- Bos Repsol Honda Alberto Puig legawa dengan hasil yang diraih pembalapnya di MotoGP Ceko 2020.
- Alberto Puig menilai Alex Marquez dan Stefan Bradl telah berusaha meraih hasil terbaik, akhir pekan lalu.
- Alberto Puig ingin timnya melupakan kekecewaan di Sirkuit Brno dan fokus menatap seri selanjutnya.
SKOR.id - Seri ketiga kelas MotoGP di Sirkuit Brno, Republik Ceko pada Minggu (9/8/2020) menyisakan luka yang ingin segera dilupakan oleh bos tim Repsol Honda, Alberto Puig.
Dua pembalap Repsol Honda, Alex Marquez dan Stefan Bradl, meraih hasil yang sangat mengecewakan dalam MotoGP Ceko 2020.
Alex Marquez finis di urutan ke-15 sedangkan Stefan Bradl menduduki posisi buncit yakni ke-18 setelah menyelesaikan 21 putaran.
"Akhir pekan kemarin menjadi ajang pembelajaran untuk Alex (Marquez). Dia telah mencoba tampil konsisten," ujar Alberto Puig dilansir dari tuttomotoriweb.com.
"Dia tahu bahwa bukan perkara mudah start dari posisi paling belakang (ke-21). Dia terus berjuang menyelesaikan balapan dan meraih poin," lanjutnya.
Alberto Puig menambahkan bahwa tugas utama adik Marc Marquez tersebut untuk seri selanjutnya adalah menambang lebih banyak poin lagi.
"Sekarang hal terpenting dia harus meningkatkan kecepatan pada balapan-balapan berikutnya," ucap Puig.
Eks pembalap motor itu lalu memuji performa Stefan Bradl yang berhasil menyelesaikan race meski menjadi pembalap terakhir yang menyentuh garis finis.
"Stefan (Bradl) telah melakukan yang terbaik sepanjang akhir pekan kemarin. Dia telah menuntaskannya," kata Alberto Puig.
Meskipun Bradl sehari-hari bertugas sebagai test rider Honda, Puig menyadari pembalap Jerman tersebut kesulitan mengendalikan motor RC213V ketika balapan sungguhan.
"Dia telah melakukan yang terbaik. Sayangnya dia keluar jalur dan kehilangan banyak waktu. Itulah mengapa dia tidak bisa meraih hasil yang lebih baik," Puig menuturkan.
Sebagai manajer tim, Alberto Puig berharap timnya segera melupakan mimpi buruk di Ceko yang segera beralih untuk mempersiapkan balapan di MotoGP Austria akhir pekan ini.
"Saya bohong jika mengatakan kami meraih hasil positif (di Ceko). Kami jelas tidak puas. Namun, kami akan menerimanya dan menantikan hasil yang lebih baik (di seri berikutnya)."
Khusus untuk Marc Marquez yang tengah menjalani pemulihan cedera lengan kanan, Puig tak akan memaksakannya segera muncul sebagai "juru selamat" Repsol Honda di musim ini.
"Kami adalah tim. Kami juga profesional. Kami selalu mendukung para pembalap dalam situasi apapun. Jika Marc tidak dalam kondisi sempurna, maka kami akan membantu sedemikian rupa," tutur Puig.
"Terkadang ada banyak hal yang berlangsung di luar rencana, tapi kondisi sekarang ini juga adalah bagian dari rencana tersebut."
Setelah Ceko, MotoGP 2020 akan bergeser ke Austria untuk melakoni balapan di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg pada 14-16 Agustus mendatang.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Resmi, MotoGP Kembali Ke Portugal Setelah 7 Tahun Vakumhttps://t.co/KQew6e1EmW— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 10, 2020
Berita MotoGP Lainnya:
Brad Binder Menang, Manajer KTM Optimistis Tatap Balapan di Kandang Banteng
Update Klasemen MotoGP 2020: Trio Yamaha Berkuasa, Brad Binder Melejit