SKOR.id – Sprinter putri Amerika Serikat, Sha'Carri Richardson, rupanya punya pendukung setia yang sangat spesial, yaitu Adele.

Penyanyi asal Inggris berusia 36 tahun itu bahkan menyempatkan diri menonton aksi Richardson dalam final 100 meter putri Olimpiade 2024 di tengah konsernya di Jerman.

Adele mengambil cuti musim panas dari residensinya di Las Vegas di Ceasar's Palace dan saat ini berada di Munchen, Jerman.

Ia memulai residensi 10 pertunjukan konser eksklusifnya di Adele Arena, Munchen, yang dipesan terlebih dahulu pada 2 Agustus 2024 lalu.

Dengan humor khas Inggrisnya, Adele mengenang beberapa penampilan para atlet usai pembukaan Olimpiade 2024 hari Jumat (2/8/2024) lalu.

Pelantun Someone Like You ini benar-benar mendapati dirinya mengkritik penampilan atlet Olimpiade, meski dia tahu betul bahwa dia tidak akan bisa bertanding seperti para atlet itu.

“Saya menyaksikan atlet kelas dunia dan berkata, 'Oh, akhir ceritanya agak aneh, bukan? Kakinya tidak benar-benar lurus,” kata Adele. 

"Sementara itu, jika saya mencoba melakukan apa pun yang mereka lakukan, saya akan mati. Saya benar-benar akan mati jika saya mencoba melakukan sedikit gerakan apa pun."

Adele melanjutkan, "Tetapi saya pikir itu luar biasa dan, tentu saja, Simone Biles (pesenam AS peraih 3 emas Olimpiade 2024) yang legendaris memenangkan medali emas, dia benar-benar brilian."

Pemenang Grammy Award sebanyak 16 kali itu mengatakan bahwa dia menganggap film dokumenter Netflix, Simone Biles Rising, benar-benar luar biasa.

Adele kemudian mengungkapkan harapannya agar Richardson mengikuti prestasi Biles, yakni meraih medali emas Olimpiade 2024.

"Saya sangat bersemangat menonton lari 100 meter besok," katanya. “Saya ingin Sha’Carri Richardson menang, semoga saja. Tapi siapa pun yang menang, itu luar biasa.”

Menariknya, sebanyak 80.000 penggemar Adele yang hadir dalam konser Sabtu (3/8/2024) waktu setempat dapat kesempatan untuk tidak melewatkan satu pun aksi dari Olimpiade Paris 2024. 

Sebelum konser dimulai, Adele menayangkan langsung semifinal lari 100 meter putri pada layar raksasa yang membentang di atas panggung.

Adele memang tidak bercanda tentang keinginannya untuk menonton Richardson berlomba di final.

Dia rela menghentikan konsernya malam itu dan meminta tim produksi menayangkan siaran lomba tersebut lewat layar, dan menonton bersama para penggemarnya.

Dalam rangkaian peristiwa yang mengejutkan, pelari Julien Alfred dari Saint Lucia sukses memenangkan final lari 100 meter putri dalam waktu 10,72 detik.

Alfred membuat negaranya memperoleh medali Olimpiade pertamanya. Ia mengalahkan Richardson dengan selisih 0,15 detik. 

Richardson harus puas berada pada posisi kedua dan harus puas meraih medali perak. Belum diketahui respons Adele menngenai kekalahan sprinter idolanya tersebut.