SKOR.id – Max Verstappen sudah berbicara dengan Lando Norris terkait bentrokan kontroversial mereka dalam Formula 1 Grand Prix Austria pekan lalu. Kini kedua pembalap siap bertarung lagi di GP Inggris.
Sang juara dunia bertahan F1 mengaku tak peduli soal kritik yang ditujukan kepadanya usai GP Austria di Red Bull Ring. Verstappen hanya ingin terus menjaga pertemanannya dengan Norris.
Pembalap Red Bull Racing tersebut dan bintang McLaren tabrakan saat tengah bersaing sengit untuk posisi terdepan. Insiden itu pun memicu emosi mereka serta perdebatan soal siapa yang menyebabkannya.
Bentrokan di Tikungan 3 membuat kedua pembalap mengalami puncture (kerusakan ban). Verstappen bisa menyelesaikan race dan finis P5 meski dapat penalti 10 detik. Sedangkan Norris terpaksa out dari lomba.
Cara bertahannya yang agresif telah memicu banjir kritikan mengalir ke Max Verstappen. Bos McLaren Andrea Stella bahkan menyatakan Super Max bertindak seperti itu karena tak dihukum atas insiden serupa pada musim 2021.
Walau insiden dalam GP Austria sudah memancing perdebatan luas, Verstappen menegaskan dirinya kebal terhadap segala tuduhan yang diterima. Hal terpenting adalah mengklarifikasinya dengan Lando Norris.
Menurut pembalap Belanda itu, penting baginya bicara dengan Norris untuk mengetahui dan melihat lebih jauh soal insiden di Red Bull Ring. Prioritas Verstappen adalah memastikan crash tersebut tidak merusak persahabatan mereka.
Ketika ditanya tentang kritik yang ditujukan kepadanya menyusul insiden di Red Bull Ring selama beberapa hari terakhir, Super Max menanggapinya dengan santai, seperti telah menjadi ciri khasnya.
“Saya tidak peduli soal itu (kritik). Saya pulang dan menjalani hidup. Satu-satunya hal yang saya pedulikan hanyalah hubungan saya dengan Lando,” kata Verstappen seperti dilansir dari Motorsport.
Lebih lanjut Max Verstappen mengungkapkan dirinya dan Lando Norris telah bicara pada Senin atau sehari usai balapan F1 GP Austria. Dan setelah membahas semuanya, mereka sepakat tidak akan mengubah gaya balap masing-masing.
“Saya pikir kami sampai pada kesimpulan bahwa kami benar-benar menikmati pertarungannya. Kami telah melihat kejadiannya, dan itu adalah tindakan konyol yang tentu saja berdampak besar bagi kami berdua,” tutur Verstappen.
“Tapi kami suka balapan yang intens. Kami sudah melakukan ini selama bertahun-tahun, tidak hanya di Formula 1, bahkan seperti online racing, di mana kami bersenang-senang bersama. Hal-hal ini harus terus berlanjut karena itu yang kami suka dan menurut saya bagus juga untuk Formula 1.”
“Kami sepakat dengan semuanya, 99 persen. Saya selalu bilang ke Lando, ketika dia bermanuver di dalam, di luar, dia bisa mempercayai saya bahwa saya tidak berada di sana untuk mencoba menyingkirkannya. Begitupun sebaliknya.”
Pada sisi lain, Lando Norris pun telah menarik kritiknya terhadap Verstappen setelah keduanya berbicara langsung. Pembalap Inggris ini mengaku emosinya sempat terlecut oleh insiden dan itu adalah hal normal.
“Ya, kami sudah bicara. Sejujurnya, saya tidak berpikir dia (Verstappen) perlu meminta maaf. Beberapa hal yang saya katakan setelah balapan (GP Austria) lebih karena saya merasa frustrasi saat itu,” tutur Norris.
“Banyak adrenalin, banyak emosi. Saya mengatakan hal-hal yang belum tentu saya percaya, terutama di akhir minggu lalu. Itu insiden yang cukup menyedihkan mengingat bagaimana balapan kami berakhir.”
“Itu tidak seperti sebuah tabrakan keras, itu kontak terkecil yang dapat terjadi dengan konsekuensi yang sangat buruk untuk kami berdua, terutama saya. Jadi, saya merasa tidak perlu ada permintaan maaf.”
“Usai melihat (rekaman insiden) bersama (Verstappen), balapannya bagus, terkadang mungkin hampir kelewat batas, namun kami sudah membahasnya. Kami berdua senang untuk balapan lagi. Saya sangat menikmati semua pertarungan saya dengannya. Saya akan mencoba lebih baik lagi.”