<p><strong>SKOR.id</strong> - Asisten pelatih Timnas U-20 Indonesia, Eko Purdjianto, pernah punya kans melangkah ke Piala Dunia U-17 1991.</p><p>Eko Purdjianto adalah pemain Indonesia U-16 dengan usia paling muda di Piala Asia U-16 1990.</p><p>Piala Asia U-16 1990 menjadi ajang kualifikasi ke putaran final Piala Dunia U-17 1991 di Italia.</p><p>Pelaksanaan Piala Asia U-16 1990 di Uni Emirat Arab. Indonesia U-16 kala itu ditangani Parhim dengan dibantu Muhardi sebagai asisten pelatih dan pelatih fisik, Indra Thohir.</p><p>"Coach Parhim itu merupakan tentara dari Angkatan Darat. Kami punya persiapan bagus menuju turnamen ini," ujar Eko kepada <i>Skor.id</i>.</p><p>Diakui Eko, Indonesia U-16 pada masa itu adalah kumpulan pemain junior terbaik. Dia salah satu pemain yang terpantau dari pemandu bakat PSSI.</p><p>Indonesia U-16 lolos ke putaran final sebagai juara Grup 7 pada kualifikasi Piala Asia U-16 1990 pada awal tahun itu.</p><p>Meski usianya paling muda, Eko menjadi pemain yang dipertahankan tim pelatih untuk ke putaran final Piala Asia U-16 1990.</p><p>Namun, Eko yang dikenal sebagai stopper tangguh alumni program PSSI Primavera, tak main untuk posisi itu.</p><p>Sebab, pelatih asli Semarang ini merupakan pemain tengah. Posisi itu dijalani sejak dia menjadi bagian tim amatir asal kota asalnya, SSS.</p><p>"Saya saat itu main sebagai midfielder belum menjadi stopper. Saya juga selalu main di Piala Asia U-16 1990," tuturnya.</p><p>Di fase penyisihan Piala Asia U-16 1990, Indonesia gabung Grup B bersama Qatar, Korea Selatan, dan Arab Saudi.</p><p>Hanya saja, Arab Saudi memilih mundur beberapa hari jelang pelaksanaan turnamen karena persoalan internal.</p><p>Grup B pun tetap jalan tanpa Arab Saudi dan tak memilih negara pengganti sehingga Indonesia U-16 hanya tanding dua kali.</p><p>Pertama, Indonesia menahan imbang 1-1 Korea Selatan pada 20 Oktober 1990. Kemudian, Indonesia imbang tanpa gol dengan Qatar empat hari berselang.</p><p>Indonesia akhirnya jadi runner-up Grup B setelah Korsel kalah 0-3 dari Qatar. Eko Purdjianto dan kawan-kawan pun maju ke semifinal.</p><p>Di semifinal, Indonesia kalah 0-2 dari tuan rumah Uni Emirat Arab. Tapi, kans Indonesia ke Piala Dunia U-17 1991 masih ada.</p><p>Dua semifinalis yang kalah, mereka bertanding berebut jadi tim peringkat ketiga sekaligus merebut tiket terakhir ke Italia.</p><p>Indonesia bersua Cina pada laga perebutan posisi tiga, tetapi anak asuh Parhim kalah 0-5.</p><p>"Prestasi itu mungkin yang terbaik dari Indonesia di Piala Asia mas, walau dari kelompok usia," kata Eko Purdjianto.</p><p>"Catatannya sama dengan Indonesia di Piala Asia U-23 2024 yang juga lolos sampai perebutan posisi tiga."</p><p>"Namun, kami pada 1990 sudah melakukan itu dan hampir lolos ke Piala Dunia," tuturnya sambil mengenang momen puluhan tahun silam.</p><p><strong>Daftar Pemain Indonesia di Piala Asia U-16 1990</strong></p><p><strong>Kiper</strong>: Eri Abdullah, Agus Murod Alfarizi</p><p><strong>Belakang</strong>: M Aziz, Agus S, Hendra Komara, Surono, Abraham Aufa, Dosman Sagala, Uci Sanusi</p><p><strong>Tengah</strong>: Eko Purdjianto, Abdul Rachman, Sugih Utomo, Dahlan Jalik (kapten), Hendro Kisworo, Nur Syamsu, Muhammad Yani</p><p><strong>Depan</strong>: Albert Rudiana, Sugandi, Solikhan, Muhamad Dhori</p><p><strong>Tim Kepelatihan</strong></p><p><strong>Pelatih Kepala</strong>: Parhim</p><p><strong>Asisten Pelatih</strong>: Muhardi</p><p><strong>Pelatih Fisik</strong>: Indra Thohir</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/82ioO3po8tM?si=xQM6kHZbBsSfzY_c" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Asisten pelatih Indonesia U-20, Eko Purdjianto, pernah punya kans melangkah ke Piala Dunia U-17 1991.

