- Aleix Espargaro gagal meraih hasil maksimal di MotoGP Austria 2022, akhir pekan lalu.
- Meski demikian, Espargaro meyakini bahwa kans juara Aprilia masih terbuka.
- Ia menyebut tiga trek di mana Aprilia akan tampil habis-habisan.
SKOR.id - MotoGP Austria 2022 telah digelar di Red Bull Ring, akhir pekan lalu.
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, keluar sebagai juara, sekaligus memperpanjang tren positif pembalap Ducati di Austria.
Sementara itu, hasil kurang maksimal diraih salah satu kandidat kuat juara MotoGP 2022, Aleix Espargaro.
Pembalap Aprilia tersebut hanya mampu finis keenam setelah mengalami sejumlah masalah, seperti pilihan ban yang kurang tepat.
Posisi finis Espargaro bahkan bisa lebih buruk jika Enea Bastianini (Gresini Racing) dan Jorge Martin (Prima Pramac Racing) tidak terjatuh.
Menjelang MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, 4 September mendatang, Espararo masih tertahan di posisi kedua klasemen.
Namun, hasil di Red Bull Ring membuat selisih poinnya dengan sang pemuncak klasemen, Fabio Quartararo, bertambah menjadi 32.
Tantangan bagi Espargaro makin bertambah karena Sirkuit Misano merupakan kandang Bagnaia dan Ducati.
Quartararo juga kerap mencatat hasil bagus bersama Yamaha di Misano dalam beberapa tahun terakhir.
Sementara, torehan finis terbaik Espargaro di Misano sepanjang menggeber Aprilia RS-GP hanyalah P8 pada tahun lalu.
Pun begitu, Espargaro tidak merasa ciut dalam persaingan perburuan gelar MotoGP musim ini, meskipun jarak dengan Quartararo makin menjauh sementara tekanan dariBagnaia kian kuat.
Ia yakin mampu membuktikan bila dirinya masih akan menjadi salah satu pesaing kuat Quartararo di tujuh balapan tersisa MotoGP 2022.
“Kami hanya perlu bersabar. Masih ada balapan-balapan di Aragon (MotoGP Aragon), Phillip Island (MotoGP Australia), dan Sepang (MotoGP Malaysia)," kata Espargaro, dikutip dari Motorsport.
"Kondisi trek akan mendukung kami saat lomba di sana nanti," ujar kakak dari Pol Espargaro tersebut.
Menurut pembalap kelahiran Granollers, Spanyol, tersebut, ketiga trek di atas mirip dengan Termas de Rio Hondo (MotoGP Argentina) dan Silverstone (MotoGP Inggris).
Di kedua sirkuit tersebut, kedua pembalap Aprilia terbukti mampu menunjukkan penampilan impresif.
Espargaro merebut kemenangan di MotoGP Argentina, sedangkan rekan setimnya, Maverick Vinales, mampu naik podium kedua di MotoGP Inggris.
Dengan tujuh balapan tersisa, Espargaro yakin dengan peluangnya untuk bersaing lewat tiga sirkuit yang disebutnya tersebut.
Jika Espargaro mampu tampil maksimal di Aragon, Phillip Island, dan Sepang, bukan mustahil penentuan gelar akan melibatkan ketiga pembalap pada lomba terakhir di Valencia nanti.
Artikel ini telah tayang di Motorsport Indonesia dengan judul "Aleix Espargaro Ungkap 3 Trek di Sisa Musim Aprilia Bakal Kuat".
Berita MotoGP lainnya:
Update Cedera Joan Mir di MotoGP Austria 2022, Tes MRI Hari Senin
Hasil MotoGP Austria 2022: Dominan, Francesco Bagnaia Rebut Kemenangan Kelima
MotoGP Austria 2022: Aleix Espargaro ''Angkat Tangan'' Hadapi Dominasi Ducati