Angkat Besi Terancam Dicoret dari Olimpiade 2024 Terkait Kasus Korupsi

Any Hidayati

Editor:

  • Efek penemuan dugaan korupsi dan manipulasi hasil doping di tubuh IWF (Federasi Angkat Besi Internasional) terus berlanjut.
  • IOC (Komite Olimpiade Internasional) bahkan mengungkapkan ada peluang angkat besi akan dicoret dari Olimpiade 2024.
  • Namun, keputusan akhir baru akan ditentukan IOC setelah hasil investigasi keluar.

SKOR.id - Efek investigasi dugaan kasus korupsi di tubuh Federasi Angkat Besi Internasional (IWF) semakin meluas.

Apalagi dengan keterangan yang diberikan oleh Badan Anti-Doping Dunia (WADA) yang menyebutkan bahwa ada penyimpangan tes doping selama kepemimpinan Presiden IWF Tamas Ajan.

Berita Angkat Besi Lainnya: Hasil Investigasi, Angkat Besi Dunia Penuh Praktik Korupsi dan Penyimpangan Tes Doping

Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC), Thomas Bach, pun mengungkapkan jika kasus tersebut semakin meluas maka pelaksanaan angkat besi dalam Olimpiade 2024 akan terancam.

"Kami sangat peduli sekaligus terkejut dengan hasil laporan terkait anti-doping dan internal kepengurusan (IWF)," ujar Thomas Bach dilansir dari Reuters dalam wawancara virtual Rabu (10/6/2020).

"Kami akan pastikan bahwa keputusan akan tergantung dari hasil temuan dalam tubuh IWF. Kami berhak mengambil tindakan lebih lanjut tidak hanya terbatas soal keberadaan angkat besi di Olimpiade."

Thomas Bach menegaskan bahwa yang bisa dilakukan oleh IOC saat ini adalah menunggu reformasi internal IWF.

IOC juga tidak akan melibatkan pejabat IWF yang sedang terlibat penyelidikan kasus tersebut dalam setiap rapat persiapan Olimpiade 2020.

"Yang bisa kami ucapkan sekarang adalah kami akan mendukung kepemimpinan baru IWF untuk melakukan reformasi di tubuh federasi," kata Thomas Bach.

"Selain itu, juga membentuk badan anti-doping yang sepenuhnya berdiri sendiri di luar federasi. Itulah langkah terbaik saat ini yang bisa dilakukan."

Laporan dugaan korupsi dan mafia doping di tubuh IWF digelar pekan lalu dalam laporan setebal 121 halaman.

Tamas Ajan dituduh telah sengaja menutupi berbagai kasus doping di dalam federasi serta melakukan korupsi selama memimpin IWF sejak 2000 hingga pensiun pada April 2020.

Hal itu diungkapkan oleh Richard McLaren, sosok yang memimpin proses penyelidikan terhadap IWF.

Dalam laporannya, Richard McLaren menyebut Tamas Ajan memiliki gaya kepemimpinan otoriter.

Selain itu, Tamas Ajan juga diduga kuat telah menggunakan tirani uang tunai untuk mengendalikan IWF selama puluhan tahun.

Berita Angkat Besi Lainnya: Eko Yuli Irawan Ambil Sisi Positif Penundaan Olimpiade 2020

Dalam investigasi awal yang dibuat pihak Richard McLaren, setidaknya ada 10,4 juta dolar AS (sekitar Rp145,8 miliar) yang "hilang" tak terlacak dalam laporan keuangan.

IOC terus memantau proses investigasi sebelum memutuskan nasib angkat besi di Olimpiade maupun sesudahnya.

 

Source: Reuters

RELATED STORIES

Angkat Besi Terancam Dicoret dari Olimpiade, Ini Tanggapan Angkat Besi Indonesia

Angkat Besi Terancam Dicoret dari Olimpiade, Ini Tanggapan Angkat Besi Indonesia

Kasus korupsi dan penyimpangan tes doping dalam IWF membuat angkat besi terancam.

