4 Manfaat Daun Mengkudu, Bisa Cegah Demam Berdarah

Nizar Galang

Editor:

  • Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia (JIPI) banyak menemukan manfaat daun mengkudu, salah satunya adalah mencegah demam berdarah.
  • Penelitian membuktikan bahwa air perasan daun mengkudu dapat mematikan tempat hidup larva nyamuk Aedes aegypti.
  • Beberapa kandungan dalam mengkudu juga bisa membantu memperbaiki sel-sel yang rusak dalam tubuh hingga mengaktifkan sistem imun.

SKOR.id - Mengkudu adalah buah berwarna kehijauan dengan permukaan kasar dan terdapat bagian seperti mata di kulitnya.

Mengkudu banyak ditemukan di kawasan Asia, Australia, India, dan kepulauan pasifik lainnya.

Secara historis, mengkudu kerap digunakan sebagai pewarna pakaian. Buah ini juga bisa digunakan sebagai obat maupun bahan perawatan kulit.

Biasanya buah ini dikonsumsi dalam bentuk jus, rujak, suplemen, ataupun olahan makanan lain. Mengkudu mengandung banyak zat atau senyawa, salah satunya adalah kalium. 

Beberapa kandungan dalam mengkudu pun bisa membantu memperbaiki sel-sel yang rusak dalam tubuh, mengaktifkan sistem kekebalan tubuh, dan berbagai manfaat lainnya.

Selain buahnya, khasiat mengkudu juga terdapat dalam daun. Berikut ini adalah beberapa penelitian yang telah membuktikan manfaat daun mengkudu bagi kesehatan.

 

1. Menyembuhkan luka

Penelitian menyebut manfaat ekstrak etanol dari daun mengkudu dalam menyembuhkan luka. Penelitian ini menggunakan 36 tikus galur wistar yang dibedah punggungnya.

Peneliti melihat jika ekstrak etanol daun mengkudu bisa membantu penyembuhan luka.

Salah satu faktor kunci manfaaat penyembuhan ini terdapat pada efek antiinflamasi yang terkandung dari flavonoid daun mengkudu.

2. Mencegah demam berdarah

Khasiat mengkudu yang satu ini didapat dengan cara menambahkan air perasan daun mengkudu yang dicampur dengan air tempat hidup larva nyamuk Aedes aegypti.

Beberapa hasil penelitian menunjukan adanya hubungan air perasan daun mengkudu dengan kematian larva nyamuk penyebab demam berdarah. 

Efek daya bunuh ini membuktikan jika daun mengkudu bisa dijadikan larvasida nabati alternatif yang alami sehingga dapat menekan risiko resistensi larva.

 

3. Memiliki aktivitas antibakteri

Manfaat mengkudu ini dibuktikan lewat penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia (JIPI).

Peneliti menyimpulkan jika ekstrak tepung daun mengkudu menggunakan etanol dan etil asetat mampu menghambat pertumbuhan bakteri Salmonella typhimurium.

Peneliti sebenarnya menguji juga material yang sama terhadap bakteri Escherichia coli. Namun, manfaat mengkudu ini tidak berpengaruh terhadap bakteri tersebut.

Selain tepung, peneliti juga mencoba mencari manfaat yang sama dari rebusan daun mengkudu.

Akan tetapi, cara ini tidak memberikan pembuktian karena senyawa alkaloid, fenol saponin dan triterpenoid banyak yang rusak akibat pemanasan.

4. Mencegah pembentukan plak gigi

Manfaat air rebusan daun mengkudu ini juga dapat mencegah bakteri Streptococcus sanguinis yang merupakan bakteri pionir pembentuk plak gigi.

Dalam sebuah penelitian, menemukan adanya pengaruh air rebusan daun mengkudu terhadap terhadap penghambatan pelekatan bakteri S. Sanguinis.

Penelitian menggunakan air rebusan daun mengkudu dengan konsentrasi 1 persen, 2,5 persen, 5 persen, 7,5 persen, dan 10 persen.

Air rebusan daun mengkudu dengan konsentrasi 10 persen dinilai paling efektif untuk menghambat pelekatan bakteri S. Sanguinis.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Lainnya:

7 Minuman yang Dapat Meningkatkan Kadar Trombosit dalam Tubuh

9 Bahan Alami yang Ampuh untuk Menghilangkan Komedo

Source: gooddoctor

RELATED STORIES

Mitos atau Fakta, Penyintas Covid-19 Berisiko Alami Penurunan Kecerdasan

Mitos atau Fakta, Penyintas Covid-19 Berisiko Alami Penurunan Kecerdasan

Penyintas Covid-19 infeksi berat berisiko lebih besar mengalami penurunan kecerdasan kognitif pasca sembuh.

