SKOR.id - Indonesian Basketball League (IBL) yang merupakan kompetisi bola basket tertinggi di Indonesia kini sudah memasuki usia 20 tahun. Perayaannya pun dilakukan IBL di Mal Kota Kasablanka, Minggu (25/6/2023) petang WIB.
Dalam perayaan tersebut, hadir sejumlah legenda maupun bintang bola basket Tanah Air. Sebut saja, Mario Wuysang, Denny Sumargo, Andi Batam, Ali Budimansyah, Andakara Prastawa, Yudha Saputera, hingga pemain timnas basket putri yang meraih emas di SEA Games 2023, Priscilla Annabel Karen.
Selain itu, hadir pula Menteri BUMN yang juga Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, Ketua Umum Perbasi, Danny Kosasih, dan Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah. Dalam salah satu acaranya, selain peluncuran buku 20 tahun IBL, juga dilakukan pertandingan ekshibisi dengan para artis seperti Maria Selena, Rayi RAN, hingga Udjo Project Pop.
“IBL adalah salah satu liga yang saya rasa progres-nya bagus. Dan berani mengambil posisi ketika ada permainan-permainan curang di lapangan, sudah banyak menghukum para pemain seumur hidup. Ini yang patut juga tentunya saya sebagai Ketua Umum PSSI mau meniru, punya liga yang bersih dan bernyali,” kata Erick Thohir, kepada wartawan.
“Tinggal bagaimana bola basket ini agresif untuk membuat fans base-nya semakin besar,” Erick Thohir menambahkan.
Sementara itu, mantan pebasket timnas Indonesia, Denny Sumargo, merasa bangga dengan bola basket Indonesia yang terus menjaga warisannya dari zaman ke zaman.
“Karena menurut gue, basket itu adalah tempat di mana gue besar bersama teman-teman gue dengan segala pro kontranya. Itu adalah bagian yang bikin gue selalu merasa, gue ada tempat di mana gue eksis,” ujar lelaki yang juga dikenal sebagai Pebasket Sombong itu.
Dia pun mengapresiasi prestasi timnas basket Indonesia yang sudah berhasil meraih medali emas SEA Games, baik di putra maupun putri. Mengingat, ketika dia masih aktif bermain, Denny Sumargo belum bisa meraih hal tersebut.
“Menurut gue, basket sekarang ini sudah bisa membawa legacy (warisan) yang luar biasa. Dan kita harus berterima kasih untuk semua proses, dari Kobatama, NBL, IBL, selama 20 tahun lebih. That’s amazing!” lelaki yang juga berprofesi sebagai Youtuber dan aktor itu menegaskan.
Hal senada juga dituturkan Mario Wuysang. Mantan pemain Aspac ini pun ikut bangga dengan perkembangan yang terjadi di IBL.
“Sejak saya pertama kali datang ke sini pada 2003, ketika itu memperkuat Aspac. Dari situ sampai sekarang, wow! Amazing! Ada perbaikan dari atmosfernya, itu tidak terlepas dari semua yang terlibat yang ada di sini sehingga membuat basket semakin populer,” ujar Mario Wuysang, yang kini menetap di Houston, Texas, Amerika Serikat.