SKOR.id –&nbsp;Dua tunggal putra terbaik Tanah Air, Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, meraih hasil yang berbeda dalam pertandingan babak 32 besar Indonesia Masters 2024.Jonatan Christie yang adalah juara edisi tahun lalu dipastikan gagal mempertahankan gelar. Ia langsung tersingkir setelah kalah dari Lu Guang Zhu (Cina) pada Rabu (24/1/2024).Tunggal putra peringkat enam dunia itu menyerah lewat pertarungan rubber game, 21-19, 19-21, 19-21 di Istora Senayan, Jakarta.Jojo, sapaan karib Jonatan, sejatinya bermain apik pada gim pertama hingga berhasil unggul terlebih dahulu.Sayangnya, permainan Jojo menjadi tidak konsisten di gim kedua setelah Lu Guang Zu menunjukkan kebangkitan dan balik menekan wakil tuan rumah.Alhasil, Lu Guang Zu berhasil memperpanjang napas dan pertandingan berlanjut ke gim ketiga atau penentuan.“Pada gim pertama saya bisa mengontrol permainan dan apa yang dipersiapkan berjalan dengan baik. Lawan juga terlihat kesulitan dalam menahan serangan saya,” tutur Jojo.Pada gim ketiga, Jonatan makin kesulitan meladeni permainan sang lawan yang akhirnya berujung dengan kekalahan dan gagal melaju ke 16 besar.“Saya merasa kesulitan di gim kedua dan ketiga seusai shuttlecock yang sulit untuk saya kendalikan. Lawan juga bisa beradaptasi dengan baik sehingga dia bisa lebih tenang, sabar dan tidak mudah untuk diserang,” Jojo menambahkan.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2eUkmAPuCt"></oembed></figure>Peraih medali emas Asian Games 2018 itu mengaku akan melakukan beberapa perubahan untuk bisa bersaing lebih baik lagi.Maklum pada awal tahun, performa Jonatan Christie masih belum konsisten. Dalam dua turnamen sebelumnya di Malaysia dan India, ia juga meraih hasil minor.Pada ajang Malaysia Open 2024, Jojo juga langsung terhenti sejak babak pertama setelah dikalahkan Kidambi Srikanth (India).Jojo kembali angkat koper lebih awal di India Open 2024 usai takluk dari Lee Zii Jia (Malaysia) pada babak 16 besar.“Bersyukur dengan hasil yang diraih. Hasil ini tidak seusai dengan ekspektasi dan target saya. Sejauh ini saya masih perlu ada yang diubah dan ditambah dalam latihan,” katanya.“Secara keseluruhan saya sudah berjuang sampai akhir dan mungkin masih belum beruntung bisa menang di pertandingan kali ini,” pungkas Jojo.Beruntung, Anthony Sinisuka Ginting mampu membayar kekecewaan fans bulu tangkis Indonesia atas kekalahan yang dialami Jonatan Christie.Ginting membuka asa tunggal putra Merah Putih berjaya di Indonesia Masters 2024 setelah memastikan diri lolos ke babak 16 besar.Kepastian tersebut datang setelah tunggal putra peringkat empat dunia itu menang dua gim langsung, 21-13, 21-15 atas Kantaphon Wangcharoen (Thailand).Pada pertandingan ini, Ginting mengaku sudah mengetahui permainan lawan. Tercatat peraih perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu sudah sembilan kali bertemu dengan wakil Negeri Gajah Putih tersebut.“Saya sudah sama-sama tahu permainan lawan. Saya mendapatkan momentum saat gim kedua sempat tertinggal,” ungkap Ginting.&nbsp;“Pelatih kemudian memberikan instruksi kepada saya untuk bermain lebih mengubah gaya permainan agar mengejar ketertinggalan,” imbuhnya.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2efQz-PrXW"></oembed></figure>Ginting berharap penampilannya bisa lebih konsisten di Indonesia Masters 2024 setelah tampil kurang memuaskan di Malaysia dan India.Evaluasi juga terus dilakukan Ginting sekaligus mempersiapkan diri untuk menghadapi Olimpiade Paris 2024.“Pada turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2024 saya bertekad memperbaiki penampilan. Setelah tampil di Malaysia dan India, saya sudah ada perbaikan apa yang harus diperbaiki," tutur Ginting.&nbsp;“Saya tidak memikirkan terlalu jauh terlebih dahulu dan pasti akan terus melakukan evaluasi untuk bisa bermain di Olimpiade Paris 2024 mendatang,” pungkasnya.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/K3-BRYP1Iis?si=IFYnv7SyNv05Bo0T" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Dua tunggal putra terbaik Tanah Air, Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting meraih hasil berbeda dalam babak 32 besar Indonesia Masters 2024.

