- Liga Champions 2019-2020 menampakkan susunan semifinalis yang unik.
- Sejak 24 musim terakhir, baru pertama kali Liga Inggris atau Liga Spanyol tak kirimkan wakil di semifinal.
- Juga, pertama kali Liga Prancis mengirimkan dua wakil di babak empat besar.
SKOR.id - Liga Champions 2019-2020 bisa disebut musim paling menarik dari kompetisi tertinggi antarklub Eropa dalam dua dekade terakhir.
Hingga babak semifinal, dua dari empat tim yang lolos disebut sebagai dua tim kejutan, yakni RB Leipzig dan Olympique Lyon.
Leipzig dan Lyon menjadi penantang Paris Saint-Germain dan Bayern Munchen demi merebut tiket final.
Sebagai peringkat tiga Liga Jerman, jalan Leipzig tak terlalu terjal dengan hanya kalah sekali sejak penyisihan grup, yakni melawan Olympique Lyon. Bahkan, Leipzig tampil mengejutkan dengan mengalahkan Atletico Madrid pada babak perempat final.
Sedangkan Lyon yang terjun bebas peringkatnya di liga domestik, di posisi ketujuh, sudah rasakan tiga kali kalah sejak babak penyisihan grup.
Lyon dan Leipzig juga berasal dari pot tiga dan empat, yang makin membuat perjalanan kedua tim menuju semifinal tampak heroik.
Kebangkitan Liga Prancis
Di sisi lain, lolosnya Lyon dan PSG juga menjadi yang pertama kali bagi wakil Liga Prancis bisa mengirim dua wakil di babak empat besar.
Prestasi terbaik Liga Prancis adalah menjadi finalis pada musim 2003-2004 dengan melajunya AS Monaco, meski akhirnya kalah dari FC Porto.
Lolosnya PSG dan Lyon juga membuka kesempatan besar bagi Liga Prancis mendapat gelar perdana Liga Champions sepanjang sejarah.
Sedangkan bagi wakil Liga Jerman, musim ini bukan pertama kalinya menempatkan dua wakil di semifinal.
Bahkan, all German final sempat terjadi pada musim 2012-2013, dengan kemenangan tipis 2-1 Bayern Munchen atas Borussia Dortmund.
Tanpa Liga Inggris atau Liga Spanyol di semifinal
Selain itu, Liga Champions 2019-2020 adalah pertama kalinya dalam 24 musim terakhir absennya wakil Liga Inggris atau Liga Spanyol.
Bahkan, salah satu dari wakil Liga Inggris atau Liga Spanyol selalu menjadi finalis dalam enam musim terakhir.
Sebagai dua liga dengan "strata sosial" tertinggi di antara lima liga toop Eropa, absennya Liga Inggris dan Liga Spanyol jelas menunjukkan adanya perubahan strata Liga Top Eropa.
Kini, tidak ada lagi jaminan bagi wakil liga tertentu untuk bisa melangkah jauh atau cepat tereleminasi di Liga Champions.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Manchester City Lainnya:
Manchester City vs Lyon - Kevin De Bruyne Sesali Kegagalan The Citizens
Hasil Liga Champions: Pembunuh Raksasa, Lyon Singkirkan Manchester City