7 Lagu tentang Persija Jakarta, Gambaran Cinta The Jakmania

Teguh Kurniawan

Editor: Teguh Kurniawan

Serial Suporter, artikel khas Skor.id tentang pendukung klub segala level dari Liga Indonesia
Serial Suporter, artikel khas Skor.id tentang pendukung klub segala level dari Liga Indonesia. (Hendy Andika/Skor.id)

SKOR.id - Banyak cara untuk menunjukkan rasa cinta kepada klub sepak bola kebanggaan, salah satunya lewat lagu.

Persija Jakarta merupakan klub raksasa Indonesia yang beruntung mendapatkan banyak lagu spesial persembahan para penggemar mereka.

Jika ditelusuri, mungkin ada lebih dari 100 lagu ciptaan Jakmania - sebutan pendukung Persija Jakarta - yang ditujukan kepada sang Macan Kemayoran.

Namun, pada kesempatan kali ini, Skor.id, melalui Serial Suporter, coba memilih tujuh lagu terbaik tentang Persija Jakarta. Berikut daftarnya:

Satu Jiwa Persija

Bisa dibilang anthem paling populer yang dimiliki Persija Jakarta, kerap terdengar di tribune ketika Macan Kemayoran berlaga.

Liriknya sederhana, namun memiliki makna cukup dalam bagi para penggemar klub ibu kota tersebut.

"Lagu yang sampai sekarang kalau dinyanyiin bisa bikin bulu kuduk gua merinding, terharu pengen nangis. Lebay, ya?" ujar mantan Ketua Umum Jakmania, Tauhid Indrasjarief, suatu kali.

Lirik:

"Kami satu jiwa
Kami satu cita
Kami satu cinta
Persija.

Demi kemenangan
Demi kejayaan
Demi kesatuan
Persija." 

Persija Menyatukan Kita Semua

Satu lagi anthem ikonik ciptaan Tauhid Indrasjarief, alias Bung Ferry, yang mewarnai perjalanan Persija Jakarta di kancah sepak bola Indonesia.

Biasanya, lagu ini dinyanyikan Jakmania usai pertandingan, dengan para pemain Macan Kemayoran berkumpul di tengah lapangan.

Melodinya yang syahdu tak jarang membuat suporter paling sangar sekalipun menitikkan air mata.

Lirik: 

"Kau yang tak pernah kulupakan
Meski jarak waktu memisahkan
Kudoakan slalu
kunantikan slalu
Kau yang tak pernah kulupakan

Kau tak berjuang sendirian
Kunyanyikan lagu semangatmu
Lelahmu dan lelahku
Peluhmu dan peluhku
Kau tak berjuang sendirian

Genggam erat lambang di dadamu
Pastikan jadi harga diri
Suatu kebanggaan
Suatu kehormatan
Genggam erat lambang di dadamu

Persija menyatukan kita semua
Hapus segala perbedaan
Selamanya Persija
Semua bersaudara
Persija menyatukan kita semua."

Kami Bersama Persija

Dirilis pada 2018, lagu yang satu ini bernuansa lebih ceria. Maklum, penciptanya adalah band beraliran ska, Circle Cloud.

Lagu "Kami Bersama Persija" diharapkan bisa membakar semangat para pemain agar selalu memberikan yang terbaik di lapangan.

Lirik:

"Kukibarkan bendera Persija
Hari ini raih poin tiga
Jakmania siap berpesta
Kucinta Persija selamanya

Ayo Persija, jadilah juara
Kita rayakan bersama
Terserah mereka, kuhanya cinta Persija
Kami selalu bersamamu

Untuk mendukung
Persija."

Semua Tentang Persija

Mungkin ini lagu paling anyar yang ada dalam daftar kami. 

Ya, "Semua Tentang Persija" dipersembahkan oleh band indie, V2Last, sebagai kado ulang tahun Jakmania ke-25, pada 19 Desember 2022 lalu.

Dan, memang, aransemen serta musiknya terdengar sangat modern. Namun, sama sekali tak mengurangi pesan kecintaan terhadap Persija Jakarta. 

Lirik:

"Ooo... (Persija Persija Persija Persija)
Ooo... (Persija Persija Persija Persija)
Ooo...
Ooo...

