- Riot Games mengumumkan hasil investigasi terhadap kasus pengaturan skor saat turnamen League of Legends Pro League (LPL) Cina dan League of Legends Development League (LDL) Cina telah selesai.
- Hasilnya adalah jatuhnya hukuman terhadap tiga pemain LPL serta 35 pemain dan staf LDL yang dijatuhi hukuman yang beragam, mulai dari ban sementara hingga ban permanen.
- Bo dan Teeen mendapatkan hukuman skorsing empat bulan larangan bermain.
SKOR.id - Riot Games mengumumkan hasil investigasi terhadap kasus pengaturan skor saat turnamen League of Legends Pro League (LPL) Cina dan League of Legends Development League (LDL) Cina telah selesai.
LPL dan LDL adalah turnamen League of Legends Profesional di negara Cina.
Hasilnya adalah jatuhnya hukuman terhadap tiga pemain LPL serta 35 pemain dan staf LDL yang dijatuhi hukuman yang beragam, mulai dari ban sementara hingga ban permanen.
Ketiga pemain LPL yang terkena sanksi tersebut adalah jungler dari FunPlus Phoenix (FPX) Zhou "Bo" Yang-Bo, support dari ThunderTalk Wang "Teeen" Yao-Ji, dan jungler dari ThunderTalk Xiang "bless" Yi-Tong.
Bo dan Teeen mendapatkan hukuman skorsing empat bulan larangan bermain.
Hukuman tersebut seharusnya enam bulan larangan bermain namun dikurangi menjadi empat bulan karena sikap kooperatif dari keduanya saat penyelidikan berlangsung.
Bless sendiri menerima hukuman 12 bulan, lebih ringan dari tuntutan awal yaitu 18 bulan.
Bo mengakui bahwasanya dia dipaksa melakukan pengaturan skor tersebut saat ia masih bermain di LDL, dan ia juga melakukannya lagi saat masuk LPL dengan tim FPX.
FPX Bo’s apology for the LDL match-fixing controversy:
“I’m sorry. I’ve spent this past period of time regretting and suffering, and not knowing how I should face everyone. But one should never under any circumstances violate the rules. What’s wrong is wrong (..)”
(video below) pic.twitter.com/2vbl1mWPPC— Linda Pro League ???? (@iCrystalization) April 22, 2021
Bo juga telah meminta maaf pada semuanya masyarakat dengan menuliskannya di akun Weibo miliknya pada Kamis (22/4/2021).
"Saya minta maaf, saya telah mengkhianati kepercayaan dari tim FPX dan rekan satu tim lainnya," ucap Bo.
Hal ini menambah panjang daftar pemain yang dikenakan sanksi oleh LPL dan LDL, setelah pada 2019 lalu memberikan sanksi hukuman juga terhadap pemain Rogue Warriors Shark dan LGD.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Pemain Siren Esports, JeYy Raih Gelar MVP Regular Season MDL ID Season 3 https://t.co/wQWNHFKvbz— SKOR Indonesia (@skorindonesia) April 23, 2021
Berita League of Legends lainnya:
Penyesuaian Mode ARAM di League of Legends: Wild Rift
Dewa United Esports Segera Buka Divisi League of Legends: Wild Rift