Badminton

Indonesia Masters 2024: Jojo Gagal Pertahankan Gelar, Ginting Lolos ke 16 Besar

SKOR.id –&nbsp;Dua pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, sukses melaju ke babak kedua atau 16 besar India Open 2024.Jonatan dan Anthony sama-sama merebut kemenangan pada laga perdana mereka di turnamen BWF Super 750 itu, Rabu (17/1/2024).Jonatan Christie yang lebih dulu tampil di K.D. Jadhav Indoor Hall, New Delhi, berhasil menundukkan Ng Ka Long Angus (Hongkong) dua gim langsung, 21-13, 21-7.Menang dengan skor yang cukup meyakinkan, Jonatan merasa dirinya bermain lebih baik dibandingkan sang lawan.“Setiap hari, setiap pertandingan pastinya tidak ada yang mudah. Tapi hari ini saya bisa bermain lebih baik dari lawan, dia terlihat seperti gugup atau berada di bawah tekanan,” ujar pebulu tangkis yang karib disapa Jojo itu.Selain itu, Jonatan juga mengaku telah mempersiapkan dengan baik permainan yang bakal diterapkannya menghadapi Ng Ka Long Angus kali ini, setelah sempat bersusah payah kala berjumpa dengan tunggal putra Hongkong tersebut dalam beberapa pertemuan sebelumnya.“Saya sudah mempersiapkan, belajar dari pertemuan sebelumnya lawan dia di Hong Kong Open 2023 di mana kami bermain ketat,” lanjut Jojo.&nbsp;“Bahkan selalu ketat di beberapa pertandingan terakhir. Puji Tuhan apa yang mau diterapkan berjalan dengan lancar,” tuturnya lagi.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2MhUaVPKcl"></oembed></figure>Kesuksesan Jonatan Christie lolos ke babak kedua berhasil diikuti oleh kompatriotnya, Anthony Sinisuka Ginting.Melawan Kanta Tsuneyama (Jepang), Ginting harus melewati pertarungan sengit selama 1 jam 24 menit untuk memenangi duel rubber dengan skor akhir 16-21, 23-21, 21-17.“Pertama-tama mengucap syukur bisa bermain dengan baik di pertandingan hari ini, tidak ada cedera juga,” ujar Anthony Ginting mengomentari kemenangannya.&nbsp;“Kuncinya di gim kedua akhir saat saya coba mengubah pola permainan karena di gim pertama sudah coba buat meladeni permainan lawan tapi kurang berhasil.”Bahkan, Ginting hampir kalah setelah sempat tertinggal 11-17 di gim kedua. Beruntung di kondisi genting tersebut, tunggal putra peringkat empat dunia itu mampu membalikkan keadaan dan keluar dari tekanan.“Saya tidak menyerah, cari terus, cari terus strategi untuk mendapatkan poin sekaligus meredam kelebihan dia,” imbuhnya.“Selain itu, saya cukup senang karena saat tertinggal poin di gim kedua tapi saya masih bisa fokus dan akhirnya keluar dari tekanan.”“Di gim ketiga setelah unggul 19-12 saya beberapa kali mati sendiri dan ada rehat beberapa lama juga karena medical break jadi temponya agak melambat sedikit,” Anthony Ginting menjelaskan.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2M2flUvXiZ"></oembed></figure>Sejauh ini, Indonesia setidaknya sudah memastikan tiga wakil yang bertanding pada hari kedua turnamen, lolos ke babak selanjutnya.Sebelumnya ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati juga lolos ke babak kedua India Open 2024 tanpa bertanding usai Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) memutuskan mundur dari turnamen karena cedera.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zehnJ1fbTn0?si=LrxBnNcg2tEnfVt0" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Dua tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, sama-sama merebut kemenangan pada laga perdana di India Open 2024.

