- Daniil Medvedev masih berhasrat tampil di Wimbledon Open 2022 andai larangan panitia dicabut.
- Petenis Rusia itu rela bertanding tanpa poin asalkan tetap diizikan bertanding di Inggris.
- Panitia Wimbledon Open 2022 dikabarkan tengah mempertimbangkan opsi lain soal kelanjutan turnamen.
SKOR.id - Daniil Medvedev buka suara mengenai drama Wimbledon Open 2022 yang berakhir dengan wacana turnamen tanpa poin.
Beberapa waktu lalu panitia All England Club mengumumkan untuk melarang atlet Rusia dan Belarus tampil di Wimbledon 2022 karena invasi ke Ukraina.
Langkah panitia tersebut disambut protes dari badan tenis putra (ATP) dan putri (WTA) yang mengumumkan untuk menarik poin pertandingan selama di Wimbledon.
Medvedev sebagai petenis Rusia yang saat ini bertanding di French Open 2022 pun buka suara mengenai kemelut tersebut.
Menurutnya, setiap organisasi atau penyelenggara turnamen tenis seharusnya melibatkan pemain dalam setiap pengambilan keputusan.
"Mereka (panitia Wimbledon) sudah seharusnya berkomunikasi dengan para pemain tentang apa yang tengah mereka lakukan," kata petenis peringkat kedua dunia itu dilansir dari Tennis 365.
"Saya merasa sekarang ini adalah situasi yang rumit karena jika Anda datang dan berbicara dengan para pemain mereka akan super bahagia untuk menjawab pertanyaan apapun. Hanya saja, kami sebagai petenis kadang tidak punya banyak waktu."
Medvedev mengatakan bahwa dirinya pasrah dengan keputusan apapun yang dikeluarkan oleh panitia Wimbledon maupun ATP.
"Ketika ATP mengumumkannya maka saya meyakini bahwa 'ini resmi'. Sekarang ini saya tidak tahu apa yang akan terjadi nanti," jelasnya.
"Ya pekerjaan utama saya adalah bertanding tenis dan mencari poin sebanyak mungkin di sini (French Open 2022)."
Akan tetapi, Medvedev jauh lebih bahagia jika panitia Wimbledon mau mengubah keputusan dan mengizinkannya bertanding.
"Sekali lagi, saya akan mengulang bahwa jika saya diizinkan bertanding di Wimbledon maka saya akan sangat senang. Bahkan jika tanpa dapat poin," kata petenis 26 tahun itu menanggapi.
"Kalau memang tetap dapat poin maka say aakan sangat senang tampil di sana dan merebut poin sebanyak mungkin."
"Kalau dilarang tampil ya saya akan menghabiskan waktu di rumah, latihan keras, dan mencoba melakukan yang lebih baik lagi di turnamen selanjutnya."
Kabar terbaru menyebutkan bahwa panitia Wimbledon tengah berkunjung ke Paris, Prancis untuk berdiskusi dengan panitia French Open 2022.
Mereka tengah mencari solusi terbaik mengenai Wimbledon Open 2022 yang terancam menjadi turnamen ekshibisi. Tanpa poin dan tanpa pemain elite.
Berita Tenis Lainnya:
Petenis Rumania Ini Diberi Code Violation gegara Pantulan Raket Nyaris Cederai Penonton Muda
French Open 2022 Tak Ramah bagi Unggulan Tunggal Putri, 10 Besar Sisakan Tiga Nama