2 Hal Ini Dinilai Jadi Penentu Kesuksesan Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja

Rais Adnan

Editor: Rais Adnan

SEA Games 2023 di Kamboja. (Deni Sulaeman/Skor.id)
Upacara pembukaan SEA Games 2023 berlangsung di Morodok Techno National Stadium, Phnom Penh, Kamboja, pada 5 Mei 2023. (Deni Sulaeman/Skor.id)

SKOR.id - Kontingen Indonesia akan menghadapi perjuangan berat pada SEA Games 2023 Kamboja. Apalagi, Kontingen Merah Putih telah kehilangan 39 medali emas akibat cabang olahraga (cabor) unggulan Indonesia seperti panahan, menembak, hingga rowing dan kano tidak dipertandingkan di ajang multievent dua tahunan negara Asia Tenggara ini.

Hal ini disadari Chef de Mission (CdM) Kontingen pimpinan Lexyndo Hakim. Makanya, Deputi 2 CdM Kontingen Indonesia, RM Ibnu Riza Pradipto, terus memompa semangat atlet dalam setiap kunjungannya. Harapannya, upaya pengurus induk organisasi (PB/PP) dan perjuangan atlet pilihan yang sedang menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) akan berbuah hasil dan bisa menutupi kehilangan medali emas.

"Kita memang telah kehilangan 39 medali emas akibat cabor unggulan kita tidak dipertandingkan di SEA Games 2023 kali ini. Namun itu tidak perlu lagi dipermasalahkan. Dalam dunia olahraga itu tidak ada yang tidak mungkin bisa dicapai," kata Ibnu Riza, panggilan akrabnya saat menyambangani pelatnas taekwondo, bola voli, dan Kun Bukator di Jakarta, Senin (3/4/2023).

"Makanya, kerja keras pengurus cabor dan perjuangan atlet menjadi penentu kesuksesan Kontingen Merah Putih di Kamboja nanti," ia menegaskan.

Sebagai contoh, Ibnu Riza menyebut Taekwondo yang hanya meraih 1 emas, 1 perak, dan 8 perunggu di SEA Games 2021 Vietnam bisa lebih ditingkatkan.

"Semoga taekwondo lebih galak lagi di SEA Games Kamboja. Di Vietnam kalian banyak mendapat perunggu (8 perunggu). Semoga kalian bisa membuktikan diri mengonversikan perunggu ke medali yang lebih tinggi lagi sehingga meraih lebih banyak medali emas dibanding di Vietnam," ucap Ibnu Riza, mewakili Lexyndo Hakim yang saat itu bertemu Menpora Dito Ariotedjo yang dilantik Presiden Jokowi.

Ibnu Riza.jpeg
Deputi 2 CdM Kontingen Indonesia untuk SEA Games 2023, RM Ibnu Riza Pradipto. (Dok. NOC Indonesia)

Kemudian, timnas bola voli putri yang semula meraih perunggu, diharapkan bisa meraih prestasi lebih baik.

"Kita yakin timnas bola voli putra bisa menunjukkan dan mempertahankan keperkasaannya dengan meraih emas. Dan untuk putri saya percaya dengan persiapan yang matang bisa memperbaiki posisi. Mudah-mudahan bisa mengawinkan emas," ujarnya.

"Semoga temen-teman atlet taekwondo dan atlet bola voli di sini memiliki mindset untuk bisa mengumandangkan lagu Indonesia Raya karena itu tandanya kita merebut emas," ia menambahkan.

Ibnu Riza yang juga Ketua IESPA meminta agar para atlet tak terbebani dengan situasi yang ada karena pemerintah bersama stakeholder, tengah mencarikan solusi dengan mengincar nomor-nomor dari cabor lain yang memiliki potensi medali. Dengan demikian, para atlet tetap harus semangat dengan satu tujuan mengharumkan Indonesia di ajang SEA Games dengan cara membawa pulang medali emas.

Keberadaan Ibnu Riza Pradipto di tim CdM memang bisa menambah kekuatan tim untuk terus memupuk semangat para atlet. Masih muda dan sudah banyak pengalaman membuatnya sangat paham apa yang harus dijalankan dalam menyiapkan persiapan yang berhubungan dengan atlet.

