Aktris Eva Longoria Memilih Trampolin sebagai Olahraga Ideal, Ini Manfaatnya Menurut Para Ahli

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Aktris Eva Longoria memilih melompat-lompat di atas trampolin sebagai bentuk aktivitas berolahraga yang ideal untuknya.
  • Selain mendapatkan keringat, latihan ini tidak terlalu membebani sendi lutut.
  • Ini juga sebagai latihan aerobik yang mampu meningkatkan detak jantung.

SKOR.id - Di kala banyak selebriti begitu terpikat oleh gerakan-gerakan Pilates ataupun spin class mereka, Eva Longoria menyodorkan jenis rekomendasi latihan fisik yang berbeda.

Untuk sang aktris mantan bintang serial Desperate Housewives tersebut, cara ideal untuk berkeringat adalah dengan melompat-lompat di atas trampolin mini.

Dalam wawancaranya baru-baru ini dengan Women's Health, produser Grand Hotel — yang menggunakan rutinitas latihan dari studio kebugaran trampolin The Ness setidaknya lima hari seminggu — menjelaskan hasratnya, "Melonjak-lonjak di atas trampolin ini berdampak rendah. Anda mendapatkan latihan yang berkeringat tanpa semua hentakan di lutut Anda."

Longoria sangat berkomitmen pada rutinitasnya itu sehingga dia bahkan selalu membawa trampolin mininya saat bepergian.

Tetapi apakah trampolin ini benar-benar exercise yang hebat? Dr. Nina Shapiro, penulis The Ultimate Kids' Guide to Being Super Healthy dan profesor di UCLA School of Medicine, memberikan persetujuannya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Eva Longoria Baston (@evalongoria)

"Trampolining adalah bentuk latihan aerobik yang hebat, karena aktivitas tingkat tinggi dapat meningkatkan detak jantung dan juga bahkan menyebabkan berkeringat," kata Shapiro kepada Yahoo Life.

“Selain itu, banyak orang, terutama yang mungkin enggan olahraga, menganggapnya sangat menyenangkan. Ini benar-benar dapat berdampak pada manfaat keseluruhan, karena jika aktivitas itu berlangsung menyenangkan dan tidak menakutkan, orang akan lebih cenderung melakukannya lebih sering dan untuk jangka waktu yang lebih lama." 

"Pantulan rebounder, atau trampolin mini, juga mengurangi beberapa tekanan di sendi, yang dapat meminimalkan cedera berlebihan dari aktivitas seperti berlari atau joging."

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Eva Longoria Baston (@evalongoria)Aly Giampolo, pendiri dan direktur metode The Ness, menegaskan bahwa manfaat kesehatan mental hanyalah salah satu alasan klien seperti Longoria menyukai latihan fisik mereka.

"Dari sekian banyak alasan mengapa orang menyukai latihan trampolin, kegembiraan yang melekat pada mereka adalah yang teratas dalam daftar," katanya kepada Yahoo Life.

"Hampir tidak mungkin untuk tidak tersenyum saat Anda berada di atas trampolin! Banyak klien kami yang menyadari bahwa selain menyenangkan, trampolin dengan cara yang kami lakukan di The Ness dapat bersifat meditatif meskipun gerakan-gerakan dalam latihan itu sendiri adalah energi yang sangat tinggi." 

"Dalam metode kami, kami mengurutkan serangkaian gerakan yang berbeda bersama-sama untuk menciptakan rutinitas koreografi di seluruh kelas." 

"Dengan melakukan itu, klien tidak hanya mendapatkan dorongan kardio intensitas tinggi, tapi juga dapat tetap sepenuhnya hadir dalam sesi latihan mereka dengan menantang koordinasi dan memori keterampilan mereka."

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Eva Longoria Baston (@evalongoria)

Namun, satu hal yang diperdebatkan adalah apakah trampolin benar-benar akan mendorong drainase limfatik — suatu proses yang, menurut Healthline, mempercepat penyerapan dan pengangkutan cairan limfatik yang mengandung racun, bakteri, virus, dan protein.

Ini adalah salah satu manfaat yang Longoria katakan membuatnya terus melompat kembali.

Shapiro menjelaskan, "Meskipun mungkin tidak ada hubungan khusus dengan peningkatan drainase limfatik dari aktivitas ini, manfaat keseluruhan untuk kesehatan dan kebugaran kardiovaskular, dan penguatan otot, akan memiliki manfaat sekunder untuk sistem limfatik."

"Mereka yang menjalani gaya hidup tidak banyak bergerak, dan banyak yang lain, terutama yang hidup dengan obesitas, cenderung memiliki drainase limfatik yang lebih buruk, terutama di ekstremitas bawah."

Pertanyaannya, bagaimana seseorang bisa memasukkan latihan trampolin ke dalam rutinitas latihan mereka sendiri?

Pelatih pribadi bersertifikat Tony Coffey, pemilik Bloom Training, mengatakan kepada Yahoo Life bahwa bagi banyak orang, trampolin mungkin bekerja paling baik jika dipasangkan dengan latihan lain karena sifatnya yang berintensitas tinggi.

"Saat membandingkan tren trampolin dengan metode kardio populer lain, ada kekurangan dalam seberapa banyak Anda bisa keluar darinya," jelas Coffey.

"Meskipun Anda mungkin membakar lebih banyak kalori pada saat itu, Anda mungkin tidak bisa trampolin selama 20 atau 30 menit seperti berjalan kaki atau jogging."

"Saya akan menggunakan ini lebih sebagai pemanasan untuk latihan normal atau latihan rutin Anda, bukan keseluruhan latihan."

"Secara optimal saya akan memasangkan latihan trampolin sebagai pemanasan untuk setiap rutinitas latihan beban padat untuk membuat darah mengalir dan membangunkan sistem saraf pusat Anda sebelum berolahraga."***

Berita Bugar Lainnya:

Ragam Manfaat Bermain Trampolin

Source: Yahoo Life Kanada

RELATED STORIES

Membahayakan, Ini 9 Mitos Kesehatan Mental yang Perlu Anda Ketahui

Membahayakan, Ini 9 Mitos Kesehatan Mental yang Perlu Anda Ketahui

Sejumlah pakar coba mengidentifikasi mitos kesehatan mental yang paling umum dan perlu diketahui kebenarannya.

Cara agar Jadwal Buang Air Besar Kembali Normal

Cara agar Jadwal Buang Air Besar Kembali Normal

Jika Anda memperhatikan rutinitas kamar mandi Anda terasa sedikit "tidak sesuai jadwal", perhatikan makanan, minuman, dan tidur Anda.

Jangan Menahan Bersin: Itu Bisa Berbahaya bagi Kesehatan

Jangan Menahan Bersin: Itu Bisa Berbahaya bagi Kesehatan

Bersin adalah cara tubuh mempertahankan diri terhadap munculnya agen seperti debu, dengan mengeluarkannya dari saluran pernapasan.

Pria yang Tinggal Sendiri Berisiko Lebih Besar Mengalami Peradangan, Menurut Penelitian

Studi baru yang terbit bulan lalu menyatakan bahwa setidaknya salah satu dari dampak gaya hidup bujangan bisa berakibat buruk bagi pria.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Timnas futsal Thailand vs Timnas futsal Indonesia pada futsal putra SEA Games 2025 di Thailand pada 19 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Thailand vs Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025

Laga pada Jumat (19/12/2025) malam ini sekaligus jadi penentu perebutan medali emas futsal putra SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 15:52

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Load More Articles