- Gamer tentu sudah tak asing dengan kebiasaan buruk tidur larut malam atau bahkan hingga dini hari.
- Hal itu dilakukan akibat terlalu asyik bermain game baik karena sangat menikmati atau tak ingin mengakhiri pengalaman bermain bersama teman.
- Namun ternyata ada setidaknya lima bahaya yang bisa mengintai kebiasaan begadang bagi gamer ini.
SKOR.id - Deretan bahaya begadang yang sering dilakukan oleh gamer.
Bagi seorang gamer, begadang bisa dibilang adalah kegiatan yang normal dilakukan.
Para gamer bermain game hingga larut malam dan bahkan hingga dini hari.
Hal itu dilakukan akibat terlalu asyik bermain game entah karena terbawa alur game yang memang menarik atau tak ingin mengakhiri pengalaman bermain bersama teman.
Meski begitu ada sejumlah bahaya yang bisa terjadi kepada gamer yang gemar bermain game sampai begadang.
Berikut lima bahaya akibat kebiasaan gamer yang sering begadang:
1. Menambah berat badan
Mengapa bisa terjadi? sebuah penelitian mengungkapkan bahwa kurangnya jam tidur berkaitan dengan peningkatan nafsu makan dan menambah rasa lapar.
Gamer yang sering begadang cenderung lebih banyak memakan camilan berkalori tinggi di malam hari dan cenderung mengonsumsi makanan berkabohidrat tinggi.
Selain itu ada sebuah studi yang mengatakan bahwa orang yang tidur kurang dari tujuh jam sehari cenderung mengalami kenaikan berat badan dan memiliki peningkatan resiko obesitas.
2. Pelupa
Hal ini terjadi akibat berkurangnya salah satu kegiatan otak yang biasanya terjadi saat tidur, yakni regenerasi sel yang berguna memperkuat ingatan.
Selain itu proses regenerasi tersebut juga berguna untuk memindahkaningatan dan memori ke bagian otak yang berfungsi sebagai tempat penyumpanan memori jangka panjang.
Selain itu, begadang juga membuat gamer sulit berkonsentrasi.
3. Depresi
Banyak studi yang menunjukkan bahwa orang yang mengalami depresi cenderung tidur kurang dari enam jam pada malam hari.
Hal itu akibat dengan begadang, artinya gamer memotong jam tidurnya pada malam hari.
4. Risiko kanker
Gamer yang punya kebiasaan begadang memiliki risiko terkena kanker yang lebih tinggi.
Peningkatan risiko tersebut diduga berkaitan dengan stres dan kerusakan sel tubuh.
Padahal, tidur adalah salah satu jalan ampuh untuk meredakan stres dan memperbaiki sel tubuh yang rusak.
5. Meningkatkan risiko kematian
Sebuah studi menyebutkan, gamer yang hanya tidur dengan durasi lima jam setiap harinya dapat meningkatkan risiko kematian sebesar 12 persen.
Peingkatan risiko tersebut berlaku untuk semua penyebab kematian terutama akibat penyakit jantung dan pembuluh darah.
Sudah banyak kasus yang mana seorang gamer ditemukan tak bernyawa akibat begadang dan bermain game bahkan tak tidur hingga berhari-hari.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Klasemen Grand Final PMNC 2021 Hari yang Pertama, EVOS Reborn Terancam Gagal ke PMPL https://t.co/YGj22YHkbx— SKOR.id (@skorindonesia) July 17, 2021
Berita Fitur Esport lainnya:
5 Rekomendasi Game Tycoon untuk Temani Masa Perpanjangan PPKM