India Open 2024: Jojo dan Ginting Kompak Melaju ke 16 Besar

SKOR.id – Jonatan Christie menjadi satu-satunya harapan Indonesia untuk bisa meraih gelar BWF World Tour Finals 2023 setelah pada sesi pertama semifinal Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tersingkir.Namun asa tersebut sirna karena Jojo, sapaan akrab Jonatan, juga menelan kekalahan. Wakil Merah Putih tumbang menghadapi Shi Yu Qi dalam laga di Hangzhou Olympic Sports Center, Cina.Jonatan takluk dua gim langsung dari andalan tuan rumah, 16-21, 15-21, dalam pertarungan sengit yang berlangsung selama hampir satu jam, tepatnya 55 menit, Sabtu (16/12/2023) malam. &nbsp;Kekalahan Jonatan Christie pun memastikan tidak ada wakil Indonesia yang lolos ke partai perebutan gelar atau final BWF World Tour Finals tahun ini pada Minggu (17/12/2023) besok.Pasalnya, sebelum Jojo, ganda putra andalan Merah Putih, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, sudah lebih dulu tersisih. Langkah mereka terhenti di semifinal setelah kalah dari Liang Wei Keng/Wang Chang.Fajar/Rian takluk usai berjuang melalui pertarungan rubber game sepanjang 62 menit. Mereka akhirnya mesti mengakui keunggulan ganda putra tuan rumah dengan skor 20-22, 21-12, 16-21.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C06c4lTPn9v"></oembed></figure>Menghadapi Shi Yu Qi, tampil baik. Sempat tertinggal jauh, 4-10, pada gim pertama, Jonatan Christie bisa mengubah keadaan, meraih tujuh poin beruntun. Jojo berbalik unggul 11-10 di interval.Selepas jeda, pertandingan kembali berjalan intens. Shi Yu Qi mampu memimpin lagi tiga angka berturut-turut. Tetapi, Jonatan merespons. Ia menyamakan kedudukan menjadi 13-13.Sayangnya, setelah itu Jojo seperti kesulitan dalam mengantisipasi permainan agresif yang diperlihatkan Yu Qi dan akhirnya harus menyerah 16-21.Gim kedua, Jonatan belum bisa keluar dari tekanan. Ia tertinggal 3-9 lalu 4-11 saat interval. Jojo sempat 14-16, tetapi Yu Qi tampil solid lagi di pengujung laga, mencetak empat poin untuk mengunci kemenangan.&nbsp;Bagi Jonatan Christie tentu sebuah kekecewaan gagal ke final BWF World Tour Finals 2023. Langkah Jojo kembali harus terhenti di semifinal seperti tahun lalu, ketika ia ditundukkan Anthony Sinisuka Ginting.Dengan gugurnya Jojo dan Fajar/Rian, maka Indonesia dipastikan pulang tanpa gelar dari Hangzhou. Untuk kali pertama sejak edisi 2018, Merah Putih gagal meloloskan satu pun wakilnya ke babak penentuan juara. &nbsp;&nbsp;&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/jf7cmCW0YHU?si=sX8yQnVhu_06uaVW" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie terhenti di semifinal setelah kalah dari wakil tuan rumah Cina, Shi Yu Qi, Sabtu (16/12/2023).

BWF World Tour Finals 2023: Jonatan Christie Tumbang, Tak Ada Wakil Indonesia di Final

