- Loudry Maspaitella memberikan komentar terkait keberhasilan tim voli putra Indonesia mempertahankan medali emas di SEA Games 2021.
- Legenda voli Tanah Air itu berharap regenerasi tim voli putra Indonesia tidak putus di tengah jalan.
- Menurutnya, kans voli putra menuju Asian Games Hangzhou masih tanda tanya.
SKOR.id - Keberhasilan tim voli putra Indonesia mempertahankan medali emas di SEA Games 2021 disambut baik oleh legenda Loudry Maspaitella.
Minggu (22/5/2022), Nizar Zulfikar dan kolega sukses menumbangkan wakil tuan rumah Vietnam di partai final SEA Games 2022.
Tim Merah Putih menang 3-0 (25-22, 25-18, 25-15) di hadapan publik tuan rumah yang memadati Dai Yen Sports Arena, Quang Ninh untuk memastikan back-to-back medali emas SEA Games.
Loudry Maspaitella menyambut baik kemenangan tersebut meskipun ada beberapa catatan yang perlu diperbaiki oleh para pemain Indonesia.
Sang legenda voli putra Indonesia tersebut menyoroti fokus pemain yang sempat kehilangan satu set saat berjumpa Vietnam di fase grup serta Kamboja di semifinal.
"Saya tidak akan mengatakan bahwa pertandingan berjalan dengan mudah," kata Loudry ketika dihubungi Skor.id usai tim voli putra Indonesia juara.
"Karena dua pertandingan yang lalu, versus Vietnam & Kamboja, kami kehilangan satu set hanya karena pemain kehilangan fokus dan cenderung bermain-main. Begitu lawan bangkit kami kaget dan tidak cepat mengantisipasinya."
"Pesan di awal pertandingan, fokus pada pertandingan, siap untuk bermain panjang lima set dan anggap lawan akan bermain baik, sehingga kita tetap fokus walaupun sudah unggul."
Meskipun demikian, Loudry tetap meyakini bahwa tim voli putra Indonesia saat ini bukan lagi berada di level Asia Tenggara tetapi Benua Asia.
Dengan catatan bahwa regenerasi pemain berjalan terus agar tidak mengikuti jejak tim voli putra Thailand yang kehilangan tajinya dalam dua SEA Games terakhir.
"Yang perlu dipersiapkan adalah pelapis dari tim ini. Jangan sampai transisi dari senior ke junior mengalami hambatan sehingga prestasi di ASEAN akan menurun seperti tim Thailand saat ini," ujarnya.
"Kalo bisa transisi berjalan mulus. Saat tim atau pemain pelapis sudah siap maka Indonesia akan tetap yang terbaik."
Mengenai kans menuju Asian Games Hangzhou 2022, Loudry melihat bahwa kans tim voli putra Indonesia belum sepenuhnya terbuka.
Jika saja Hangzhou 2022 tidak diundur karena Covid-19 maka medali emas SEA Games Vietnam bisa menjadi kunci penting menuju ke sana.
"Harusnya memang gitu tapi karena Asian Games ditunda tahun depan sekitar Agustus atau September 2023 dan pelaksanaannya setelah Sea Games 2023 di bulan Mei artinya jangan sampe hasil Sea Games 2023 jadi persyaratan ikut Asian Games," Loudry memungkasi.
Berita Voli Lainnya:
Voli Putra SEA Games 2021: Tumbangkan Tuan Rumah, Indonesia Pertahankan Medali Emas
Hasil Voli SEA Games 2021: Tim Putri Indonesia Sabet Perunggu usai Bekuk Filipina