- Pembalap MotoGP Andrea Dovizioso santai meski belum ada kejelasan soal kontrak dengan Ducati.
- Manajer Andrea Dovizioso, Simone Battistella, mengklaim Ducati masih butuh kliennya.
- Simone Battistella mengakui hubungan Andrea Dovizioso dengan bos Ducati merenggang.
SKOR.id - Kontrak Andrea Dovizioso bersama Ducati akan berakhir pada pengujung 2020. Namun, masa depan pembalap 33 tahun itu dengan pabrikan Italia itu masih tanda tanya.
Hingga kini belum jelas apakah Dovi, panggilan Andrea Dovizioso, akan bertahan atau hijrah dari Ducati musim depan
Sang manajer, Simone Battistella, pun angkat suara melihat nasib kliennya yang tidak kunjung diperjelas oleh pihak Ducati.
Berita MotoGP Lain: Ducati Tak Ingin Rekrut Pembalap dari Tim Lain Tahun Depan
Menurut Simone Battistella, Ducati masih sangat membutuhkan keberadaan pembalap Italia tersebut di dalam tim.
"Ducati membutuhkan Andrea Dovizioso lebih dari Andrea Dovizioso membutuhkan Ducati," ujar Simone Battistella dilansir dari Tuttomotoriweb.
"Kondisi ini cukup normal untuk pembalap juga proyek teknis. Dovi jelas butuh balapan, tetapi tengah menunggu pengembangan apa lagi yang berbeda (dari Ducati)."
Menurut Battistella, hal terpenting bagi Andrea Dovizioso sebelum membuat keputusan adalah memperhatikan kondisi proyek dan staf.
Battistella menambahkan jika Dovizioso tidak mempermasalahkan jika musim depan Ducati tidak lagi menggunakan jasanya.
Dovi tak khawatir jika Ducati merekrut Fabio Quartararo, Marc Marquez, Maverick Vinales, bahkan Jorge Lorenzo. "Dia sadar tim membutuhkan bibit muda," tutur Battistella.
Manajer Dovizioso juga tidak menampik jika hubungan kliennya dengan bos Ducati Gigi Dall'lgna tengah merenggang sehingga bisa jadi mempengaruhi kontrak kerja.
Berita MotoGP Lain: 3 Skenario Bos Dorna untuk MotoGP 2020
"Benar ada tensi antara Dovi dan Gigi (Dall'lgna). Namun, itu gesekan yang berhubungan dengan proyek. Keduanya ingin sama-sama proyek tersebut sukses," kata Battistella.
Pada awal April ini, Ducati menegaskan tidak akan melirik pembalap lain untuk dijadikan kandidat skuad tim pabrikannya pada gelaran MotoGP tahun depan.
Meskipun kontrak Andrea Dovizioso serta Danilo Petrucci akan habis pada akhir tahun ini. Ducati berencana menggunakan pembalap muda yang ada di tim satelit.
Mereka adalah Jack Miller dan Francesco Bagnaia di tim Pramac Racing. Serta Johann Zarco di tim Reale Avintia Racing.