SKOR.id –&nbsp;Kepala Pelatih Tunggal Putra PBSI Irwansyah mengevaluasi penampilan anak-anak asuhnya setelah meraih hasil kurang memuaskan di China Masters 2023.Dalam turnamen BWF Super 750 tersebut, tim bulu tangkis Indonesia hanya diwakili Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo di sektor tunggal putra.Namun, keduanya harus terhenti di babak-babak awal. Ginting menyerah dari Lin Chun Yi (Taiwan) pada babak 16 besar. Sedangkan, Chico langsung gugur sejak putaran pertama setelah takluk oleh Zhou Jun Peng (Cina).Melihat kekalahan-kekalahan yang dialami para pemainnya, Irwansyah ternyata memiliki penilaian yang berbeda terhadap penampilan keduanya.Pelatih yang akrab disapa Coach Aboy itu berpendapat Ginting sudah bermain dengan baik di China Masters 2023 meski tak mampu meraih hasil maksimal.“Sebenarnya penampilan Ginting di China Masters 2023 itu sudah bagus. Bahkan dari turnamen-turnamen sebelumnya performanya juga bisa dibilang membaik terus,” ujarnya.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/Cz8TmoJSpN8"></oembed></figure>Irwansyah berpendapat kurang maksimalnya penampilan Ginting di Cina disebabkan latihan yang kurang intens lantaran sempat mengalami rasa sakit di bagian lutut.“Tetapi memang Ginting ini masih membutuhkan latihan lebih intens lagi karena sebelumnya sempat mengalami gangguan otot di bagian lututnya,” imbuh Irwansyah.“Kini setelah kondisi lututnya makin membaik, maka latihannya harus ditambah lebih bagus lagi dan dinaikkan lagi. Ini agar tempo permainan Ginting itu bisa kembali seperti dulu.”&nbsp;“Meskipun belum berhasil lolos ke babak berikutnya, permainan Ginting itu sudah bagus. Tetapi itu belum cukup. Dia harus ditingkatkan lagi,” lanjutnya.Sementara terkait penampilan Chico, Irwansyah menyebut juara Taipei Open 2023 itu memang bermain di luar ekspektasi. Hal itu disebabkan karena Chico mengalami masalah dalam kepercayaan dirinya.“Untuk Chico harus diakui, permainannya tidak berkembang saat melawan Zhao Jun Peng. Dia kalah jauh. Kendalanya memang dari kepercayaan dirinya,” Irwansyah menjelaskan.“Mudah-mudahan ke depan, saya sebagai pelatih dan tim pendukung akan bersama-sama memperbaiki kekurangannya.”&nbsp;“Kami akan berusaha secara pelan-pelan mengubah cara pemikirannya agar hasilnya tidak terulang lagi seperti di babak pertama China Masters itu. Sebagai pelatih saya yakin Chico akan bisa bangkit dan berprestasi lagi,” ujarnya optimistis.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Chico_Aura_Dwi_Wardoyo_pebulu_tangkis_Indonesia_a3032e970e.jpeg" alt="Chico Aura Dwi Wardoyo, pebulu tangkis Indonesia"><figcaption>Pebulu tangkis Indonesia Chico Aura Dwi Wardoyo. (Dede Mauladi/Skor.id)</figcaption></figure>Selanjutnya, para pemain tunggal putra masih akan turun dalam turnamen pada pengujung tahun ini.&nbsp;Ajang tersebut adalah BWF World Tour Finals yang merupakan turnamen penutup musim. Untuk sektor tunggal putra, Indonesia bakal diwakili oleh Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie yang berhasil mengamankan tiket lolos setelah akumulasi poin mereka memenuhi syarat.Agar hasil di China Masters 2023 tak terulang, Irwansyah bakal meningkatkan intensitas latihan Ginting dan Jonatan dalam mempersiapkan penampilan terbaik mereka di BWF World Tour Finals 2023.“Untuk menghadapi World Tour Finals, Ginting dan Jojo (Jonatan) akan dipersiapkan dengan baik,” kata Irwansyah.&nbsp;“Mulai pekan depan sudah benar-benar dinaikkan latihannya. Latihannya harus benar-benar bagus. Cuma Jojo ada kendala di kaki kiri dekat otot achilles-nya. Cederanya sudah dirawat dokter spesialis.”“Mudah-mudahan ke depan dengan istirahat dan mendapatkan perawatan terbaik, kondisi kaki Jojo sudah fit kembali. Dia dan Ginting pun akan fokus dipersiapan ke WTF,” Irwansyah memungkasi.<figure class="media"><oembed url="https://www.youtube.com/watch?v=mcamvXpXz0g"></oembed></figure>

Kepala Pelatih Tunggal Putra PBSI, Irwansyah mengevalusi penampilan Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo setelah hasil kurang memuaskan di China Masters 2023.

