucap Bejo Sugiantoro.

Sementara itu, Jacksen menganggap pertandingan final Liga Indonesia 1996-1997 itu berjalan normal dan berlangsung dengan sangat sengit.

"Buktinya tidak ada gol pada babak pertama. Kami cuma butuh satu kesempatan saja. Begitu kesempatan itu tiba, kami cetak gol,” Jacksen F Tiago memungkasi.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.

Baca Juga Berita Persebaya Lainnya: 

Persebaya Minta Solusi PT LIB Jika Pemda Surabaya Tak Izinkan Kompetisi

Mahmoud Eid Berseberangan dengan Manajemen Persebaya Soal Liga 1

Gelandang Persebaya Lebih Akrab dengan Kapak dan Cangkul Ketimbang Bola

RELATED STORIES

Bek Persebaya Syaifuddin Jalani Pemulihan Cedera dengan Kekuatan dari Istri dan Anak

Bek Persebaya Syaifuddin Jalani Pemulihan Cedera dengan Kekuatan dari Istri dan Anak

Syaifudin coba mengambil hikmah dengan berhentinya kompetisi. Dengan demikian dia bisa lebih fokus proses pemulihan

Iduladha, Bek Persebaya Surabaya Lakukan Tradisi Toron

Iduladha, Bek Persebaya Surabaya Lakukan Tradisi Toron

Momen Idul Adha saat ini dimanfaatkan oleh Abu Rizal alias Rodeg untuk Toron atau tradisi mudik di daerah Madura.

Ironi PT LIB dari Persebaya, Sengsara Tak Membawa Nikmat

Ironi PT LIB dari Persebaya, Sengsara Tak Membawa Nikmat

Persebaya sayangkan sikap PT LIB yang tak ingin cairkan subsidi untuk klub selama Liga 1 2020 dihentikan sementara.

Lama Tak Latihan Bareng Persebaya, Irfan Jaya Rindu

Lama Tak Latihan Bareng Persebaya, Irfan Jaya Rindu

Lama berada di kampung halaman membuat Irfan Jaya rindu untuk berlatih bersama tim Persebaya Surabaya.

Persikab Pernah di Level Atas Ligina, Tokoh Sepak Bola Kabupaten Bandung Merindukannya

Persikab Pernah di Level Atas Ligina, Tokoh Sepak Bola Kabupaten Bandung Merindukannya

Selain Persib Bandung, Persikab Kabupaten Bandung pernah ada di level atas Liga Indonesia atau Ligina.

Brasil Merdeka 198 Tahun: Ini 9 Pemain Brasil Paling Berpengaruh di Indonesia

Sejak unifikasi kompetisi pada 1994, belasan pemain asal Brasil meraih gelar juara tapi hanya sembilan yang paling berpengaruh.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Hasil kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 2

Garudayaksa FC Telan Kekalahan Perdana Musim Ini, PSIS Kembali Terbantai

Pekan kesembilan Championship 2025-2026 sudah bergulir pada Jumat (7/11/2025), enam pertandingan menjadi menu.

Teguh Kurniawan | 07 Nov, 19:28

Piala Dunia U-17 2025 di Qatar atau FIFA U-17 World Cup Qatar 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala Dunia U-17 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Timnas U-17 Indonesia

Jadwal, hasil, dan klasemen Timnas U-17 Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 akan terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 07 Nov, 17:49

Hasil Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Bhayangkara FC Tundukkan 10 Pemain Bali United, Derby Jawa Timur Sama Kuat

Dua pertandingan pekan ke-12 Super League 2025-2026 rampung pada Jumat (7/11/2025).

Teguh Kurniawan | 07 Nov, 14:16

Coach Adi (jaket hitam) bersama skuad RRQ Kazu di pekan pertama FFWS Global Finals 2025. (Grafis: Yudhi Kurniawan/Skor.id)

Esports

Indonesia Dipastikan Tak Punya Wakil di Grand Final FFWS Global Finals Mode Clash Squad

Hasil itu didapat setelah satu-satunya wakil Indonesia, RRQ Kazu gagal melangkah ke semifinal dan final mode clash squad.

Gangga Basudewa | 07 Nov, 13:10

Football Manager 26 (SEGA)

Esports

Football Manager 26 Resmi Dirilis, Hadirkan Liga Sepak Bola Wanita

SEGA dan Sports Interactive akhirnya resmi meluncurkan Football Manager 26 pada 5 November 2025.

Gangga Basudewa | 07 Nov, 12:49

Gubernur DK Jakarta, Pramono Anung (kanan), saat menerima audiensi dari Achmad Azran (Bang Azran) di Jakarta, Jumat (7/11/2025). (Foto: Dok. Achmad Azran/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Gubernur Pramono Anung Dukung Sosok Ini Menjadi Ketum KONI DK Jakarta

Gubernur Pramono Anung memberikan dukungannya kepada Bang Azran untuk menjadi Ketum KONI DK Jakarta.

Rais Adnan | 07 Nov, 12:49

Kepala pemandu bakat PSSI, Simon Tahamata. (Foto: Dok. PSSI/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Simon Tahamata Cari Pemain Muda Indonesia yang Berkarakter

Kepala pemandu bakat PSSI itu pun berpesan kepada para pemain muda Indonesia untuk tidak hanya bermimpi menjadi pemain Timnas.

Rais Adnan | 07 Nov, 12:37

Liga Nusantara 2024-2025 atau Liga 3 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

National

Diikuti 24 Tim, Ini Hasil Drawing Liga Nusantara 2025-2026

Diikuti 24 tim, berikut pembagian grup untuk Liga Nusantara 2025-2026.

Rais Adnan | 07 Nov, 10:12

Liga Italia (Serie A) musim 2025-2026. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Italia

Liga Italia 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen lengkap Liga Italia 2025-2026 yang diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 07 Nov, 09:39

La Liga 2025-2026 (Liga Spanyol). (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

La Liga

La Liga 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen La Liga 2025-2026 (Liga Spanyol), yang akan diperbarui seiring kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 07 Nov, 09:35

Load More Articles