- Selama tiga hari WSBK Indonesia 2022, Dominique Aegerter dan Andrea Locatelli paling sering diburu fans.
- Aegerter dan Locatelli selalu melayani permintaan foto bersama para penggemar yang hadir di Mandalika.
- Sejumlah rider sulit didekati karena kerap menghindari kerumunan fan, termasuk Toprak Razgatlioglu.
Para pembalap adalah magnet dalam WSBK Indonesia 2022. Selain memberikan dukungan, penggemar yang hadir di Sirkuit Mandalika, ingin lebih dekat dengan mereka, salah satunya dengan foto bersama.
Selama tiga hari penyelenggaraan putaran ke-11 Kejuaraan Dunia Superbike (WSBK) 2022 di Mandalika, Dominique Aegerter dan Andrea Locatelli paling sering diburu fan.
Pasalnya, kedua pembalap tersebut selalu sabar dan ramah memenuhi permintaan penggemar untuk foto bersama atau berswafoto, bersalaman, hingga membubuhkan tanda tangan, meski lelah sehabis race.
Aegerter misalnya. Usai dinobatkan sebagai juara dunia World Supersport (WSSP) 2022 setelah Race 1, Sabtu (13/11/2022), ia santai berjalan dari podium menuju garasi timnya, Ten Kate Racing Yamaha.
Tak pelak, para penggemar pun segera menghampirinya untuk berfoto bersama. Pembalap asal Swiss itu dengan senang hati melayani serta selalu menebarkan senyumnya.
Pada sisi lain, seperti Domi – sapaan Aegerter–, Locatelli juga tak pernah keberatan menyisihkan waktunya untuk sekadar berfoto bersama dengan para penonton yang kebetulan melihat dan mendatanginya.
Rekan setim Toprak Razgatlioglu di Pata Yamaha with Brixx WorldSBK itu bahkan sempat meminta salah satu kru yang mendampinginya untuk mengambilkan fotonya dengan para penggemar di Mandalika.
Loka, begitu ia biasa disapa, tampil impresif selama WSBK Indonesia. Ia menempati posisi keempat di Race 1 dan Race 2. Sedangkan pada Superpole Race, rider Italia tersebut meraih podium berkat finis ketiga.
Sementara untuk berfoto dengan nama-nama top seperti Toprak Razgatlioglu, Jonathan Rea atau Alvaro Bautista, fans cukup kesulitan. Masalahnya, ketiganya hampir pasti melarikan diri setelah sesi podium.
Mereka biasanya menggunakan skuter yang disediakan penyelenggara untuk menuju garasi atau ruang istirahatnya masing-masing setelah seremoni podium. Ini menyulitkan fans untuk mendekati mereka.
Berita WSBK Lainnya:
Kesuksesan WSBK di Mandalika, Bukti Indonesia Kompeten Gelar Event Dunia