Tercatat pada SEA Games sebelumnya di Vietnam, Ibnu Sukses mengangkat prestasi cabor esports. Dari SEA Games 2019 tanpa medali, di SEA Games Vietnam, salah satunya berkat suntikan Ibnu Riza, esports Indonesia mampu mendulang dua medali emas.

Pada SEA Games 2023 Kamboja, diharapkan Ibnu Riza bisa menularkan prestasi yang pernah dicontohkannya di cabor esports, di mana sebelumnya nirmedali emas, lalu bisa berkibar dengan membawa pulang emas.

Secara khusus Ibnu juga meminta seluruh atlet ikut mendukung olahraga Indonesia di media sosial seperti dilontarkan Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, bahwa olahraga tidak boleh ada kata diskriminasi.

"Olahraga itu mempersatukan bukan justru menghancurkan. Jadi kalian atlet juga harus #standforindonesiansport," ia memungkasi.

RELATED STORIES

Jadwal Drawing Sepak Bola SEA Games 2023, Timnas U-22 Indonesia di Pot 2

Jadwal Drawing Sepak Bola SEA Games 2023, Timnas U-22 Indonesia di Pot 2

Timnas U-22 Indonesia bisa segrup dengan Vietnam dan Malaysia di sepak bola putra SEA Games 2023 yang bakal menjadi grup neraka.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Neymar menjadi pencetak gol terbanyak timnas Brasil setelah melampaui pemenang Piala Dunia tiga kali Pele. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

World

Jalani Operasi, Peluang Neymar Membela Brasil di Piala Dunia 2026 Menipis

Neymar mengalami cedera, kesempatannya membela Brasil di Piala Dunia 2026 menipis.

Pradipta Indra Kumara | 23 Dec, 23:26

rian/rahmat

Badminton

Cicipi Gelar Perdana, Rian/Rahmat Ungkap Ambisi untuk 2026

Ganda putra Muhammad Rian Ardianto/Rahmat Hidayat berhasil menjadi juara di Astana International Challenge 2025, pekan lalu.

Teguh Kurniawan | 23 Dec, 23:11

Selebrasi berbahaya Patson Daka di Piala Afrika 2025 hampir berujung bencana. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Sebuah Selebrasi di Piala Afrika 2025 Hampir Berujung Bencana

Selebrasi Patson Daka dalam pertandingan Piala Afrika 2025 hampir berujung bencana.

Pradipta Indra Kumara | 23 Dec, 22:53

Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin debut di Japan Open 2024

Badminton

PBSI Ungkap Daniel Marthin dan Ester Nurumi Sudah Pulih dari Cedera

Daniel Marthin dan Ester Nurumu Tri Wardoyo bisa comeback awal 2026, tapi PBSI enggan buru-buru.

Teguh Kurniawan | 23 Dec, 20:50

proliga

Other Sports

Pertama Kali, Proliga 2026 Bakal Adopsi Sistem Best of Three di Grand Final

Proliga 2026 akan berlangsung 8 Januari hingga April tahun depan, tetap berjalan selama Ramadan.

Teguh Kurniawan | 23 Dec, 19:00

Hasil Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Gol Telat PSIM Batalkan Kemenangan Perdana Persijap sejak September

Persijap Jepara harus puas bermain imbang 1-1 kontra PSIM Yogyakarta di pekan ke-15 Super League 2025-2026, Selasa (23/12/2025).

Teguh Kurniawan | 23 Dec, 15:22

Kompetisi sepak bola kasta ketiga di Indonesia untuk musim baru, Liga Nusantara 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Liga Nusantara 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga Nusantara 2025-2026, yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 23 Dec, 14:29

Piala AFF Futsal U-16 2025 atau ASEAN U-16 Boys Futsal Championship 2025 di Thailand pada Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Piala AFF Futsal U-16 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN U-16 Boys Futsal Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 23 Dec, 14:23

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 23 Dec, 14:22

Cover tenis. (Dede Mauladi/Skor.id)

Tennis

Pelti Buka Pro Liga Indonesia Master 2025, Beri Bonus Rp700 Juta untuk SEA Games 2025

Ketua Umum PP Pelti, Nurdin Halid, beri bonus tambahan ke Timnas tenis Indonesia yang berprestasi di SEA Games 2025 Thailand.

Taufani Rahmanda | 23 Dec, 14:16

Load More Articles