National

Kenangan Eko Purdjianto yang Nyaris ke Piala Dunia U-17 1991

<p><strong>SKOR.id</strong> - PSSI berharap amunisi anyar Timnas Indonesia sudah bisa tampil di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, bulan depan. Oleh karena itu, proses naturalisasinya terus dikawal.</p><p>Seperti diketahui, ada tiga pemain keturunan yang diprospek untuk bergabung dengan skuad Garuda, yakni Emil Audero (kiper), Dean James (fullback), dan Jean Pelupessy (gelandang).</p><p>Mereka diyakini bisa mendongkrak kualitas tim asuhan Patrick Kluivert demi memperbesar peluang lolos ke Piala Dunia 2026.&nbsp;</p><p>Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengatakan, saat ini berkas ketiga pemain tersebut sudah ada di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI.</p><p>Dalam waktu dekat, surat-surat itu akan dilimpahkan ke Kementerian Hukum RI sebelum sampai ke tangan Presiden Prabowo.</p><p>"Ya, hari ini suratnya (dokumen) sudah di Pak Menpora. Semua administrasi, kesehatan, interview sudah baik. Dari Pak Menpora seharusnya hari ini atau besok dikirim ke Menteri Hukum, supaya Senin bisa dikirim ke Pak Presiden," ujar Erick Thohir kepada wartawan di Jakarta, Kamis (27/2/2025) sore.</p><p>"Lalu, dari Pak Presiden dikirim ke DPR (Dewan Perwakilan Rakyat) kemudian kembali lagi ke Presiden. Setelah itu, kami register ke FIFA tanggal 7,8, atau 10 Maret," dia menambahkan.</p><p>Erick Thohir menegaskan bahwa pendaftaran harus rampung sebelum 10 Maret agar Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy bisa ikut bertanding melawan Australia dan Bahrain.</p><p>"Pokoknya antara tanggal 7 sampai 10, karena kalau lewat tanggal tersebut ya tidak bisa register," kata mantan bos Inter Milan tersebut.</p><p>"Kami berusaha, dan Pak Sekjen (Yunus Nusi) lagi mengawal hari ini. Saya yakin Pak Menpora (Dito Ariotedjo) juga mendukung, beliau sudah sebutkan ke publik juga. Pak Menkum (Supratman Andi Agtas) pun mendukung," lanjutnya.</p><p>Erick Thohir juga sudah mengadakan rapat bersama Komisi X DPR RI, mereka mendukung rencana percepatan naturalisasi Emil Audero dan kawan-kawan.</p><p>Sebagai informasi, Emil Audero diproyeksikan menjadi pesaing Maarten Paes di bawah mistar Timnas Indonesia, Dean James untuk mempertebal kekuatan di sisi kiri pertahanan, sementara Joey Pelupessy menambah kualitas lini tengah yang dirasa masih kurang.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/82ioO3po8tM?si=xQM6kHZbBsSfzY_c" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

PSSI berharap amunisi anyar Timnas Indonesia sudah bisa tampil di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, bulan depan.

Timnas Indonesia, timnas U-22, Timnas U-23, timnas U-16, timnas U-19

Timnas Indonesia

Erick Thohir Ingin 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia Terdaftar di FIFA Paling Lambat 10 Maret

<p><strong>SKOR.id</strong> - PSSI, via Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia, resmi meluncurkan Reksadana Trimegah Sepak Bola Merah Putih pada Kamis (27/2/2025) di Jakarta.</p><p>Sesuai namanya, mereka menggandeng Trimegah Sekuritas dan Trimegah Asset Management.</p><p>Ini adalah reksadana sepak bola pertama di Indonesia, bertujuan memberikan sumber pendanaan alternatif yang stabil dan berkelanjutan untuk mendukung ekosistem sepak bola Indonesia.</p><p>Peresmian Reksadana Trimegah Sepak Bola Merah Putih dihadiri Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, didampingi Sekjen PSSI, Yunus Nusi, serta beberapa anggota Komite Eksekutif (Exco), seperti Rudy Yulianto dan Muhammad.</p><p>Selain itu, ada pula Direktur Utama PT GSI Marsal Masita, Sekretaris Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia, Susyanto, hingga sejumlah legenda Timnas Indonesia, macam Risdianto, Hermansyah, dan Hamka Hamzah.</p><p>Lahirnya Reksadana Trimegah Sepak Bola Merah Putih juga untuk meningkatkan kualitas dan pengembangan sepak bola Indonesia, dengan menyumbangkan sebagian dari hasil pendapatan manajer investasi kepada Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia.</p><p>Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia memiliki berbagai program yang bertujuan untuk mendukung keberlanjutan sepak bola Indonesia, termasuk memberikan bantuan kepada mantan pemain tim nasional (legenda) melalui pengembangan karier, kesejahteraan, dan pemberdayaan mereka setelah pensiun dari lapangan hijau.</p><p>Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyambut positif atas kepedulian pihak swasta untuk bersama membangun ekosistem sepak bola Indonesia yang ideal bagi para pelakunya, baik sejak pembinaan, masa prestasi, dan purnakarier.</p><p>"Sejak awal Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia dibentuk untuk merawat dan membina mantan pemain timnas yang butuh bantuan. Programnya dua, kesehatan dan penataan karier setelah pensiun," ujarnya.</p><p>"Kerjasama dengan pihak swasta, seperti Trimegah Sekuritas ini, saya apresiasi karena sama-sama memberi keuntungan dari segi finansial dan berdampak positif untuk membantu yayasan yang menaungi para mantan pemain timnas kita," sosok yang juga menjabat Menteri BUMN RI tersebut melanjutkan.</p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/trimegah_dac99ce0b4.jpg" alt="trimegah x pssi"><figcaption>Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (tengah), di acara Grand Launching Reksadana Trimegah Sepak Bola Merah Putih di Jakarta, 27 Februari 2025. (Dok. PSSI)</figcaption></figure><p>Sementara, Philmon Samuel Tanuri, selaku Direktur Utama Trimegah Sekuritas menyatakan, "Sebagai bagian dari komitmen Trimegah Sekuritas Tbk dalam menghubungkan pasar modal dengan kegiatan filantropi dan sosial, kami dengan bangga meluncurkan Reksadana Trimegah Sepak Bola Merah Putih."&nbsp;</p><p>"Program Investing for Impact kami telah berjalan untuk mendukung berbagai inisiatif sosial melalui produk keuangan, dan kali ini kami ingin memberikan kontribusi langsung bagi perkembangan sepak bola Indonesia," tambahnya.</p><p>Menurut Philmon, momentum yang ada, seiring dengan kebangkitan Timnas Indonesia di kancah internasional, memberikan peluang besar untuk memperkuat ekosistem olahraga tanah air.&nbsp;</p><p>"Oleh karena itu, kami berharap melalui produk ini, kami dapat berperan dalam mewujudkan masa depan yang lebih cerah bagi dunia sepak bola Indonesia," dia memungkasi.</p><p>Direktur Utama PT Trimegah Asset Management, Antony Dirga, juga menyambut baik kerjasama dengan Yayasan Bakti Sepak Bola melalui Reksadana Trimegah Sepak Bola Merah Putih.</p><p>“Reksadana ini tidak hanya menawarkan potensi keuntungan finansial bagi investor, tetapi juga memberikan kesempatan kepada masyarakat umum untuk dapat berinvestasi sekaligus memberikan kontribusi jangka panjang untuk kesejahteraan para atlet, serta pengembangan talenta muda dalam ekosistem sepak bola Indonesia,” &nbsp;ujarnya.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/82ioO3po8tM?si=xQM6kHZbBsSfzY_c" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

PSSI, via Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia, resmi meluncurkan Reksadana Trimegah Sepak Bola Merah Putih pada Kamis (27/2/2025) di Jakarta.

