- Harry Kane berpeluang meninggalkan Tottenham Hotspur demi mendapatkan gelar juara.
- Kapten timnas Inggris itu mengakui bahwa ia mencintai Tottenham Hotspur tetapi tidak menjamin akan bertahan di klub.
- Skor.id merangkum tiga alasan Harry Kane untuk tetap membela The Lily Whites.
SKOR.id - Harry Kane berpeluang hengkang dari Tottenham Hotspur jika klubnya tersebut tidak memiliki ambisi untuk juara.
Kapten timnas Inggris ini mengaku mencintai Spurs tetapi itu tidak menjamin bahwa ia akan tetap bersama The Lily Whites selamanya.
"Saya pemain ambisius, saya ingin jadi pemain top. Ini semua tergantung pada apa yang terjadi dengan tim dan bagaimana kami berkembang sebagai tim. Belum tentu saya bertahan," ujarnya.
Bisa saja Harry Kane berubah pikiran meski beberapa klub menunjukkan minatnya pada penyerang berusia 26 tahun tersebut.
Baca Juga: 3 Alasan Harry Kane Mesti Angkat Kaki dari Tottenham
Skor.id merangkum tiga alasan Harry Kane untuk tetap berseragam Tottenham Hotspur, yang dikutip dari laman Sportskeeda.
1. Memberi Kesempatan pada Jose Mourinho
Pada November 2019, Tottenham mengambil keputusan untuk memecat pelatih mereka Mauricio Pochettino.
Jose Mourinho yang didatangkan untuk memperbaiki keadaan walaupun itu masih belum terlihat perubahan yang signifikan.
Hal ini hampir sama dengan saat ia menukangi Chelsea dan Manchester United.
Mourinho meninggalkan Stamford Bridge dan Old Trafford dalam keadaan yang buruk, tetapi ia selalu membuktikan mampu memberi gelar juara untuk tim yang ditanganinya.
Dalam beberapa wawancara, Harry Kane juga memuji eks pelatih Real Madrid itu. Mungkin memberinya kesempatan satu musim penuh menjadi alasan yang tepat.
2. Jatuh Tempo Kontrak dengan Spurs Masih Lama
Harry Kane masih memiliki kontrak bersama Tottenham hingga Juni 2024. Striker itu diganjar bayaran 200 ribu pounds atau sekitar Rp4 miliar per pekan.
Baca Juga: 5 Alasan Liverpool Akan Tetap Juara Liga Inggris Musim Ini
Kontrak yang masih panjang serta gaji tinggi itu mungkin akan menghalangi kepindahannya ke klub lain.
Jika pemain timnas Inggris itu benar-benar ingin hengkang, ia akan meminta klub untuk memasukkan namanya di bursa transfer.
Tentu saja hal itu akan dianggap sebagai tindakan yang tidak profesional.
3. Belum Ada Tim yang Berpotensi sebagai Tujuan Harry Kane
Beberapa klub yang menginginkan Harry Kane tidak bisa menjamin memberikan tempat utama ataupun gelar bagi sang pemain.
Barcelona dan Real Madrid yang bertabur bintang tentu saja sulit untuk menggaransi satu tempat di tim utama untuk pesepak bola 26 tahun itu.
Baca Juga: Prediksi Akhir Liga Inggris 2019-2020: Kejutan di Zona Eropa dan Degradasi
Manchester United yang kabarnya sangat meminati Kane pun sepertinya sulit meraih gelar juara dalam waktu dekat.
Terlebih lagi Man United dan Spurs tampaknya menghindari transfer pemain setelah penjualan kontroversial Dimitar Berbatov ke Old Trafford pada 2008.