Taufik Hidayat Kembali Disebut Terlibat Kasus Korupsi Mantan Menpora Imam Nahrawi

Taufik Hidayat Kembali Disebut Terlibat Kasus Korupsi Mantan Menpora Imam Nahrawi

Dalam pledoinya, mantan Menpora Imam Nahrawi menyatakan legenda bulu tangkis Indonesia Taufik Hidayat terima aliran dana Rp7,8 miliar.

PB PABBSI: Fasilitas Pelatnas Baru Akan Mendorong Terciptanya Lifter Handal Indonesia

Tim angkat besi Indonesia akan mendapat fasilitas latihan baru dari Kemenpora.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

ESL Snapdragon Pro Series. (ESL)

Esports

SPS Mobile Masters 2025: Final Impian ONIC PH vs RRQ Hoshi

Duel ONIC PH menghadapi RRQ Hoshi akan menjadi final ideal di SPS Mobile Masters 2025.

Gangga Basudewa | 12 Apr, 14:54

Pemain EVOS Glory, Anavel. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

Xinnn Komentari Performa BTR Anavel: Skill Dijual Terpisah

Anavel didatangkan oleh Bigetron Esports dari EVOS Glory berkat penampilan kelas atasnya di tim Macan Putih.

Gangga Basudewa | 12 Apr, 14:29

Naruto akan menjadi skin hero Lukas di Mobile Legends. (MLBB)

Esports

Video Skill Skin Kolaborasi MLBB x Naruto

Uzumaki Naruto akan menjadi skin dari hero Lukas di Mobile Legends.

Gangga Basudewa | 12 Apr, 12:42

Persis Solo vs Malut United di Liga 1 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Hasil Persis vs Malut United: Yakob Sayuri Hat-trick, Laskar Sambernyawa Keok di Kandang

Hasil dan jalannya pertandingan lanjutan pekan ke-28 Liga 1 2024-2025 pada Sabtu (12/4/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 12 Apr, 10:27

pt liga indonesia baru

Liga 2

LIB Jadwalkan Liga 2 2025-2026 Dimulai Agustus dan Ikut Libur Saat SEA Games 2025

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus, mengungkapkan rencana musim baru, Liga 2 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 12 Apr, 07:49

Persita Tangerang vs Barito Putera di pekan ke-28 Liga 1 2024-2025 pada 13 April 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Persita vs Barito Putera di Liga 1 2024-2025

Jelang duel pekan ke-28, Minggu (13/4/2025), Persita Tangerang dan Barito Putera sama berambisi bangkit dari hasil negatif.

Taufani Rahmanda | 12 Apr, 07:20

Tiga calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Emil Audero Mulyadi, Dean James, Joey Pelupessy. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Calvin Verdonk dan Joey Pelupessy Serupa, Emil Audero Kalah Kebobolan Dua Gol

Kiprah empat pemain Timnas Indonesia bersama klubnya di luar negeri pada Sabtu (12/4/2025) dini hari hingga siang WIB.

Taufani Rahmanda | 12 Apr, 04:52

paul munster persebaya

Liga 1

Persebaya Ingin Kalahkan Persija untuk Terus Kejar Gelar Juara Liga 1 2024-2025

Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, bicara persiapan jelang bersua Persija Jakarta di pekan ke-28 Liga 1 2024-2025.

Nizar Galang | 12 Apr, 04:13

Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena. (Foto: Firas Naufal/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 1

Persija vs Persebaya: Carlos Pena Optimistis karena Rizky Ridho, Maciej Gajos dan SUGBK

Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, bicara persiapan jelang bersua Persebaya Surabaya di pekan ke-28 Liga 1 2024-2025.

Nizar Galang | 12 Apr, 03:58

Liga 4 Nasional atau Liga 4 putaran nasional. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Update Daftar Tim yang Lolos Putaran Nasional Liga 4 2024-2025

Daftar tim yang lolos ke putaran nasional Liga 4 2024-2025 dari babak regional, diperbaharui seiring jalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 12 Apr, 03:40

Load More Articles