PSSI Luncurkan Reksadana Sepak Bola Pertama di Indonesia, Gandeng Trimegah Sekuritas

<p><strong>SKOR.id -</strong> PMSL SEA Spring 2025 melangsungkan hari kedua pekan pertama dari penyelenggaraan turnamen mereka pada Kamis (28/2/2025).</p><p>Tim perwakilan Indonesia di hari kedua berhasil memperbaiki hasil mereka di hari yang pertama yang bisa dibilang kurang maksimal.</p><p>Hari kedua pekan kedua PMSL SEA Spring 2025 mempertemukan delapan tim dari Grup B dan 8 tim dari Grup C yang berjalan selama enam round.</p><p>Pada hari kedua tim-tim dari Indonesia mulai tampil trengginas dengan menguasai perolehan WWCD di hari yang kedua ini.</p><p>Empat WWCD berhasil dikantongi oleh empat tim Indonesia yang berbeda pada hari kedua penyelenggaraan di pekan pertama.</p><p>Alter Ego membuka keran WWCD tim Indonesia di match yang pertama disusul dengan RRQ yang mendapatkannya di round kedua.</p><p>Kemudian di round keempat dan kelima, Indonesia kembali berhasil mendapatkan WWCD lewat penampilan apik Kagendra dan BOOM Esports.</p><p>Alhasil, posisi sejumlah tim Indonesia pun membaik di tabel klasemen hari kedua pekan pertama PMSL SEA Spring 2025.</p><p>Meski tak berada di puncak klasemen seperti hari pertama, namun tim Indonesia berhasil menembus ke papan atas klasemen.</p><p>RRQ menjadi tim Indonesia yang memiliki peringkat terbaik dengan menempati posisi keempat dengan mengemas 76 poin.</p><p>Kemudian ada BOOM Esports di peringkat ketujuh dengan perolehan 60 poin dari enam round yang baru mereka mainkan di hari kedua.</p><p>Kemudian ada Voin Donkey yang tidak bermain pada hari kedua dengan koleksi nilai 56 yang mereka kumpulkan di hari pertama.</p><p>Lalu berturut-turut ada tim Bigetron Esports, Alter Ego, Talon Esports, dan Kagendra yang menempati posisi 13 hingga 16.</p><p>Tim Indonesia yang paling kurang maksimal di hari kedua adalah tim 69 Esports yang menempati juru kunci klasemen dengan 12 poin saja.</p><p>PMSL SEA Spring 2025 akan mempertandingkan hari ketiga pada Jumat (28/2/2025) sebelum akhirnya memasuki babak Super Weekend.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="695" height="391" src="https://www.youtube.com/embed/CM8fqoP2b6Q" title="Freeze Kontrak di Esport, Udah Lamaaa - #ESKOR" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Empat WWCD berhasil dikumpulkan wakil Indonesia di PMSL SEA Spring 2025 pada hari kedua pekan pertama.

