SKOR.id – Striker Timnas Inggris, Harry Kane, akan berlaga pada semifinal Euro 2024 melawan Belanda Kamis (11/7/2024) pukul 02.00 dini hari WIB nanti di Stadion Signal Iduna Park.
Kane ternyata memiliki sisi lain yang menarik pada kehidupannya. Di balik ketajamannya, pemain 30 tahun ini rupanya punya kenangan masa lalu yang kurang baik dengan klub Arsenal.
Apa saja fakta-fakta menarik yang ada pada diri penyerang Bayern Munchen ini? Simak selengkapnya 5 fakta menarik Harry Kane di bawah ini:
1. Alumnus Sekolah yang Sama dengan David Beckham
Seperti halnya David Beckham, saat duduk di bangku sekolah dasar, Harry Kane bersekolah di Chingford Foundation School, meski keduanya berbeda angkatan.
“Harry pintar, pandai bicara, dan sangat rendah hati,” kata guru Bahasa Inggris, Denis McElligott. Ia juga mengelola salah satu tim sepak bola sekolah yang diperkuat Kane.
“Jika kami kesulitan selama pertandingan, taktiknya adalah 'berikan saja kepada Harry', dan dia akan melepaskan satu tembakan dari bendera sudut.”
Juga seperti Beckham, Kane menjadi kapten Timnas Inggris dan membintangi iklan parfum pria.
Tidak seperti Beckham, Kane lebih memilih bertunangan dengan teman sekolahnya daripada bintang pop atau selebritas.
Perbedaan lainnya dengan Beckham, Kane menolak memenuhi tubuhnya dengan tato.
“Ayah saya selalu mengatakan bahwa saya akan menyesalinya (menato tubuh) ketika saya sudah dewasa,” ujar Kane.
2. Ditolak Arsenal karena Kelebihan Berat Badan
Sebagai seorang anak, Kane bermain untuk Ridgeway Rovers, tempat Beckham dan Andros Townsend juga memulai karier mereka.
Tetapi ia ditolak oleh Arsenal dan Tottenham Hotspur serta sempat menjalani uji coba di Watford namun kemudian gagal.
Liam Brady, yang saat itu mengepalai akademi Arsenal, mengatakan salah satu alasan utama mereka melepas Kane adalah karena kelebihan berat badan.
“Dia (Kane) agak gemuk," kata Brady. “Dia tidak terlalu atletis, tapi kami ternyata melakukan kesalahan.”
Saat berada di Watford, Kane bermain sangat baik dalam pertandingan melawan Tottenham sehingga pelatih Tottenham memutuskan merekrutnya kembali.
"Jika Anda berkata kepada saya pada usia 11 atau bahkan 14 tahun, apakah dia akan terus menjalani karier seperti yang dia jalani? Saya mungkin akan berkata: 'Saya meragukannya,'" kata David Bricknell, yang melatihnya di Ridgeway.
3. Memiliki Selera Film yang Unik
Film favorit Kane adalah Law Abiding Citizen. Film action yang dibintangi Gerard Butler ini mendapat skor 26% di Rotten Tomatoes.
Law Abiding Citizen mendapatkan satu bintang dari kritikus film Guardian, Peter Bradshaw, pada 2009.
Bradshaw menggambarkan film ini sebagai “sangat berdarah dan mengocok perut” serta keduanya “konyol dan menjijikkan pada saat yang sama.”
Ketika Kane menyukai sesuatu, dia tetap menyukainya. Dalam wawancara tahun 2014, Kane mengatakan acara TV favoritnya adalah Dexter, yang masih populer saat itu setelah tamat tahun sebelumnya.
Dalam sebuah wawancara tahun ini Kane mengatakan acara TV favoritnya masih Dexter. “Itu membuat saya tercekam sejak awal,” katanya.
4. Memiliki Dua Rumah
Harry Kane dan pasangannya, Katie Goodland, memiliki rumah keluarga di Essex, lengkap dengan kolam renang, ruang bioskop, sekaligus simulator golf, dan televisi.
Tontonan televisi mereka bagikan kepada putri mereka, Ivy, dan dua anjing mereka.
Namun tahun lalu pelatih Tottenham, Mauricio Pochettino, mengungkapkan Kane memiliki rumah kedua di dekat tempat latihan Tottenham di mana ia tinggal selama seminggu.
Sehingga, memungkinkan menghabiskan waktu ekstra untuk mengasah keterampilannya. Etos kerjanya bagus, aturan emasnya dalam mencetak gol sangat sederhana.
“Saat Anda dapat melihat gawang dengan jelas, bidiklah dengan rendah dan keras ke arah kiper," katanya. “Itu adalah tembakan yang paling sulit untuk diselamatkan.”
5. Terobsesi dengan NFL
Sejak diperkenalkan pada olahraga ini oleh saudara laki-laki Katie Goodland, Kane menjadi terpesona dengan sepak bola Amerika atau NFL.
Salah satu anjingnya diberi nama sesuai dengan nama bintang NFL, Tom Brady.
Kisahnya diremehkan saat masih muda, tapi melalui sedikit bakat dan banyak upaya Brady berhasil mencapai ketenaran dan kejayaan.
“Dia (Brady) mengingatkan saya kepada diri saya sendiri,” kata Kane. “Brady sangat percaya pada dirinya sendiri dan terus bekerja dan bekerja, hampir secara obsesif, untuk menjadi lebih baik.”
“Mimpinya adalah menjadi penentu tempat NFL ketika dia gantung sepatu.”
“Itu tergantung pada bagaimana karier saya, cedera saya, dan usia saya, tetapi saya ingin melakukannya,” ucap Kane.