- Daniel Ricciardo kemungkinan besar tak akan membalap di F1 2023 usai namanya belum terdaftar di tim manapun hingga saat ini.
- Hasil kurang memuaskan selama dua musim bersama McLaren dianggap jadi alasan Daniel Ricciardo kurang diminati oleh tim lain.
- Pembalap Australia itu pun mengaku mobil McLaren tidak cocok dengan gaya mengemudinya.
SKOR.id - Daniel Ricciardo kemungkinan besar bakal absen dari kompetisi F1 2023 lantaran belum mendapat tim baru untuk bernaung.
Setelah memutuskan berpisah dengan McLaren pada Agustus lalu, nama pilot asal Australia itu belum juga berhasil memikat tim lain untuk merekrutnya.
Meski masih ada beberapa tim yang menyisakan slot pembalapnya untuk musim depan, Daniel Ricciardo sendiri sudah pasrah bakal menepi dari kompetisi F1 2023.
Penampilan Ricciardo yang jeblok selama dua musim membela McLaren dianggap jadi alasan utama dirinya kurang diminati bursa pembalap F1 2023.
Mantan pembalap Red Bull Racing dan Renault itu tampak kesusahan untuk memaksimalkan potensi dari mobil MCL35M yang dikendarainya.
Berharap mobil aerodinamis McLaren untuk musim ini bisa membawanya melaju cepat, Ricciardo justru terus tertinggal dari Lando Norris yang jadi rekan setimnya.
Sejauh ini, Ricciardo baru mencetak 29 poin atau tertinggal jauh dari Norris yang sudah 14 kali finis di urutan 10 besar dan mengoleksi 101 poin.
Pembalap binaan akademi Red Bull itu pun mengakui bahwa McLaren tidak cocok dengan gaya mengemudinya.
“Anda mendekati tikungan, dan di satu sisi, (biasanya) pikiran Anda sudah berada di pintu keluar tikungan," katanya.
"Tapi sering kali, itu seperti 'Oke, saya mengemudi di zona pengereman', 'sekarang saya mengemudi di area belokan', dan 'sekarang saya mengemudi di fase throttle'."
“Sepertinya saya mengambil tikungan dalam lima langkah, ketika dengan cara Anda harus mendekatinya seperti itu."
“Tapi saya menunggu, bereaksi, dan sulit bagi saya untuk mengetahui apa yang akan saya dapatkan saat saya mencapai puncak," kata Ricciardo.
“Dan saat-saat di mana saya mencoba untuk mempercayainya dan tidak memperumitnya, saya akan mencapai puncaknya, dan menjadi seperti, 'Bagaimana hal itu terjadi? Kenapa saya disini? Mengapa lintasan saya seperti itu?'."
Bahkan, ketika ia mencoba mengemudi seperti yang dilakukan Norris, usahanya tersebut tak membuahkan hasil. Ia tetap kesulitan menghadapi situasi di lintasan dengan mobil McLaren.
“Jelas, kami memiliki begitu banyak data, dan saya juga akan melihat performa Lando,” Ricciardo melanjutkan.
“Dan kadang-kadang saya akan melihat apa yang bisa dia lakukan, dan saya seperti, 'Oke, saya bisa melihatnya tetapi saya tidak bisa melakukannya'. Dan saya seperti, mengapa tidak berputar saja, atau melakukan itu?"
“Ketika Anda tidak berada di batas mobil juga, itu menjadi perhatian yang lebih besar bagi saya. Dan bahkan dalam tanya jawab, Anda akan mendengar dari Lando 'saya benar-benar bisa merasakan mobil itu bekerja di sana, itu seperti menjadi hidup' (tetapi) saya tidak pernah memiliki perasaan itu."
“Kadang-kadang, saya seperti, ada sesuatu yang terjadi. Ini tidak normal. Tapi yang jelas, kami belum benar-benar mencapai itu,” tutur Ricciardo.
Baca Berita F1 Lainnya:
Terdepak dari McLaren, Daniel Ricciardo Pastikan Absen di F1 2023
Alasan Alpine Lebih Memilih Pierre Gasly daripada Daniel Ricciardo di F1 2023