Kita ini The Jakmania
Selalu ada di setiap laga
Kandang tandang kalah menang
Tetap Persija

Semua ini tentang Persija
Semua ingin Persija juara
Kami datang untuk menang
Forza Persija

Persija kebanggaan kita
Persija jadilah juara
Persija punya Jakmania
Persija untuk selamanya

Ooo... Persija juara
Ooo... Untuk Jakmania
Ooo... Persija di dada
Ooo... Ayo macan kita pasti menang

Persija Persija Persija Persija."

diky soemarno persija vs pss.JPG
Ketua Umum The Jakmania, Diky Soemarno (depan) bersama suporter Persija Jakarta lainnya yang memadati SUGBK, Jakarsa, dalam laga Liga 1 2022-2023 menghadapi PSS Sleman, 15 April 2023. (Mario Sonatha untuk Skor.id)

Persija Sampai Mati

Lagu yang sangat unik karena dibuat dengan warna hiphop nan kental. "Persija Sampai Mati" merupakan karya Jakboyz, seorang rapper dan penggemar berat Persija Jakarta.

Layaknya lagu rap, Jakboyz mengedepankan irama yang catchy serta barisan lirik "nakal". Bahkan, dia sedikit menyentil klub rival. Namun, tujuan utamanya tetap dukungan terhadap Persija. 

Lirik:

"Persija, salam satu hati
Jakmania bersama di sini
Berdiri tanpa rasa letih
Jakarta, Persija sampai mati

Satu, dua, tiga, The Jak beraksi
Berjuta Jakmania dalam satu hati
Berjuang bersama demi ibukota
Untuk satu tujuan Persija juara

Jangan pernah ngaku jadi anak Jakarta
Kalo cuma nonton dari layar kaca
Karna perjuangan butuh pengorbanan
Rasa sakit pun takkan pernah kurasakan

Semua ras dan suku mari kita lupakan
Kita suporter bukan dukung golongan
Berjuang bersama dalam satu wilayah
Kagak pernah rusuh kaya yang di sebelah

Dipimpin kapten Bambang Pamungkas
Sang pemimpin yang terkenal tegas
Jangan cari masalah kalo di Jakarta
Karna Persija adalah sang jawara

Persija, salam satu hati
Jakmania bersama di sini
Berdiri tanpa rasa letih
Jakarta, Persija sampai mati

Pastinya Persija sampai mati
Kau takkan pernah coba terganti
Jakarta punya kebanggaan
Hanya kaulah Macan Kemayoran

Takkan gentar walau harus lewati hujan
Persija pasti terus terdepan
Tunjukkan sportivitas bermain
Bawalah bola secepat angin

Kami Jakmania akan dukung Persija
Bersatu padu hadapi semuanya
Penuh tekad semua pasti bisa
Persija pasti jadi juara

Berkumpul dalam satu stadion
Nonton Persija mari semua come on
Ayo teriak Persija-persija
Karna kita semua anak Jakarta

Persija, salam satu hati
Jakmania bersama di sini
Berdiri tanpa rasa letih
Jakarta, Persija sampai mati

Kita oren dari dulu
Kita keren kagak belagu
Kita oren dari dulu
Kagak cemen kaya si biru

Persija, salam satu hati
Jakmania bersama di sini
Berdiri tanpa rasa letih
Jakarta, Persija sampai mati."

Ayo Macan

Pemacu adrenalin sejati, inilah lagu punk rock karya Spirit From Outsider (S.F.O). Mendengar "Ayo Macan" sebelum bertanding dijamin bakal meningkatkan semangat para pemain Persija Jakarta.

Genjrengan gitar elektrik ditambah gebukan drum bertenaga memang cocok untuk memompa moril tim.

Lirik:

"Kami di sini mendukung Persija Jakarta
Kami di sini sebagai The Jakmania
Ayolah Persija tunjukkan semangatmu
Di depan The Jakmania raih kemenanganmu

Ayo Macan Kemayoran
Hari ini yakin bahwa kita pasti menang
Ayo Macan Kemayoran
Pantang mundur serang lawan semua musuhmu

Ayolah Persija, tunjukkan semangatmu
Di depan The Jakmania raih kemenanganmu

Ayolah Persija, bangkitkan semangatmu
Tunjukkan pada semua bahwa kita sang juara

Ayo Macan Kemayoran
Hari ini yakin bahwa kita pasti menang
Ayo Macan Kemayoran
Pantang mundur serang lawan semua musuhmu.

Ooo..ooo."

Takkan Pernah Sendiri

Lagu penyemangat yang satu ini juga tak kalah apik. The Hoolijak menciptakannya pada 2020, melambangkan dukungan tak kenal lelah dari Jakmania untuk Persija Jakarta.