Esports

Rapor Tim Indonesia di Hari Kedua Pekan Pertama PMSL SEA Spring 2025

<p><strong>SKOR.id –&nbsp;</strong>Brand kacang asli Tanah Air, Sukro dipastikan menjadi <i>snack&nbsp;</i>resmi MPL Indonesia.</p><p>Langkah ini merupakan bentuk nyata dari komitmen Sukro dalam mendukung <span style="background-color:white;">pertumbuhan dan perkembangan ekosistem esports di Indonesia.&nbsp;</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">“Bentuk dukungan ini merupakan wujud nyata dari konsistensi Sukro dalam menginspirasi dan mendukung anak muda Indonesia untuk melakukan aktifitas dan minat positif, melalui esports,” ujar Deputy Marketing Director PT. Dua Kelinci, Emmanuel Dean.</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">“Tahun 2024, kami berhasil mengadakan Mas Sukro Cup yang diikuti oleh 4,644 orang peserta dan di tahun 2025 ini, kami ingin memperluas visi kami dalam mewujudkan mimpi-mimpi anak muda.”&nbsp;</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">“Dengan bentuk dukungan kami ini, kami harapkan menjadi fasilitas bagi anak-anak muda Indonesia untuk meningkatkan komitmennya sebagai pemain professional untuk semakin berpretasi dan juga mengharumkan nama bangsa di turnamen-turnamen esports dengan skala internasional,” lanjutnya.</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">Emmanuel menambahkan komitmen tersebut bisa diwujudkan melalui komunitas Mobile Legends yang sudah tersebar banyak di Tanah Air.</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">“Kami juga melihat bahwa komunitas Mobile Legends: Bang Bang memiliki persentase yang cukup besar dalam industri esports di Indonesia dan kami ingin agar visi dan misi kami bisa menjangkau lebih luas dan banyak lagi anak-anak muda di Indonesia,” tutur Emmanuel.</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">Kerja sama ini tentunya menuai tanggapan positif dari Moonton Indonesia, selaku perusahaan pengembangan dari gim Mobile Legends.</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;"><strong>“</strong>Awal terbentuknya MPL bertujuan untuk menciptakan ekosistem esports Mobile Legends: Bang Bang yang sehat. Durasi turnamen yang cukup panjang, tentu menjadi suatu hal yang menarik juga, dimana kita bisa lihat bahwa untuk dapat melahirkan pemain yang berkualitas, dibutuhkan latihan secara terus menerus yang diimbangi dengan pengetahuan dan juga strategi mengenai gim itu sendiri,” ujar Public Relations dan Communications Manager Moonton Indonesia, Azwin Nugraha</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">“Hal ini tentu saja sejalan dengan visi misi dari Sukro, yaitu untuk mendukung dan menjadi wadah bagi anak-anak muda untuk melakukan aktifitas dan juga minat yang positif melalui esports.”&nbsp;</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">“Kami juga yakin bahwa kerjasama ini tentu akan meningkatkan <i>presence&nbsp;</i>dan juga kredibilitas MPL dan juga Sukro ke anak-anak muda Indonesia,” kata Azwin.</span></p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Sukro_Jadi_Official_Snack_MPL_Indonesia_d5a3c7087b.jpeg" alt="Sukro Jadi Official Snack MPL Indonesia. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)"><figcaption>Brand kacang asli Tanah Air, Sukro resmi menjadi <i>snack&nbsp;</i>resmi MPL Indonesia.</figcaption></figure><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">Kontribusi Sukro terhadap dunia esports di Indonesia juga dibuktikan melalui dukungannya terhadap salah satu tim esports terbesar di Indonesia, Rex Regum Qeon.&nbsp;</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">Andrian Pauline selaku Co-Founder dan CEO dari RRQ menyebutkan bahwa tahun 2025 adalah tahun ketujuh dari kerjasama antara Sukro bersama dengan RRQ.&nbsp;</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">“Kami sangat senang dan juga bahwa ini adalah bukti komitmen Sukro yang terus mendukung anak-anak muda Indonesia untuk berprestasi, khususnya dalam bidang esports,” ungkap Andrian.&nbsp;</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">“Sukro paham betul bahwa perjalanan menjadi pemain profesional bukanlah jalan yang mudah dan singkat, tapi dibutuhkan kerja keras dan juga komitmen penuh untuk menjadi pemain profesional yang berkualitas.”&nbsp;</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">“Kami sungguh senang bahwa Sukro memiliki peran dan turut andil dalam perjalanan pemain-pemain kami menjadi pemain-pemain berkualitas yang juga bisa mewakili Indonesia di dalam skala internasional,” Andrian menuturkan.&nbsp;</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">“Ini menekankan juga, bahwa untuk dapat terciptanya ekosistem esports yang sehat dan semakin berkembang, pentingnya kolaborasi dan sinergi antara gim developer dan publisher, bersama dengan brand dan juga tim esports.”&nbsp;</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">Hal senada juga diungkapkan Azwin Nugraha<strong>&nbsp;</strong>yang bersemangat dengan pencapaian-pencapaian yang akan diraih bersama di MPL Indonesia bersama dengan komunitas Mobile Legends: Bang Bang.</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">“Dengan terus berkembangnya komunitas Mobile Legends: Bang Bang, kami selalu terinspirasi bagaimana mereka berinteraksi dengan gim kami, baik melalui pertandingan-pertandingan yang intens, konten-konten yang menarik ataupun dinamisme dari tim profesional itu sendiri,” Azwin menambahkan.</span></p><p style="margin-left:0cm;"><span style="background-color:white;">“Dan kerjasama ini adalah awal yang baik bagi perkembangan dan kemajuan dari MPL ID itu sendiri dan kami tidak sabar untuk menjalani musim di tahun ini bersama dengan Sukro,” pungkasnya.</span></p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/X29d_F-i1Mk?si=30Uyppxe4WEfljTg" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Langkah ini merupakan bentuk nyata dari komitmen Sukro dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan ekosistem esports di Indonesia. 

Sambut Musim Baru, MPL Indonesia Perkenalkan Hal Baru

<p><strong>SKOR.id</strong> - Turnamen futsal terbesar bagi pelajar tingkat SMP dan SMA di Indonesia kembali bergulir.</p><p>Ajang yang bernama Piala by.U 2025 itu berlangsung dari April hingga November 2025 di 27 kota dan melibatkan lebih dari 1.080 sekolah.</p><p>Mengusung tema 'Saatnya Kejar Ambisimu, Menjadi Pemain Futsal Pro', Piala by.U 2025 membuka kesempatan bagi generasi muda untuk mengembangkan bakatnya di dunia futsal.</p><p>Turnamen ini juga menjadi bagian dari komitmen Telkomsel melalui brand by.U untuk mendukung akselerasi perkembangan ekosistem olahraga nasional serta menciptakan panggung bagi talenta futsal muda.</p><p>Head of by.U, Riko Ringgoanto, mengatakan Piala by.U 2025 bukan sekadar kompetisi, tetapi batu loncatan bagi para pemain muda berbakat untuk mengejar mimpi menjadi pemain futsal profesional.</p><p>"Tahun ini, kami menghadirkan pengembangan dari segi kualitas dan kuantitas, sehingga lebih banyak talenta futsal dari berbagai daerah dapat ikut bersaing di tingkat nasional,” ujar Riko.</p><p>Selain pertandingan futsal tingkat SMP dan SMA, event yang sudah bergulir selama empat tahun ini juga menghadirkan <i>roadshow</i> bersama by.U ke berbagai sekolah.</p><p>Program ini mencakup <i>Coaching Clinic</i> bersama pelatih profesional, <i>Pep-Talk</i> bersama atlet futsal, dan <i>Sound of Supporter</i> yang mendorong kreativitas para pendukung tim.</p><figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Piala_by_U_Futsal_2025_92cdb1bbe0.jpeg" alt="Piala by.U 2025."><figcaption>Turnamen futsal, Piala by.U 2025 akan kembali bergulir di 27 kota dan melibatkan lebih dari 1.080 sekolah. (Foto: Nizar Galang/Skor.id/Design: Dede Mauladi/Skor.id)</figcaption></figure><p>Sementara itu, para juara di berbagai kota akan mendapatkan uang pembinaan, sertifikat, dan medali di tingkat kota maupun nasional.</p><p>Kemudian Piala by.U 2025 akan memilih 50 pemain futsal terbaik dalam program <i>talent scouting</i> futsal terbesar di Indonesia untuk mengikuti <i>training camp</i> bersama Cosmo JNE FC Jakarta, Fafage Banua FC Banjarmasin, dan Black Steel FC Papua.</p><p>Mereka juga menggandeng Justinus Lhaksana (Coach Justin) sebagai Sport Director Piala by.U 2025 untuk membimbing dan menilai bakat terbaik.</p><p>Pelatih Fafage Banua, Sayan Karmadi, mengungkapkan turnamen ini bisa membantu tim-tim profesional untuk mecari bakat pemain yang berada di daerah-daerah.</p><p>"Kami tim profesional tentunya sangat terbantu dengan turnamen ini. Karena sejauh ini kami kesulitan untuk bisa mencari pemain yang berada di pelosok," kata Sayan Karmadi.</p><p>"Dengan turnamen by.U ini, tentunya membantu futsal di Indonesia mendapatkan pemain muda yang berbakat. Jadi dengan adanya program <i>talent scouting</i> dan pembinaan nanti, para pemain futsal muda ini akan mendapatkan ilmu yang sangat baik sebagai bekal mereka menuju profesional," pungkasnya.</p><p>Sebagai informasi, pada gelaran sebelumnya, Piala by.U 2024 berhasil melibatkan 912 tim sekolah dengan 10 ribu atlet pelajar, ditonton oleh lebih dari 1 juta penonton <i>online</i>.</p><p>Program <i>talent scouting</i> tersebut menghasilkan enam pemain berbakat yang mendapatkan kesempatan berlatih di klub futsal profesional Kuda Laut Nusantara.</p><p>Lalu salah satu pemain yakni Kofaludin dari SMA IT BBS Bogor kini berkarier sebagai pemain profesional di Tiga Radja United.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/82ioO3po8tM?si=bnZ2CrdgXlSt68Qe" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Piala by.U 2025 akan berlangsung pada April-November 2025 di 27 kota dan melibatkan lebih dari 1.080 sekolah.