Daun Salam, Berkhasiat untuk Turunkan Kadar Gula Darah sampai Cegah Kanker

Daun Salam, Berkhasiat untuk Turunkan Kadar Gula Darah sampai Cegah Kanker

Banyak orang pasti mengetahui daun salam. Ya, daun salam biasa digunakan sebagai bumbu makanan.

Mengenal Penyakit OCD yang Dialami Aliando

Untuk pengobatannya sendiri sampai saat ini masih belum ada.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

EVOS Esports

Esports

EVOS Umumkan Hadirnya Tim Balap Sekuya EVOS di Parade Satu 2025

Sekuya EVOS adalah sebuah tim balap yang akan berpartisipasi dalam Mandalika Racing Series 2025.

Gangga Basudewa | 01 Feb, 12:21

EVOS Esports. (Hendy Andika./Skor.id)

Esports

Parade Satu EVOS 2025 Usung Tema Metamorfosis untuk Rebuild Tim

Parade satu EVOS diselenggarakan di Revo Town Mall, Bekasi pada Sabtu (1/2/2025) siang hingga sore WIB.

Gangga Basudewa | 01 Feb, 11:03

Hasil babak lanjutan (8 besar atau play-off degradasi) Liga 2 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 2

Rekap Hasil Liga 2 2024-2025: PSIM Hajar Persiraja, Deltras FC Bungkam PSPS

Persibo Bojonegoro juga kembali ke jalur kemenangan dengan menundukkan Persewar Waropen, Jumat (31/1/2025).

Teguh Kurniawan | 31 Jan, 20:52

Liga Champions 2024-2025 telah melewati fase liga pada Kamis (30/1/2025) dini hari WIB. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

World

Real Madrid Jumpa Manchester City, Pertemuan Empat Musim Beruntun di Liga Champions

Pertemuan keempat Real Madrid dengan Manchester City di Liga Champions, dipastikan dari hasil undian Liga Champions.

Pradipta Indra Kumara | 31 Jan, 13:49

Bigetron Con 2025. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

Ini yang Akan Diumumkan Bigetron Esports di Acara CON 2025

Akan ada pemain baru yang diumumkan dan pemain lama yang berpisah, serta sponsor baru.

Gangga Basudewa | 31 Jan, 12:24

Ilustrasi turnamen esports. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

BPK Penabur Jakarta Gelar Turnamen Esports untuk Hapus Pandangan Miring

Sebanyak 1.225 pelajar SMP dan SMA dari berbagai sekolah di Jabodetabek ikut berpartisipasi.

Gangga Basudewa | 31 Jan, 12:16

VALORANT Challengers 2025 SEA Split 1. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

VALORANT Challengers 2025 SEA Split 1: Hasil dan Jadwal Lengkap

Gelaran VALORANT Challengers 2025 SEA Split 1 sedang dihelat. Ini adalah hasil dan jadwal lengkap turnamen Valorant tingkat Asia Tenggara ini.

Thoriq Az Zuhri | 31 Jan, 02:03

Turnamen Valorant, VCT 2025 Pacific Kickoff. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

VCT 2025 Pacific Kickoff: Hasil, Jadwal, dan Bagan Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal, bagan, dan klasemen gelaran VALORANT Champions Tour alias VCT 2025 Pacific Kickoff.

Thoriq Az Zuhri | 31 Jan, 02:00

Babak 8 Besar Liga 2 2024-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Babak 8 Besar Liga 2 2024-2025: Pekan Ketiga Grup X dan Y

Empat laga pekan ketiga babak 8 besar Liga 2 2024-2025 akan dihelat pada Jumat (31/9/2025) dan Sabtu (1/2/2025).

Teguh Kurniawan | 30 Jan, 20:38

Babak Play-off Degradasi Liga 2 2024-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Play-off Degradasi Liga 2 2024-2025: Pekan Keempat Grup J dan K

Grup J dan Grup K babak play-off degradasi Liga 2 2024-2025 menghadirkan masing-masing dua laga, akhir pekan ini.

Teguh Kurniawan | 30 Jan, 19:56

Load More Articles