- Peran suporter Persebaya Surabaya, Bonek di tengah pandemi Covid-19 sangat nyata.
- Dalam kondisi krisis di tengah pandemi Covid-19 saat ini, Kota Surabaya memiliki kekuatan lain dari kelompok masyarakat yang memiliki banyak massa yaitu Bonek.
- Keberadaan Bonek ini rupanya mendapatkan perhatian khusus dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat.
SKOR.id - Perhatian khusus datang dari Letjen TNI Doni Monardo selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 sekaligus Kepala BNPB kepada Bonek.
Dalam sepekan terakhir, setidaknya sudah dua kali Doni Monardo mengunjungi Jawa Timur khususnya, Surabaya. Mengingat, kasus terbesar virus corona saat ini berada di Jawa Timur.
Dalam rapat dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jatim di Gedung Negara Grahadi, Minggu (5/7/2020), Doni tak lupa mengundang perwakilan masyarakat.
Perwakilan masyarakat yang ditunjuk salah satunya adalah komunitas Bonek, pendukung setia Persebaya.
Yang hadir dalam pertemuan tersebut salah satunya Fans Relations Manager Persebaya Sidik Tualeka.
”Dalam pertemuan itu, BNPB mengajak peran lebih aktif komponen masyarakat untuk memerangi Covid-19,"ujar Alex, sapaan Sidik.
"Salah satunya Bonek yang jadi perhatian, karena jumlahnya sangat besar di Surabaya,” tuturnya menambahkan.
Mendapat perhatian tersebut, menurut Alek, Bonek tentu saja merespons. Bonek juga sudah teruji dalam kegiatan kemanusiaan sebelumnya.
Minggu Lalu, Alessandro Del Piero Beri ''Perhatian'' ke Penyanyi Dangdut Ucie Sucitahttps://t.co/o980FxP8pg— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 6, 2020
Saat gempa Palu tahun lalu, Bonek menyalurkan donasi hingga ratusan juta rupiah. Dalam penanganan Covid-19, Bonek juga bergerak secara mandiri tanpa bantuan dana pemerintah.
Terpisah, Koordinator Relawan Percepatan Penanganan Covid-19 Arif Rosyid, sebelumnya juga sudah datang ke kantor Persebaya.
Sosok yang berprofesi sebagai dokter gigi itu berdiskusi dengan Manajer Persebaya Candra Wahyudi dan juga Presiden Persebaya Azrul Ananda.
"Saya sudah bertemu dengan presiden klub Persebaya. Kami berencana melakukan deklarasi bersama untuk memerangi Covid-19 pada Selasa (7/7/2020),” ujar Arif.
Arif menambahkan, ada beberapa daerah yang pemerintahnya sukses dalam perang melawan Covid-19.
Namun juga ada yang sebaliknya, penyebaran Covid-19 masih sangat tinggi. Kota Surabaya termasuk yang tinggi kasus penyebaran Covid-19.
Setiap hari rata-rata ada 100 pasien baru Covid-19. Rata-rata angka kematian pun belasan setiap hari.
Semua itu terjadi setelah pambatasan sosial berskala besar (PSBB) dicabut pada 8 Juni 2020.
"Saya dengar, Bonek aktif melakukan upaya penanggulangan Covid-19 pada awal pandemi dulu," ucap Arif.
"Kami bersama Persebaya ingin menggerakkan lagi kampanye yang sangat bagus itu,” katanya mengakhiri.
Nantinya, akan ada gerakan masif yang melibatkan Bonek, mulai kampanye pakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Bonek Lainnya:
Rizky Ridho, Bek Potensial Persebaya yang Tiga Musim Lalu Berstatus Bonek
Bonek Turun Tangan Bantu Pedagang di Sekitar Stadion Gelora 10 November
Ungkapan Hati David da Silva ke Persebaya Hingga Bonek serta Bonita