Berita futsal terlengkap nasional dan internasional.

Futsal

Piala by.U 2025 Kembali Digelar, Gandeng Tiga Tim Futsal Profesional

<p><strong>SKOR.id -</strong> Setelah penantian panjang, dua klub bersejarah di sepak bola Indonesia, Persijap Jepara dan PSIM Yogyakarta, akhirnya memastikan diri kembali ke kasta tertinggi sepak bola nasional, Liga 1.</p><p>Persijap menjadi tim terakhir yang lolos usai mengalahkan PSPS pada babak <i>play-off</i> promosi di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Selasa (25/2/2025).</p><p>Keberhasilan tim berjulukan Laskar Kalinyamat lolos Liga 1, tidak lepas dari peran besar para suporternya yang selalu mendukung di setiap pertandingan.</p><p>Tiga kelompok besar suporter Persijap, yaitu Jetmania, Banaspati, dan Curva Nord Syndicate Jepara, memainkan peran penting dalam perjalanan klub ini.</p><p>Mereka selalu hadir di stadion dengan dukungan yang luar biasa, menciptakan atmosfer yang membakar semangat para pemain.&nbsp;</p><p>Jetmania dikenal dengan kreativitas dan loyalitasnya, Banaspati dengan militansinya, sementara Curva Nord Syndicate Jepara membawa nuansa tribun ala ultras yang khas. Kombinasi dari ketiga kelompok ini menjadikan Persijap memiliki basis suporter yang solid dan selalu mendukung klub dalam kondisi apa pun.</p><p>Naik turunnya prestasi Persijap tak membuat pendukung mereka pergi. Loyalitas pendukung Persijap layak dapat acungan jempol.</p><p>Meski ada tiga ordo besar, suporter Persijap tak pernah bermasalah. Dua suporter Persijap lahir sejak mereka berkompetisi pada era Divisi Utama Liga Indonesia.</p><p>Mereka adalah Jetman atau Jepara Tifosi Mania dan Banaspati. Jepara Tifosi Mania adalah supporter dari Persijap yang berdiri sejak 11 Juni 2001.</p><p>Kemudian sekitar 10 bulan kemudian, Banaspati lahir dari kelompok suporter Persijap Fans Club pada 9 April 2002.</p><p>Ordo ketiga yang menjadi suporter Persijap adalah Curva Nord Syndicate (CNS). Ini suporter Persijap yang berada di tribune utara Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK).</p><div class="raw-html-embed"><blockquote class="instagram-media" data-instgrm-permalink="https://www.instagram.com/reel/DGgmhueTX61/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" data-instgrm-version="14" style=" background:#FFF; border:0; border-radius:3px; box-shadow:0 0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5),0 1px 10px 0 rgba(0,0,0,0.15); margin: 1px; max-width:540px; min-width:326px; padding:0; width:99.375%; width:-webkit-calc(100% - 2px); width:calc(100% - 2px);"><div style="padding:16px;"> <a href="https://www.instagram.com/reel/DGgmhueTX61/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" background:#FFFFFF; line-height:0; padding:0 0; text-align:center; text-decoration:none; width:100%;" target="_blank"> <div style=" display: flex; flex-direction: row; align-items: center;"> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 40px; margin-right: 14px; width: 40px;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 100px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 60px;"></div></div></div><div style="padding: 19% 0;"></div> <div style="display:block; height:50px; margin:0 auto 12px; width:50px;"><svg width="50px" height="50px" viewBox="0 0 60 60" version="1.1" xmlns="https://www.w3.org/2000/svg" xmlns:xlink="https://www.w3.org/1999/xlink"><g stroke="none" stroke-width="1" fill="none" fill-rule="evenodd"><g transform="translate(-511.000000, -20.000000)" fill="#000000"><g><path d="M556.869,30.41 C554.814,30.41 553.148,32.076 553.148,34.131 C553.148,36.186 554.814,37.852 556.869,37.852 C558.924,37.852 560.59,36.186 560.59,34.131 C560.59,32.076 558.924,30.41 556.869,30.41 M541,60.657 C535.114,60.657 530.342,55.887 530.342,50 C530.342,44.114 535.114,39.342 541,39.342 C546.887,39.342 551.658,44.114 551.658,50 C551.658,55.887 546.887,60.657 541,60.657 M541,33.886 C532.1,33.886 524.886,41.1 524.886,50 C524.886,58.899 532.1,66.113 541,66.113 C549.9,66.113 557.115,58.899 557.115,50 C557.115,41.1 549.9,33.886 541,33.886 M565.378,62.101 C565.244,65.022 564.756,66.606 564.346,67.663 C563.803,69.06 563.154,70.057 562.106,71.106 C561.058,72.155 560.06,72.803 558.662,73.347 C557.607,73.757 556.021,74.244 553.102,74.378 C549.944,74.521 548.997,74.552 541,74.552 C533.003,74.552 532.056,74.521 528.898,74.378 C525.979,74.244 524.393,73.757 523.338,73.347 C521.94,72.803 520.942,72.155 519.894,71.106 C518.846,70.057 518.197,69.06 517.654,67.663 C517.244,66.606 516.755,65.022 516.623,62.101 C516.479,58.943 516.448,57.996 516.448,50 C516.448,42.003 516.479,41.056 516.623,37.899 C516.755,34.978 517.244,33.391 517.654,32.338 C518.197,30.938 518.846,29.942 519.894,28.894 C520.942,27.846 521.94,27.196 523.338,26.654 C524.393,26.244 525.979,25.756 528.898,25.623 C532.057,25.479 533.004,25.448 541,25.448 C548.997,25.448 549.943,25.479 553.102,25.623 C556.021,25.756 557.607,26.244 558.662,26.654 C560.06,27.196 561.058,27.846 562.106,28.894 C563.154,29.942 563.803,30.938 564.346,32.338 C564.756,33.391 565.244,34.978 