Evaluasi Tunggal Putra Usai China Masters 2023, Anthony Ginting Perlu Tingkatkan Intensitas Latihan

SKOR.id –&nbsp;Tim bulu tangkis Indonesia terpaksa tidak diperkuat salah satu andalan di sektor tunggal putra dalam turnamen China Masters 2023.Jonatan Christie memutuskan mundur dari turnamen BWF Super 750 tersebut lantaran dihadang cedera.Kepala Pelatih Tunggal Putra Pelatnas PBSI, Irwansyah, mengatakan anak asuhnya itu mengalami cedera di kaki kiri yang didapatkannya saat turun di Kumamoto Masters 2023, pekan lalu.“Jonatan memang mundur dari turnamen China Masters 2023. Dia memutuskan mundur karena mengalami cedera di kaki kiri. Cedera itu didapat saat Jonatan tampil di Kumamoto Masters Japan lalu,” Irwansyah menjelaskan.Irwansyah juga mengatakan bahwa keputusan ini merupakan hasil diskusi bersama sang atlet. Irwansyah khawatir cedera tersebut makin parah jika Jonatan tetap memaksa bermain di Cina.“Saya dan Jonatan sudah berdiskusi. Karena tidak ingin cedera makin parah, kami putuskan Jojo lebih baik mundur dari China Masters,” ujarnya.&nbsp;“Keputusan ini diambil agar Jonatan bisa segera mendapat perawatan terbaik saat sampai di Jakarta.”Lebih lanjut, Irwansyah berharap proses pemulihan cederanya tidak memakan waktu lama sehingga Jonatan bisa tampil optimal di turnamen penutup musim, BWF World Tour Finals pada Desember mendatang.“Sebagai pelatih, saya sangat berharap cedera Jonatan segera sembuh, sehingga dia bisa mempersiapkan diri untuk menghadapi BWF World Tour Final,” Irwansyah berharap.“Dengan persiapan yang optimal, semoga Jojo bisa tampil lebih baik dan hasilnya nanti juga maksimal,” tuturnya.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/Cy_oGwxSpBt/?img_index=1"></oembed></figure>Dalam penampilan terakhirnya di Kumamoto Masters 2023, pekan lalu, Jonatan Christie bermain hingga babak perempat final.Langkahnya dihentikan tunggal putra nomor satu dunia, Viktor Axelsen (Denmark) lewat duel tiga gim yang berakhir dengan skor 21-15, 18-21, 9-21. Kemungkinan cedera jadi salah satu faktor kekalahan Jonatan atas Axelsen kala itu.Sementara itu, turnamen BWF Super 750 China Masters 2023 mulai berlangsung pada 21-26 November.Tim bulu tangkis Indonesia total mengirimkan 14 wakil dengan komposisi dua tunggal putra, satu tunggal putri, lima ganda putra, dua ganda putri, dan empat ganda campuran, untuk berlaga dalam ajang yang digelar di Shenzhen Bay Gymnasium itu.Dengan mundurnya Jonatan Christie, Skuad Merah Putih hanya mengandalkan Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo di sektor tunggal putra China Masters 2023.<figure class="media"><oembed url="https://www.youtube.com/watch?v=LAarZCzKXAI"></oembed></figure>

Jonatan Christie memutuskan mundur dari China Masters 2023 karena mengalami cedera di kaki kirinya.

