- Timnas U-17 Indonesia mempersembahkan kemenangan besar atas Guam untuk korban tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang.
- Pelatih timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti, berharap tragedi Kanjuruhan bisa menjadi momen bagi semua pihak untuk berbenah.
- Sementara itu, Ketua Umum PSSI juga menegaskan bahwa Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 digelar tanpa penonton untuk menghormati korban tragedi Kanjuruhan.
SKOR.id - Timnas U-17 Indonesia menang besar atas Guam di babak penyisihan Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023, Senin (3/10/2022).
Pelatih timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti, mengatakan kemenangan Iqbal Gwijangge dan kolega di Stadion Pakansari, Bogor, dipersembahkan untuk korban tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Seperti diketahui, kericuhan yang melibatkan suporter dan aparat usai laga Arema FC versus Persebaya di Stadion Kanjuruhan telah mengakibatkan 125 orang meninggal dunia.
"Tadi kami sepakat dengan tim pelatih, manajer, kemudian pemain bahwasannya kemenangan ini kami persembahkan untuk saudara-saudara kami yang tertimpa musibah di Kanjuruhan, Malang," kata Bima Sakti, dikutip dari laman PSSI.
Ia berharap, peristiwa memilikan yang mendapat perhatian dari seluruh penjuru dunia itu bisa menjadi momen bagi semua pihak untuk instropeksi diri dan berbenah.
Menurut Bima Sakti, pembenahan demi pembenahan harus terus dilakukan demi perkembangan sepak bola Indonesia yang lebih baik lagi ke depannya.
"Semoga momentum ini jadi persatuan suporter semuanya, seluruh Indonesia. Bisa saling menjaga agar sepak bola kita lebih maju ke depannya," ucap Bima Sakti.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, juga turut angkat suara terkait hasil positif yang diraih Arkhan Kaka dan kawan-kawan di laga perdana Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.
Lelaki yang akrab disapa Iwan Bule itu mengapresiasi kemenangan 14 gol tanpa balas yang diraih timnas U-17 Indonesia.
Ia berharap para pemain bisa mempertahankan performa apiknya di laga-laga selanjutnya sehingga bisa meraih tiket tampil di putaran final Piala Asia U-17 2023.
"Kami berharap pemain tetap fokus pada tiga laga sisa selanjutnya. Masih ada tim UEA, Palestina, dan Malaysia yang akan dihadapi," ujar Mochamad Iriawan.
"Semoga dapat menyapu bersih kemenangan dan lolos ke Piala AFC U-17 2023 mendatang," ia menambahkan.
Selain itu, Iriawan menegaskan bahwa seluruh pertandingan di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 Grup B akan digelar tanpa penonton.
Hal itu untuk menghormati keluarga korban tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang yang tengah merasakan duka mendalam.
"Terkait lanjutan pertandingan grup B Kualifikasi Piala AFC U-17 2023 kami gelar tanpa penonton. Hal ini demi menghormati serta menghargai keluarga korban yang sedang berduka akibat insiden di Stadion Kanjuruhan," kata Iriawan.
"Sebelum kick off Guam melawan Indonesia kami juga lakukan proses a moment of silence atau mengheningkan cipta untuk seluruh korban insiden tersebut," ia menambahkan.*
Berita Timnas U-17 Indonesia Lainnya:
Daftar 23 Pemain Timnas U-17 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023
Timnas U-17 Indonesia Intip Kekuatan Lawan di Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 saat Makan
Jelang Kualifikasi Piala Asia U-17 2023, Bima Sakti Tekankan Satu Hal untuk Timnas U-17 Indonesia