565.378,37.899 C565.522,41.056 565.552,42.003 565.552,50 C565.552,57.996 565.522,58.943 565.378,62.101 M570.82,37.631 C570.674,34.438 570.167,32.258 569.425,30.349 C568.659,28.377 567.633,26.702 565.965,25.035 C564.297,23.368 562.623,22.342 560.652,21.575 C558.743,20.834 556.562,20.326 553.369,20.18 C550.169,20.033 549.148,20 541,20 C532.853,20 531.831,20.033 528.631,20.18 C525.438,20.326 523.257,20.834 521.349,21.575 C519.376,22.342 517.703,23.368 516.035,25.035 C514.368,26.702 513.342,28.377 512.574,30.349 C511.834,32.258 511.326,34.438 511.181,37.631 C511.035,40.831 511,41.851 511,50 C511,58.147 511.035,59.17 511.181,62.369 C511.326,65.562 511.834,67.743 512.574,69.651 C513.342,71.625 514.368,73.296 516.035,74.965 C517.703,76.634 519.376,77.658 521.349,78.425 C523.257,79.167 525.438,79.673 528.631,79.82 C531.831,79.965 532.853,80.001 541,80.001 C549.148,80.001 550.169,79.965 553.369,79.82 C556.562,79.673 558.743,79.167 560.652,78.425 C562.623,77.658 564.297,76.634 565.965,74.965 C567.633,73.296 568.659,71.625 569.425,69.651 C570.167,67.743 570.674,65.562 570.82,62.369 C570.966,59.17 571,58.147 571,50 C571,41.851 570.966,40.831 570.82,37.631"></path></g></g></g></svg></div><div style="padding-top: 8px;"> <div style=" color:#3897f0; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:550; line-height:18px;">View this post on Instagram</div></div><div style="padding: 12.5% 0;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: row; margin-bottom: 14px; align-items: center;"><div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(0px) translateY(7px);"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; height: 12.5px; transform: rotate(-45deg) translateX(3px) translateY(1px); width: 12.5px; flex-grow: 0; margin-right: 14px; margin-left: 2px;"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(9px) translateY(-18px);"></div></div><div style="margin-left: 8px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 20px; width: 20px;"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 2px solid transparent; border-left: 6px solid #f4f4f4; border-bottom: 2px solid transparent; transform: translateX(16px) translateY(-4px) rotate(30deg)"></div></div><div style="margin-left: auto;"> <div style=" width: 0px; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-right: 8px solid transparent; transform: translateY(16px);"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; flex-grow: 0; height: 12px; width: 16px; transform: translateY(-4px);"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-left: 8px solid transparent; transform: translateY(-4px) translateX(8px);"></div></div></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center; margin-bottom: 24px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 224px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 144px;"></div></div></a><p style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; line-height:17px; margin-bottom:0; margin-top:8px; overflow:hidden; padding:8px 0 7px; text-align:center; text-overflow:ellipsis; white-space:nowrap;"><a href="https://www.instagram.com/reel/DGgmhueTX61/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:normal; line-height:17px; text-decoration:none;" target="_blank">A post shared by NOMERCY1954 (@nmrcy1954)</a></p></div></blockquote>
<script async="" src="//www.instagram.com/embed.js"></script></div><p>Sama seperti Persijap, PSIM Yogyakarta juga mengalami pasang surut dalam beberapa tahun terakhir. Laskar Mataram yang berdiri sejak 1929 ini sempat berkutat di Liga 2, namun akhirnya mampu kembali ke Liga 1 setelah perjuangan panjang. Kesuksesan PSIM juga tidak bisa dilepaskan dari peran besar para pendukung setianya.</p><p>PSIM memiliki dua kelompok suporter besar, yaitu Brajamusti (Brayat Jogja Mataram Utama Sejati) dan The Maident (Mataram Independent).</p><p>Sebelum berdirinya wadah suporter Brajamusti, suporter PSIM disebut PTLM (Paguyuban Tresno Laskar Mataram). PTLM dulu juga selalu mengawal PSIM saat berlaga tandang.</p><p>Brajamusti dibentuk pada 15 Februari 2003 di Yogyakarta, tepatnya di Balai RK Mangkukusuman. Brajamusti ini awalnya gabungan dari sejumlah laskar seperti Hooligans, Mgr, Cobra Mataram, Dahkota, Baju Barat, Pathuk Squad, Cidelaras, dan yang lain. Total ada 21 kelompok suporter.</p><p>Sedangkan The Maident berbeda dengan Brajamusti yang kerap mengenakan seragam biru identik dengan PSIM. The Maident memiliki warna kebesaran hitam.</p><p>Dalam tiap laga PSIM, The Maident yang didirikan pada 1 Oktober 2010 itu selalu menempati tribun utara.</p><p>Kembalinya Persijap Jepara dan PSIM Yogyakarta ke Liga 1 bukan hanya kebanggaan bagi klub, tetapi juga bagi kota mereka masing-masing.</p><p>Liga 1 musim depan akan semakin menarik dengan hadirnya dua tim tradisional ini, yang siap memberikan persaingan sengit serta menghadirkan atmosfer luar biasa di tribun penonton.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/1-BZjIBvd9M?si=Zf07ccSRQbDVPamV" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div><p>&nbsp;</p>