Alami Cedera, Jonatan Christie Putuskan Mundur dari China Masters 2023

SKOR.id ­–&nbsp;Indonesia sukses merebut gelar tunggal putra turnamen BWF Super 750 French Open 2023.Prestasi tersebut berhasil dicetak oleh Jonatan Christie yang mengalahkan Li Shi Feng (Cina) dalam laga final di Glaz Arena, Rennes, Prancis, pada Minggu (29/10/2023).Melewati laga alot selama 1 jam 20 menit, Jonatan akhirnya menutup pertandingan dengan kemenangan rubber game, 16-21, 21-15, 21-14.Kemenangan atas Li Shi Feng juga membawa tunggal putra peringkat enam dunia itu menjuarai turnamen BWF Super 750 untuk kali pertama dalam kariernya.Jalannya Pertandingan:Setelah meraih poin pertamanya di gim pembuka, Jonatan justru keteteran menghadapi serangan-serangan Li yang cepat dan tepat sasaran. Ditambah lagi Jojo juga banyak melakukan kesalahan sendiri.Netting&nbsp;silang yang gagal tereksekusi akhirnya membuat Jonatan jadi tertinggal empat poin dari Li Shi Feng pada interval gim pertama.Kondisi masih tak jauh berbeda selepas interval, Jonatan Christie masih tertekan dengan pola permainan menyerang yang diterapkan Li Shi Feng.Sempat mencoba mengejar perolehan skor menjadi 11-13, Jojo kembali tertinggal cukup jauh setelah Li mencetak empat angka beruntun.Dalam kondisi tersebut, Jonatan tak menurunkan intensitas serangannya. Sayang, usaha tersebut masih belum membuatnya keluar dari tekanan lawan yang terlalu tangguh.Jonatan Christie pun akhirnya menyerah 16-21 di gim pertama.Memasuki gim kedua, Jonatan berhasil mengawalinya dengan baik. Ia mampu unggul cepat 4-1.Namun, keunggulan tersebut tak bertahan lama karena Li Shi Feng berhasil mengejar ketertinggalan dan membuat skor imbang jadi 6-6.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/Cy_PSUJs6l_"></oembed></figure>Jonatan jadi kembali tertekan dan malah balik 9-11 di interval gim kedua.Usai jeda, Jojo mampu mengubah keadaan. Ia beberapa kali menekan Li Shi Feng dengan pukulan-pukulan mendatar di area depan dan meminimalisasi kesalahan sendiri.Saat skor imbang 13-13, Jonatan mendapatkan momentumnya dengan mencetak lima poin beruntun. Keunggulan itu akhirnya berhasil dipertahankan hingga gim kedua berakhir.&nbsp;Pertandingan pun harus berlanjut ke gim penentuan setelah yang kedua dimenangkan wakil Indonesia dengan skor 21-15.Gim ketiga berjalan lebih ketat dan sengit. Kedua pemain saling kejar-mengejar angka hingga skor 10-10.Beruntung, satu pukulan Li Shi Feng yang menyangkut di net membawa Jonatan unggul tipis 11-10 di interval gim pertama.Pertandingan sempat tertunda lantaran Li meminta perawatan medis akibat terpeleset saat mencoba mengembalikkan serangan Jonatan.Selepas momen tersebut, permainan Li Shi Feng menjadi tak terkontrol dan pukulannya kerap out.Jelas kondisi tersebut menguntungkan Jonatan yang makin percaya diri untuk terus melancarkan serangan-serangannya.Akhirnya satu return service&nbsp;yang tak mampu diantisipasi dengan baik oleh Li Shi Feng, memastikan kemenangan untuk Jonatan di gim ketiga dengan skor 21-14.Jonatan pun sukses keluar sebagai juara sektor tunggal putra French Open 2023.&nbsp;<figure class="media"><oembed url="https://www.youtube.com/watch?v=5PsgPn-szTU&amp;t=28s"></oembed></figure>

Jonatan Christie sukses keluar sebagai juara tunggal putra French Open 2023 setelah mengalahkan Li Shi Feng (Cina) pada laga final.

Latest Articles - tunggal putra

Indonesia Masters 2024: Jojo Gagal Pertahankan Gelar, Ginting Lolos ke 16 Besar

India Open 2024: Jojo dan Ginting Kompak Melaju ke 16 Besar

BWF World Tour Finals 2023: Jonatan Christie Tumbang, Tak Ada Wakil Indonesia di Final

Evaluasi Tunggal Putra Usai China Masters 2023, Anthony Ginting Perlu Tingkatkan Intensitas Latihan

Alami Cedera, Jonatan Christie Putuskan Mundur dari China Masters 2023

French Open 2023: Jonatan Christie Juara Usai Lewati Laga Alot Tiga Gim