- Nasib Danilo Petrucci bersama Mission Winnow Ducati belum jelas, padahal kontraknya bakal berakhir pada pengujung MotoGP 2020.
- Danilo Petrucci menyebut penundaan MotoGP 2020 akibat virus corona jadi penyebab.
- Kejelasan mengenai kontraknya setidaknya akan diketahui pada Juli atau Agustus 2020.
SKOR.id - MotoGP 2020 menjadi musim kedua Danilo Petrucci memperkuat tim Mission Winnow Ducati dalam ajang balap motor tersebut.
Pada kesempatan perdananya, Danilo Petrucci tampil cukup impresif dengan menduduki peringkat enam pada klasemen akhir kejuaraan dunia pembalap MotoGP 2019.
Bersama tim pabrikan Ducati itu pula, Danilo Petrucci sukses membukukan kemenangan pertama di kelas utama MotoGP sejak melakoni debut pada musim 2012.
Momen bersejarah tersebut terjadi kala Danilo Petrucci finis sebagai yang tercepat pada GP Italia 2019 yang digelar di Sirkuit Mugello (2/6/2019).
Baca Juga: Herve Poncharal: MotoGP 2020 Mustahil Diisi 19 Balapan
Akan tetapi, posisi Petrucci di garasi Mission Winnow Ducati saat ini belum sepenuhnya aman. Apalagi kontraknya bakal habis pada pengujung MotoGP 2020.
Maka dari itu, Petrucci bertekad tampil lebih impresif pada musim ini sehingga satu kursi pembalap tim pabrikan Ducati tetap aman dalam genggamannya.
Sayang, niat pria 29 tahun ini untuk segera kembali mengaspal harus tertunda karena virus corona memaksa kalender balap MotoGP 2020 mengalami pergeseran jadwal.
Kabar terakhir menyebut seri perdana MotoGP 2020 akan digelar di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada awal Mei nanti. Namun rencana masih bisa kembali berubah pada kemudian hari.
Jadwal balap MotoGP 2020 yang tak stabil secara tak langsung turut memengaruhi nasib negosiasi kontrak baru Danilo Petrucci bersama Mission Winnow Ducati.
"Kami belum membahas kontrak dengan Ducati, seharusnya proses itu sudah terjadi saat musim bergulir. Semua proses akan tertunda hingga Juli atau Agustus," kata Petrucci.
"Satu hal yang pasti, saya ingin tetap membalap untuk Ducati. Saya sudah berada di sini sejak 2015 (tim satelit Ducati)," ucapnya.
Pembalap Italia ini pun menyadari jika posisinya sebagai pembalap tim pabrikan Ducati juga diincar sejumlah pihak.
Baca Juga: Cara Valentino Rossi Usir Jenuh pada Masa Karantina Virus Corona
Maka dari itu, Petrucci merasa masa depannya bersama Mission Winnow Ducati semuanya tergantung dengan performanya pada MotoGP 2020.
"Ini semua tergantung dengan hasil yang saya raih. Jika saya tak cukup baik, maka saya akan mencari peluang di tempat lain," Petrucci menuturkan.
"Namun itu masih sebatas hipotesis. Saya ingin memikirkan soal balapan terlebih dahulu dan menghadapi apa yang akan terjadi," katanya.