Setelah penantian lama, PSIM dan Persijap, serta para suporter mereka bakal kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

Liga 1

Dua Laskar dan 5 Kelompok Suporter Siap Ramaikan Liga 1 Musim Depan

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga Nusantara 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Liga Nusantara 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen

<p><strong>SKOR.id –</strong> Mantan bek Timnas Indonesia, Gunawan Dwi Cahyo turun membina pemain usia muda.</p><p>Pemain yang pernah berseragam Persija Jakarta dan Bali United itu kini menjadi Direktur Teknik salah satu peserta Liga TopSkor U-11 Greater Jakarta 2025 yang di sponsori oleh Aqua, yaitu Bogor United Soccer School.&nbsp;</p><p>Hal itu diakui oleh Gunawan Dwi Cahyo saat ditemui tim media Liga TopSkor ketika mendampingi Bogor United SS pada pekan kedua Liga TopSkor U-11 Greater Jakarta 2025 di ASIOP Training Ground (ATG), Sentul, Kabupaten Bogor.&nbsp;</p><p>“Saya sebagai Direktur Tekniknya (Bogor United SS),” kata Gunawan Dwi Cahyo.&nbsp;</p><p>Gunawan Dwi Cahyo menjelaskan alasan dirinya ingin turun membina pemain-pemain muda dengan bergabung bersama Bogor United SS.</p><p>“Karena mungkin ilmu yang saya dapat kami bisa sampaikan ke pelatih-pelatih di Bogor, tentunya di Bogor United. Pasti pengin memajukan sepak bola Bogor anak-anak biar bisa berkembang lagi,” ujar Gunawan.</p><p>“Karena kan tim nasional kalau misal dari anak-anak yang muda-muda ini berkembang kan juga bakal nanti buat ke depannya,” Gunawan menambahkan.</p><p>Pria kelahiran Jepara, Jawa Tengah itu menyebutkan pembinaan di Bogor United SS dimulai dari usia enam tahun sampai 16 tahun.</p><p>“Setiap harinya kalau dalam latihan sering datang (ke lapangan(, kalau ada kekurangan atau apapun kami kasih masukan, sharing <i>lah</i> karena kami semua sama-sama ingin belajar buat anak-anak berkembang lebih baik,” tutur Gunawan.</p><p>Pelatih berlisensi B AFC itu menjelaskan tantangan menjadi Direktur Teknik di tim usia dini.</p><p>“Pasti harus lebih fokus, karena anak-anak ini kan dari fisiknya, <i>passing</i>-nya, kontrolnya harus diperhatikan benar-benar. Kalau dari <i>passing</i> dan kontrolnya sudah bagus ya mereka mengikuti arahan pelatih lebih enak begitu,” ucap Gunawan.</p><p>“Ada juga banyak anak-anak yang belum bisa ngapa-ngapain dari umur enam tahun kami harus benar-benar sabar. Mungkin kalau udah di kelompok umur yang lebih dewasa kami bisa mengangkat lebih cepat."</p><p>"Tapi kalau anak-anak ini kan kami butuh kesabaran lebih buat dia berlatih lebih giat lagi, akhirnya menemukan performa yang bagus,” jelas Gunawan.</p><p>Sebagai informasi, pada musim 2025 ini Liga TopSkor Greater Jakarta kategori U-10, U-11, dan U-12 didukung oleh Aqua.</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/GM8gNrcAaxU?si=RKy7-ZCjQQA_pe8v" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Gunawan Dwi Cahyo saat ini menjadi Direktur Teknik Bogor United SS.

Liga TopSkor

Jadi Dirtek Bogor United SS, Gunawan Dwi Cahyo Ungkap Tantangan Tangani Pemain-pemain Usia Dini

