- Menpora RI, Zainudin Amali, mengutarakan harapannya pada Hari Olimpiade Internasional yang jatuh 23 Juni lalu.
- Menpora berharap nilai-nilai dalam olahraga dapat makin dijunjung tinggi di tengah masyarakat.
- Tak lupa, Menpora juga mengharapkan apa yang menjadi tujuan grand design keolahragaan Indonesia yang telah disusun dapat terwujud.
SKOR.id - Dalam rangka Hari Olimpiade Internasional 2021, Menpora Zainudin Amali mengadakan konferensi pers bersama para pejabat terkait pada Selasa (29/6/2021) sore.
Dalam acara itu, hadir pula Raja Sapta Oktohari (Presiden NOC Indonesia) dan Erick Thohir (anggota Komite Olimpiade Internasional).
Dalam sambutannya, Menpora turut mengucapkan selamat Hari Olimpiade International atau International Olympic Day 2021 yang jatuh pada tanggal 23 Juni 2021 lalu.
“Selamat Hari Olimpiade se-dunia 2021,” kata Menpora Amali seperti dikutip dalam laman resmi Kemenpora, Selasa (29/6/2021).
Menpora menilai Hari Olimpiade Internasional memiliki semangat yang sama dengan Hari Olahraga Nasional (Haornas) yang dirayakan setiap 9 September.
Salah satunya adalah bagaimana mengupayakan agar nilai-nilai dalam olahraga menjadi nilai kehidupan sehari-hari.
“Saya kira itu yang paling penting. Nilai-nilai yang terkandung dalam sport atau olimpiade secara keseluruhan adalah sportivitas, kejujuran, kebersamaan, dan solidaritas," ujarnya.
"Dalam setiap perlombaan kita ingin juara tetapi nilai-nilai dari sportivitas, kejujuran, solidaritas, dan kebersamaan itu juga enggak boleh ditinggalkan.”
Pada kesempatan ini, Menpora memaparkan bahwa pihaknya sudah melahirkan grand design olahraga nasional yang bertujuan untuk meningkatkan prestasi atlet di tingkat Olimpiade.
“Dalam grand design olahraga nasional, fokus utamanya itu adalah Olimpiade. Kemudian SEA Games dan Asian Games itu adalah sasaran antara,” ia memaparkan.
Dengan adanya grand design olahraga nasional, maka target-target yang ingin dicapai bisa lebih terukur.
Sebab grand design ini telah mencantumkan target prestasi olahraga di Olimpiade mulai 2021, 2024, 2028, hingga 2032 saat Indonesia ditargetkan jadi tuan rumah.
Grand design berpuncak pada target menjadikan Indonesia masuk lima besar klasemen Olimpiade 2045 yang bertepatan dengan 100 tahun Indonesia merdeka.
“Ini hasil diskusi panjang dan saya mendapat masukan banyak dari pak Raja Sapta Oktohari, sebagai Ketua Umum NOC Indonesia dan akhirnya kami sepakat,” ujarnya.
Meski demikian, Menpora mengingatkan bahwa hal tersebut tidak bisa berjalan dengan baik tanpa dukungan dari berbagai pihak termasuk swasta dan BUMN.
Oleh karena itu, Zainudin Amali juga menyampaikan terima kasih kepada Erick Thohir selaku Menteri BUMN atas dukungannya terhadap pengembangan cabor di Indonesia.
“Pak Erick, terima kasih dukungannya karena sudah menyiapkan BUMN menjadi bapak angkat dari cabor-cabor yang sudah diseleksi," kata Menpora.
"Terima kasih juga untuk pak Okto yang luar biasa semangatnya berusaha memenuhi target-target."
"Kami hanya bisa mendiskusikan dan melakukan perhitungan di atas kertas. Nanti yan akan merealisasikan dan mengeksekusi adalah NOC Indonesia,” ujarnya memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita Kemenpora lainnya:
Kemenpora: Field Archery Menpora Festival 2021 di Batam Bisa Ditiru Provinsi Lain
Kemenpora Jajaki Kerja Sama dengan Bosnia-Herzegovina dalam Bidang Olahraga dan Kepemudaan
Tambah Tiket Olimpiade Tokyo, Kemenpora Apresiasi Capaian Tim Panahan Beregu Putra