Lirik:

"Ketika berjuang tanpa cinta
Terasa begitu, begitu hampa
Di ujung jalan penuh duka
Lihat lah kami berdiri di sini

Jangan pernah merasa, merasa sendiri
Jangan pernah berjuang, berjuang sendiri

Ooo ooo Persija Persija
Kamu takkan pernah sendiri
The Jak selalu bersama

Berjuang disini, kita pun ke sini
Bermimpi juara menjadi nyata

Jangan pernah merasa, merasa sendiri
Jangan pernah berjuang, berjuang sendiri

Ooo ooo Persija Persija
Kamu takkan pernah sendiri
The Jak selalu bersama

Ooo ooo Persija Persija
Kamu takkan pernah sendiri
The Jak selalu bersama

The Jak selalu bersama."

RELATED STORIES

5 Lagu Punk tentang Sepak Bola, Ada yang Dinyanyikan Sponsor Klub Amatir Bandung

5 Lagu Punk tentang Sepak Bola, Ada yang Dinyanyikan Sponsor Klub Amatir Bandung

Berikut lima lagu Punk yang menjadi anthem beberapa klub di Eropa dan Amerika.

3 Lagu Suporter Indonesia dengan Judul Satu Jiwa

Setidaknya, ada tiga lagu suporter klub Indonesia yang berjudul Satu Jiwa.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

bojan hodak persib

Liga 1

Pelatih Persib Manfaatkan Piala Presiden 2025 untuk Liga 1 dan Play-off ACL 2 2025-2026

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, bicara soal peta persaingan dan target pada Piala Presiden 2025.

Taufani Rahmanda | 19 Jun, 05:00

Trofi baru Piala Dunia Antarklub FIFA didesain inovatif dengan sarat makna. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

World

Piala Dunia Antarklub 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Piala Dunia Antarklub 2025, yang akan diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 19 Jun, 03:47

Trofi baru Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Hasil Piala Dunia Antarklub 2025: Real Madrid Tertahan, Juventus Berpesta

Rekap hasil Piala Dunia Antarklub 2025, yang digelar Rabu malam hingga Kamis (19/6/2025) pagi.

Pradipta Indra Kumara | 19 Jun, 03:40

cover bursa transfer Liga 1.

Liga 1

Update Bursa Transfer Liga 1 Menuju Musim 2025-2026

Aktivitas keluar-masuk pemain dan jajaran pelatih tim 18 klub Liga 1 2025-2026 pada awal musim, yang diperbaharui berkala.

Taufani Rahmanda | 19 Jun, 03:33

Piala AFF Wanita U-19 2025 atau ASEAN U-19 Girls Championship 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita U-19 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN U-19 Girls Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 19 Jun, 03:18

Bintang muda Brasil, Estevao Willian. (Yusuf/Skor.id).

World

5 Wonderkid Amerika Selatan di Piala Dunia Antarklub 2025 yang Layak Disorot

Berikut ini 5 wonderkid Amerika Selatan di Piala Dunia Antarklub 2025, ada Estevao Willian.

Pradipta Indra Kumara | 19 Jun, 02:18

Trent Alexander-Arnold dapat nomor punggung 12 di Real Madrid. (Deni Sulaeman/Skor.id).

La Liga

Trent di Real Madrid, Berapa Bulan Belajar Bahasa Spanyol?

Berapa bulan Trent Alexander-Arnold belajar Bahasa Spanyol sebelum bergabung dengan Real Madrid musim panas ini?

Thoriq Az Zuhri | 19 Jun, 02:16

Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Alasan Kapten Urawa Reds Tak Salami Pemain River Plate

Di Piala Dunia Antarklub 2025, pemain River Plate sempat tak disalami kapten Urawa Red Diamonds, Marius Hoibraten, jelang laga. Kenapa?

Thoriq Az Zuhri | 19 Jun, 01:50

Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso. (Hendy AS/Skor.id).

La Liga

Prestasi Pelatih Real Madrid yang Imbang saat Debut, Xabi?

Xabi Alonso hanya bisa meraih hasil imbang saat debut sebagai pelatih Real Madrid, ia bukan yang pertama.

Thoriq Az Zuhri | 19 Jun, 01:22

Timnas futsal Indonesia. (Foto: Media FFI/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Futsal

Kesepakatan dengan FFI Berlanjut, Timnas Futsal Indonesia Kembali Disokong Specs

Jersey dan koleksi apparel terbaru Timnas futsal Indonesia rencananya akan dirilis pada kuartal ketiga tahun 2025.

Taufani Rahmanda | 19 Jun, 01:02

Load More Articles