<p><strong>SKOR.id -</strong> Sukro mengukuhkan komitmen mereka dalam dukungan atas pertumbuhan dan perkembangan ekosistem esports di Indonesia.</p><p>Sukro dalam konferensi pers yang berlansung pada Kamis (27/2/2025) hadir sebagai snack resmi dari MPL Indonesia.</p><p>"Bentuk dukungan ini merupakan wujud nyata dari konsistensi Sukro dalam menginspirasi dan mendukung anak muda Indonesia untuk melakukan aktifitas dan minat positif, melalui esports."</p><p>"Tahun 2024, kami berhasil mengadakan Mas Sukro Cup yang diikuti oleh 4,644 orang peserta dan di tahun 2025 ini, kami ingin memperluas visi kami dalam mewujudkan mimpi-mimpi anak muda, dan bentuk dukungan kami ini, kami harapkan menjadi fasilitas bagi anak-anak muda Indonesia untuk meningkatkan komitmennya sebagai pemain professional untuk semakin berpretasi dan juga mengharumkan nama bangsa di turnamen-turnamen esports dengan skala internasional," ujar Deputy Marketing Director dari PT. Dua Kelinci, Emmanuel Dean.</p><p>"Kami juga melihat bahwa komunitas Mobile Legends: Bang Bang memiliki persentase yang cukup besar dalam industri esports di Indonesia dan kami ingin agar visi dan misi kami bisa menjangkau lebih luas dan banyak lagi anak-anak muda di Indonesia,"</p><p>Public Relations dan Communications Manager Moonton Indonesia, Azwin Nugraha menyambut dengan baik mengenai kerja sama ini,</p><p>"Sukro. Awal terbentuknya MPL bertujuan untuk menciptakan ekosistem esports Mobile Legends: Bang Bang yang sehat. Durasi turnamen yang cukup panjang, tentu menjadi suatu hal yang menarik juga, dimana kita bisa lihat bahwa untuk dapat melahirkan pemain yang berkualitas, dibutuhkan latihan secara terus menerus yang diimbangi dengan pengetahuan dan juga strategi mengenai gim itu sendiri."</p><p>"Hal ini tentu saja sejalan dengan visi misi dari Sukro, yaitu untuk mendukung dan menjadi wadah bagi anak-anak muda untuk melakukan aktifitas dan juga minat yang positif melalui esports. Kami juga yakin bahwa kerjasama ini tentu akan meningkatkan presence dan juga kredibilitas MPL dan juga Sukro ke anak-anak muda Indonesia,"</p><p>Kontribusi Sukro terhadap dunia esports di Indonesia juga dibuktikan melalui dukungannya terhadap salah satu tim esports terbesar di Indonesia, Rex Regum Qeon. Andrian Pauline selaku Co-Founder dan CEO dari RRQ menyebutkan bahwa tahun 2025 adalah tahun ketujuh dari kerjasama antara Sukro bersama dengan RRQ,</p><p>&nbsp;"Kami sangat senang dan juga bahwa ini adalah bukti komitmen Sukro yang terus mendukung anak-anak muda Indonesia untuk berprestasi, khususnya dalam bidang esports. Sukro paham betul bahwa perjalanan menjadi pemain profesional bukanlah jalan yang mudah dan singkat, tapi dibutuhkan kerja keras dan juga komitmen penuh untuk menjadi pemain profesional yang berkualitas."</p><p>"Kami sungguh senang bahwa Sukro memiliki peran dan turut andil dalam perjalanan pemain-pemain kami menjadi pemain-pemain berkualitas yang juga bisa mewakili Indonesia di dalam skala internasional. Ini menekankan juga, bahwa untuk dapat terciptanya ekosistem esports yang sehat dan semakin berkembang, pentingnya kolaborasi dan sinergi antara gim developer dan publisher, bersama dengan brand dan juga tim esports."</p><p>Ke depannya, Emmanuel Dean. Deputy Marketing Director dari PT. Dua Kelinci menambahkan, Dengan dukungan yang diberikan oleh Sukro bagi pertumbuhan dan perkembangan esports di Indonesia, bersama dengan MPL Indonesia dan tim RRQ dapat membawa anak-anak muda Indonesia untuk semakin berani bermimpi, bisa mewujudkan mimpi tersebut dan bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Kami juga ingin secara resmi mengumumkan, bahwa akan ada special ticket untuk pemenang turnamen Mas Sukro Cup season selanjutnya, untuk bisa langsung berlaga di event Mobile Legends: Bang Bang bergengsi lainnya, yaitu MICC! Event MICC ini adalah sebuah turnamen preliminary dari pemain professional MDL ataupun MPL," tutup Pak Em.</p><p>Hal senada juga diungkapkan oleh Public Relations dan Communications Manager Moonton Indonesia, Azwin Nugraha yang bersemangat dengan pencapaian-pencapaian yang akan diraih bersama di MPL Indonesia bersama dengan komunitas Mobile Legends: Bang Bang. "Dengan terus berkembangnya komunitas Mobile Legends: Bang Bang, kami selalu terinspirasi bagaimana mereka berinteraksi dengan gim kami, baik melalui pertandingan-pertandingan yang intens, konten-konten yang menarik ataupun dinamisme dari tim profesional itu sendiri dan kerjasama ini adalah awal yang baik bagi perkembangan dan kemajuan dari MPL ID itu sendiri dan kami tidak sabar untuk menjalani musim di tahun ini bersama dengan Sukro,"</p><p>Harapan tersebut juga diungkapkan Andrian Pauline selaku Co-Founder dan CEO dari RRQ, "Sebagai salah satu tim esports dengan komunitas terbesar di Indonesia dimana persentase komunitas kami didominasi oleh fans Mobile Legends: Bang Bang, kami turut senang atas kerjasama antara Sukro dan MPL Indonesia. Kami berharap bahwa kemitraan ini terus terbina dengan kuat dan secara terus menerus dapat memberikan pengalaman yang terbaik bagi tim, komunitas dan juga fans kami baik melalui berbagai aktivasi yang menarik, konten-konten eksklusif, ataupun inisiatif-inisiatif lainnya yang fokus kepada komunitas,"</p><div class="raw-html-embed"><iframe width="695" height="391" src="https://www.youtube.com/embed/CM8fqoP2b6Q" title="Freeze Kontrak di Esport, Udah Lamaaa - #ESKOR" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Kontribusi Sukro dibuktikan melalui dukungannya ke salah satu tim esports terbesar di Indonesia, Rex Regum Qeon.

MPL Indonesia Gandeng Sukro Jadi Official Snack

Column 1

Column 2

Column 3

fb.svg

twitter.svg

instagram.svg

tiktok.svg

youtube.svg

Social Media

new log.svg

Column 4

Column 5

Column 6

Column 7

thumbnail_IMG_20240716_180209_682_3ff35bf453.jpg

IMG_20240716_180209_682_3ff35bf453.jpg

Skor.id

PSSI

Diskord episode kali ini kedatangan Mita Sasmita, Volunteer Piala Dunia 2018 dan 2022. Mita bagiin cerita serunya untuk jadi volunteer! Gimana tuh ceritanya? 


Cerita Seru Proses Mita Jadi Volunteer Piala Dunia! - Diskord

DISKORD kali ini membahas Liga 1 musim 2023/2024 sudah bergulir sebanyak 2 pekan. Mulai dari keputusan-keputusan wasit hingga review match di pekan sebelumnya. 


Liga 1 Baru 2 Pekan, Keputusan Wasit Banyak Dipertanyakan? - DISKORD

Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17, bertepatan dengan konser musik band internasional Coldplay di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Lantas, stadion mana yang akan dipilih menjadi venue Piala Dunia U-17? Apakah JIS? Simak obrolan lengkapnya di DISKORD episode kali ini. 

Piala Dunia U-17, Coldplay, dan JIS Bikin Pusing | DISKORD

DISKORD episode kali ini bersama bung Yusuf Kurniawan membahas tentang polemik yang sedang hangat diperbincangkan mengenai harga tiket Persib Bandung dan Bali United yang naik. Simak obrolan lengkapnya di DISKORD episode kali ini


Polemik Harga Tiket Persib Bandung dan Bali United Naik - DISKORD

DISKORD episode kali ini masih bersama Fhandy Permana. Melanjutkan pembahasan mengenai sosok Ricardinho di balik layar yang dirasakan langsung oleh Fhandy Permana sebagai pemain. Simak cerita lengkapnya di DISKORD episode kali ini ya Skorer!

THE LATEST